Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang, menjadi sorotan publik setelah menangis sambil meminta maaf atas insiden keracunan massal dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam konferensi pers di kantor BGN pada 26 September 2025, ia dengan penuh penyesalan menyampaikan tanggung jawab lembaga yang dipimpinnya.
Nanik menegaskan bahwa BGN akan menanggung seluruh biaya pengobatan bagi para pelajar yang terdampak. Ia mengaku sangat sedih melihat kondisi anak-anak yang keracunan, terutama sebagai seorang ibu.
Sebagai langkah cepat, BGN menutup sementara 40 dapur MBG yang terbukti tidak sesuai standar operasional prosedur (SOP) keamanan pangan.
Evaluasi total pun dilakukan, termasuk mewajibkan dapur MBG dipimpin oleh chef bersertifikat dari BGN agar kualitas keamanan makanan benar-benar terjamin.
Karier dan Pencapaian Nanik S Deyang
Sebelum menjabat sebagai Wakil Kepala BGN, Nanik S Deyang dikenal sebagai wartawan senior. Ia memulai kariernya di Tabloid Bangkit, bagian dari Kompas Gramedia, lalu berkembang menjadi pemimpin redaksi di beberapa media.
Bahkan, ia mendirikan dan mengelola sejumlah media seperti majalah Femme, tabloid Info Kecantikan, Info Kuliner, hingga The Politic.
Selain di media, kiprah Nanik juga merambah dunia politik. Pada Pilpres 2019, ia dipercaya sebagai Wakil Ketua Badan Kemenangan Nasional Koalisi Indonesia Adil Makmur untuk pasangan Prabowo Subianto–Sandiaga Uno. Karier politiknya berlanjut dengan jabatan Wakil I Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BPTASKIN) periode 2024–2029.
Tidak hanya itu, Nanik juga aktif dalam kegiatan sosial. Ia menjabat Wakil Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN), sebuah yayasan yang fokus pada pemberdayaan perempuan dan anak-anak. Aktivitasnya yang konsisten di bidang sosial membuatnya semakin dikenal sebagai figur publik yang berpengaruh.
Pada 12 Juni 2025, Nanik dipercaya sebagai Komisaris Independen PT Pertamina (Persero). Hanya tiga bulan kemudian, tepatnya 17 September 2025, Presiden Prabowo Subianto melantiknya sebagai Wakil Kepala BGN untuk mendampingi Kepala BGN dalam menjalankan program prioritas nasional, salah satunya MBG.
Penghargaan juga sempat diraihnya. Pada 2025, Nanik menerima tanda kehormatan Bintang Mahaputera Pratama dari Presiden Prabowo Subianto sebagai bentuk pengakuan atas kontribusinya di bidang sosial dan pembangunan masyarakat.
Pendidikan dan Latar Belakang
Nanik S Deyang menempuh pendidikan tinggi di Universitas Jenderal Soedirman dan meraih gelar Sarjana Biologi. Ia kemudian melanjutkan studi S2 di bidang Kehutanan di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Meski latar belakang akademiknya tidak berhubungan langsung dengan gizi, perjalanan kariernya banyak berkaitan dengan isu sosial, pemberdayaan masyarakat, dan pembangunan.
Pengalaman luas sebagai jurnalis serta kiprah panjangnya di bidang sosial-politik menjadi bekal saat ia dipercaya menduduki kursi Wakil Kepala BGN.
Dari seorang wartawan, ia menapaki perjalanan panjang hingga masuk dalam lingkaran pemerintahan untuk mengawal isu strategis, salah satunya pemenuhan gizi masyarakat melalui MBG.
Dengan pengalaman multidimensi yang dimilikinya, Nanik kini menghadapi tantangan besar: memastikan program MBG berjalan sesuai standar keamanan pangan, sehat, dan tepat sasaran bagi anak-anak Indonesia.
Isu keracunan MBG menjadi ujian besar bagi kepemimpinan Nanik di BGN. Namun, langkah cepat dengan meminta maaf, menutup dapur yang bermasalah, serta berkomitmen memperbaiki SOP menunjukkan keseriusannya menangani masalah ini. Publik kini menunggu implementasi perbaikan yang dijanjikan agar tragedi serupa tidak terulang.
Tag
Baca Juga
-
Kritik Menhut Raja Juli di DPR, Ini Sosok Dewi Kartika Sekjen KPA
-
Tuai Sorotan Netizen, Azizah Salsha Diduga Dekat dengan Nadif Zahiruddin
-
Mengenal Tan Shot Yen, Dokter dan Ahli Gizi yang Kritik MBG di Rapat DPR
-
Jalani Pernikahan 15 Tahun, Bedu Gugat Cerai Irma Kartika
-
Jadi Pengacara Tasya Farasya, Ini Riphat Senikentara Suami Poppy Bunga
Artikel Terkait
-
Ironi Kasus Keracunan Massal: Ketika Petinggi Badan Gizi Nasional Bukan Ahlinya
-
Dadan Hindayana Kuliah S2 di Mana? Kepala BGN Ternyata Ahli Serangga
-
Terseret Drama Hoaks Ratna Sarumpaet, Tangis Nanik Deyang soal Kasus MBG Dicurigai Publik: Akting?
-
Apakah Burger Tidak Sehat? Diprotes Ahli Gizi karena Masuk Menu MBG
-
Nana Mirdad Kritisi MBG: Program Gagal, Gak Ada Gunanya!
News
-
Telusuri Dugaan Korupsi Dana Haji, KPK Kebut Inspeksi Biro Travel di Jatim
-
20 Menit Parkir Kena Rp100 Ribu, Aksi Tukang Parkir di Bogor Viral
-
Kritik Menhut Raja Juli di DPR, Ini Sosok Dewi Kartika Sekjen KPA
-
Prabowo di PBB: Titik Balik Konflik Israel-Palestina dan Tawaran 20.000 Pasukan Perdamaian
-
Lulla Bear Is Not Just Cute: Bernadya x Wickana Drop Eksklusif di JICAF
Terkini
-
Review The Long Walk: Film Distopia yang Brutal, Suram, dan Emosional
-
Amanda Manopo dan Kenny Austin Diduga Berpacaran, Netizen Mulai Cocoklogi
-
Dibayangi Trauma, Ria Ricis Sudah Siap Memulai Hubungan Baru?
-
Menyikapi Gambaran Orientasi Seksualitas di Ruang Religius dalam Film Wahyu
-
Blak-blakan! Presiden FIFA Puji Prestasi Timnas Indonesia di Depan Prabowo