Reality show Clash of Champions yang diadakan oleh salah satu layanan bimbel di Indonesia, yakni Ruangguru, berhasil mencuri perhatian banyak penonton. Para peserta dengan berbagai prestasi dikumpulkan dari berbagai universitas bergengsi, baik dari dalam maupun dari luar negeri.
Acara ini sudah menayangkan 4 episode dan setiap 2 episodenya tayang pada hari Sabtu dan Minggu di aplikasi Rungguru dan YouTube channel Ruangguru. Pada episode 3 dan 4 kemarin, ada banyak momen yang terjadi selama acara ini ditayangkan.
Mulai dari gugurnya tim Maxwell dan Agas, dua peserta CoC yang dianggap memberikan warna pada acara ini. Ada pula momen ketika tim Sandy yang terdiri dari Sandy, Axel, Yesaya, dan Hanif yang berhasil membantai tim lawan pada adu kecepatan dalam game Cryptarithm War.
Pada sesi game tersebut, Sandy dan Axel memang terlihat sangat menonjol. Tidak heran, rupanya mereka berdua sudah sangat familiar dengan cryptarithm ini sejak masih di sekolah dasar.
Sementara Sandy dan Axel unjuk kebolehan mereka dalam menyelesaikan soal-soal cryptarithm, dua anggota tim 1 lainnya yakni Yesaya dan Hanif tampak mendukung mereka dari belakang. Aksi keduanya yang terlihat tidak ikut berkontribusi pada sesi game ini pun mendapat banyak komentar dari para warganet.
Dikutip dari salah satu postingan akun TikTok, beberapa warganet memberikan komentar yang menyebut-nyebut bahwa Hanif dan Yesaya ‘digendong’ oleh Sandy dan Axel sehingga bisa menang ke babak selanjutnya.
“Parah banget Yesaya sama Hanif digendong Sandy Axel, untung gak dicoret namanya dari kelompok.. wakakak,” tulis seorang netizen.
Yesaya pun menanggapi hal ini dengan santai dan bercanda.
“Iya maaf ya udah digendong,” tulis Yesaya.
Merasa kesal karena komentar sejenis terus bermunculan, Yesaya pun menunjukkan kontribusinya pada game sebelumnya. Ia membantu Axel dengan mengoreksi jawaban yang salah.
Ia juga memberikan tanggapan sarkas dan berkelas lewat saluran WhatsApp pribadinya mengenai hal ini.
“BTW untuk menyelesaikan komenan manusia spesial, I think gak egois dan yaudah kasih ke yang emang paling bisa itu lebih wise dibanding maksain buat bersinar tapi malah gak bisa dan malu-maluin diri sendiri. Jujur emang aku baru pertama ketemu crypta di sini lol, jadi ya I won’t deny kalau emang di sini aku digendong wkwkwk,” tulis Yesaya.
“Mungkin kamu kalau di sekolah ada kerja kelompok bikin makalah terus kamu kedapetan bagian latar belakang, terbiasa bikin latar belakang 3 paragraf tapi gada isinya ya? Yang penting keliatan kerja. Anyway, teruslah berkicau, keep ur eyes around me and keep making me famous, bikin aku 100k ya, biar dapet endorse 1 M,” tutup Yesaya.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
8 Pesona Aislinn Konig, Istri Sandy Walsh yang Jadi Idola Baru di Indonesia
-
Sandy Walsh: Kata Bahasa Indonesia Pertama yang Saya Tahu, Tolol
-
Apa Gaya Rambut Shayne Pattynama? Tukang Cukur Timnas Bocorkan Potongan Andalan Skuad Garuda
-
Kevin Diks Absen Lawan Arab Saudi, Sandy Walsh Opsi Terakhir Bek Kanan?
-
Dear STY Mohon Diajak Pemain Nomor 2, Daftar Calon Pengganti Kevin Diks Lawan Arab Saudi
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Review Film The Twisters 2024: Perburuan Badai yang Mendebarkan
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat