Menjadi penulis atau pengarang biasanya diwarnai dengan suka dan duka. Salah satu contoh duka atau kesedihan yang dialami seorang penulis misalnya ketika naskahnya ditolak berkali-kali oleh penerbit.
Sementara sukanya menjadi penulis, antara lain: ketika naskahnya berhasil menembus berbagai media cetak nasional, buku-bukunya lolos diterbitkan oleh berbagai penerbit mayor, dan masih banyak lainnya.
Dalam buku “Dalan Sugih, Jalan Kaya, Trik Jadi Penulis-Pengarang-Penerbit” Setiawan G. Sasongko membeberkan rekam jejak perjalanannya sebagai penulis. Bagi Setiawan, tentu saja tidak semudah membalik telapak tangan untuk jadi penulis seperti sekarang ini.
"Kalau Anda sekarang melihat karya saya yang berjibun dengan aneka tema, seharusnya Anda juga harus melihat proses panjangnya. Itu bukanlah “sim salabim” tukan sulap, yang jadi dalam sekejap, semuanya hasil kerja keras dan itu bukanlah proses yang mudah. Andai saya bukan seorang yang militan, saya rasa pasti menyerah di tengah jalan. Tapi profesi ini adalah pilihan, dan sebuah pililahn memiliki konsekuensi yang disebut tanggung jawab” (Dalan Sugih, halaman 1).
Setiap penulis biasanya memiliki panutan atau sosok motivator yang akan membantu menginspirasi dalam karier kepenulisannya. Banyak membaca buku-buku tentang kepenulisan juga sangat membantu kita untuk meningkatkan pengetahuan tentang dunia tulis-menulis.
Buku-buku yang memotivasi Setiawan G. Sasongko, penulis buku ini, untuk jadi seorang penulis, yakni Karl May dengan buku-bukunya tentang Old Shaterhand dan Winnnetou—termasuk novel petualangannya di Timur Tengah. Selain itu, Ernest Hemingway, lalu Arswendo dengan cerita remajanya: “Imung”, juga karya S.H. Mintardja: “Api di Bukit Menoreh”.
Selain menjelaskan tentang rekam jejak perjalanan Setiawan G. Sasongko sebagai penulis, dalam buku ini juga diuraikan trik instan jadi penulis dan pengarang, mendulang fulus dengan cerita anak-anak, cari uang dengan puisi, rahasia bisnis penerbitan buku, bagaimana menjual skenario drama panggung, dan lain sebagainya.
Tak lupa, panduan menulis berita dan membuat artikel populer juga dipaparkan dalam buku terbitan Pustaka Wasilah (2012) ini. Sebenarnya, bentuk artikel populer tidak berbeda dengan artikel biasa karena juga memakai data-data, referensi, bahkan pengalaman si penulis. Hanya saja gaya penulisan artikel populer itu lincah dan ringan (Dalan Sugih, halaman 210).
Semoga terbitnya buku tentang kepenulisan ini bisa menjadi bahan acuan bagi Anda yang ingin mendalami dunia kepenulisan.
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
KH. Hasyim Asy'ari: Tak Banyak Tercatat, Tapi Abadi di Hati Umat
-
Ulasan Novel The One and Only Bob, Kisah Berani Bob sang Anjing Kecil
-
Ulasan Novel White is for Witching: Kisah Rumah Warisan yang Penuh Rahasia
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Novel The One and Only Ivan, Kisah Emosional Gorilla di Dalam Jeruji
Ulasan
-
KH. Hasyim Asy'ari: Tak Banyak Tercatat, Tapi Abadi di Hati Umat
-
Pura Batu Bolong, Wisata Religi di Tepian Pantai Senggigi Lombok
-
Ulasan Film Secret Untold Melody: Rahasia Cinta di Balik Denting Indah Piano
-
Lucunya Hantu Pemula Berjuang Takuti Manusia di Film Dead Talents Society
-
Review Film Without Arrows: Dokumenter yang Diam-Diam Menancap di Hati
Terkini
-
Lingling Jadi Idol K-Pop Malaysia Pertama, Siap Debut Akhir Mei 2025
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Ketiga Lagu 1999 di Program 'Music Core'
-
Dibintangi Marlon Wayans, Film Horor Bertajuk Him Bagikan Teaser Perdana
-
Due Tahun Kepergian Moonbin, Moon Sua Cover Lagu Always Remember Us This Way
-
Jin BTS Siap Temui ARMY Lewat Tur Solo Perdana RUNSEOKJIN_EP.TOUR