Popularitas sudah menjadi dewa sesembahan
Sepanjang hidupnya dipenuhi dengan puja-puji
Jadilah seorang terkenal berbalut segala perlente
Jutaan pengikut bak sebuah makanan pokok
Limpah ruah kekayaan telah mendekapnya
Jutaan wanita telah menemani sepanjang hidupnya
Yang menjadi sebuah rasa miris akan popularitas
Bersolek rupawan dengan harum parfum yang menyengat
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam
-
Dua Sisi Egy Maulana Vikri: Tersisih di Timnas Indonesia, Meledak Bersama Dewa United
-
Ulasan Buku Struktur Cinta Yang Pudar, Melawan Kenangan yang Perih
-
Jeje Govinda Gelar Kampanye Akbar Gandeng Raffi Ahmad hingga Dewa 19, Duit yang Dikeluarkan Jadi Sorotan
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
Sastra
Terkini
-
Janji Menguap Kampanye dan Masyarakat yang Tetap Mudah Percaya
-
Kehidupan Seru hingga Penuh Haru Para Driver Ojek Online dalam Webtoon Cao!
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
Dituntut Selalu Sempurna, Rose BLACKPINK Ungkap Sulitnya Jadi Idol K-Pop
-
Ulasan Film The French Dispact: Menyelami Dunia Jurnalisme dengan Gaya Unik