Kau cari-cari telaga di matanya
Kau temukan titik api di sana
Kau cari bintang di wajahnya
Kau temukan arang melukisi cemoohnya
Kau pejam mata yang mengerjap hangat
Berat hati melepaskan apa yang terikat erat
Kau sangka dengannya tak akan berlalu singkat
Tapi ternyata semua hal terjadi begitu cepat
Entah apa penyebab semua berubah
Mungkin karena keputusan yang gegabah
Atau derasnya pertengkaran bagai air bah
Menyeretmu jauh ke dasar lembah
Semua fatamorgana pudar sia-sia
Tak seindah untaian tutur cinta
Waktu menyingkap berjuta realita
Banyak hal di awal adalah sandiwara semata
Benar luka menikam penuh pedih
Benar tangis lirih menjerit sedih
Tetapi mengakhiri sebelum mendidih
Adalah lebih baik daripada terus berselisih
Sakit saat ini adalah pengorbanan
Walau berat harus kau tinggalkan
Kelak akan kau pahami kebenaran
Juga hakikat dari semua perjalanan
Borneo, Juli 2021
Baca Juga
-
3 Kesalahan saat Mengenakan Pakaian Baru di Tempat Kerja
-
3 Kebiasaan Buruk yang Membuat Meja Kerja Kamu Sering Berantakan
-
5 Tips Mengubah Hobi Membuat Buket Bunga Jadi Uang, Berani Coba?
-
3 Ide Hadiah untuk Seorang Backpacker, Pilih yang Praktis!
-
3 Macam Celebrity Worship, Jangan sampai Kebablasan Memuja!
Artikel Terkait
-
Raih Nobel Sastra 2024, Han Kang Siap Rilis Buku Baru 'Light and Thread'
-
Kereta Api Jayakarta Dilempari Batu, KAI Daop 6 Yogyakarta Geram dan Ancam Pidana Berat
-
Lama Pisah Baru Gugat Cerai, Simak Lagi Perjalanan Cinta Putri Anne dan Arya Saloka
-
Siapkan Rp 20 triliun, Kang Dedi Mulyadi Akan Aktifkan 11 Jalur Kereta Api di Jabar
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
Sastra
Terkini
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien
-
ASTRO & Friends 'Moon' Ungkapan Cinta dan Kerinduan untuk Mendiang Moonbin
-
Baru Tayang Raih Rating Tinggi, 5 Alasan The Haunted Palace Wajib Ditonton!
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur
-
Hidup dalam Empati, Gaya Hidup Reflektif dari Azimah: Derita Gadis Aleppo