
Masa remaja merupakan masa yang tepat untuk mengembangkan diri dan meraih prestasi. Masa di mana seorang remaja berusaha mengenali bakat atau potensi yang ada dalam dirinya, lalu berusaha untuk mengembangkannya.
Bakat bila digali dan kembangkan, akan dapat menjadi sebuah kekuatan. Kekuatan untuk menunjukkan dirimu yang sesungguhnya. Kalau kamu menyadari bahwa di bidang ilmiah menjadi daya tarik yang luar biasa dan kamu merasa antusias dan semangat dalam melakukan setiap kegiatan yang berhubungan dengan bidang itu, that’s your call!!
Mungkin, di sanalah bakat dan jalan hidupmu. Kalau dengan menulis kamu merasa sangat terbantu untuk mencurahkan segala pikiran dan ide-idemu, jangan salah kalau kamu bisa menjadi seorang penulis yang hebat (halaman 14).
Dalam buku ini, Iwok Abqary menguraikan: mungkin, kamu harus menyadari bahwa bakat yang dianugerahkan Tuhan untukmu bisa memberi jalan bagi kesuksesanmu.
Tugasmu hanyalah mencari dan menemukan bakat sesungguhnya yang ada di dalam dirimu dan menjadikannya sebagai suatu kekuatan hebat. Kalau perlu, bakatmu itu bisa menjadi ajang pembuktian kepada dunia untuk menunjukkan siapa dirimu sebenarnya.
Remaja, terlebih cewek, harus berusaha menjaga pergaulannya. Akhlak yang baik seyogyanya harus selalu dijaga, apalagi ketika bersama teman-teman cowoknya.
Jangan sampai melakukan hal-hal yang di luar batas, misalnya, berpelukan, berciuman, dan seterusnya. Intinya, jangan sampai melakukan sesuatu yang hanya dibolehkan ketika mereka sudah menjadi pasangan suami istri.
Remaja juga harus mulai menjaga penampilannya. Berbusanalah yang sopan dan tak menggoda lawan jenis. Jangan sampai mengenakan busana yang bisa membuatnya mudah dilecehkan oleh kaum lelaki.
Busana yang sopan memang penting. Namun, yang tak kalah penting lagi adalah akhlaknya. Keramahan, senyuman, tutur kata yang baik dan tak menyakitkan saat bertemu orang lain misalnya, adalah hal yang tak boleh diabaikan.
Penampilan memang penting. Tapi, itu tak perlu menjadikanmu budak cermin. Nggak semua orang melihat dari sisi luarnya saja. Justru inner beauty-lah yang lebih menonjolkan kecantikan seseorang. Itu juga kata ahli kepribadian, sih. Cantik secara fisik, tapi tidak dibareng dengan behaviour yang baik atau brain yang oke, juga nggak jadi asyik, tuh (halaman 35).
Buku Jangan Jadi Cewek Cupu! karya Iwok Abqary ini layak dibaca dan dapat menjadi salah satu buku bacaan pengembangan diri bagi kaum remaja putri. Silakan, ambil hal-hal yang dirasa cocok dalam buku ini, dan abaikan yang tidak cocok. Selamat membaca.
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
Bentrok di Kota Jenin, Tentara Israel Tembak Seorang Remaja Palestina
-
Walau Tak Berbakat, 4 Skill Hebat Ini Bisa Kamu Pelajari dan Kuasai, Lho!
-
Pandemi, Anak dan Remaja Kesulitan untuk Mengembangkan Talenta di Bidang Seni
-
Drama Pasangan Remaja Bertengkar di Jalan, Endingnya Bikin Ruwet
-
Viral Potret Anak Laki-Laki Berwajah Polos Mirip Idol K-pop, Ternyata Vokalis Terkenal di Indonesia
Ulasan
-
Pahlawan Street Center, Wisata Ikonik di Kota Madiun
-
Suncity Waterpark Madiun, HTM Terjangkau Cocok Buat Liburan Keluarga
-
5 Rekomendasi Buku dari Lima Negara Berbeda, Jalan-jalan Lewat Bacaan!
-
Goa Lalay, Pesona Area Tambang yang Disulap Jadi Tempat Wisata Kekinian
-
Menelusuri Makna Sindiran Halus Lewat Lagu Billie Eilish Bertajuk Bad Guy
Terkini
-
6 Rekomendasi Drama Thailand Paling Hits tentang Dunia Medis, Penuh Tensi!
-
Tatap Piala Dunia U-17 2025, Ini Rencana PSSI untuk Timnas Indonesia U-17
-
2 Cara agar Browser Bisa Refresh Otomatis Tanpa Capek Klik-Klik Lagi
-
Anti Ribet, Ini 4 Gaya Smart Casual ala Doyoung NCT yang Bisa Disontek
-
7 Rekomendasi Film Garapan Sutradara Wes Anderson, Penuh Warna dan Keunikan