Era serba internet seperti sekarang sangatlah merugi bila waktu kita banyak dihabiskan di depan gawai tanpa menghasilkan cuan. Terlebih bagi kaum muda seperti mahasiswa yang mestinya sudah saatnya berpikir untuk mencari pekerjaan sesuai minat atau bidang yang digemarinya.
Saat ini, menjadi mahasiswa sambil nyambi kerja, sepertinya sudah menjadi hal lumrah, meski mungkin tidak banyak yang melakukannya. Namun bagi mahasiswa yang memiliki uang terbatas, alangkah lebih baiknya sejak awal mulai memikirkan untuk mencari uang tambahan dengan cara bekerja paruh waktu atau freelance.
Memiliki penghasilan (uang) dari hasil kerja keras sendiri tentu sangat menyenangkan. Dengan uang tersebut kita bisa membeli apa saja, khususnya barang-barang yang sudah lama kita inginkan tanpa harus meminta uang tambahan dari orangtua. Bahkan kita bisa menyisihkan penghasilan tersebut untuk kita tabung sebagai persiapan (bekal) masa depan.
Ada begitu banyak jenis pekerjaan freelance yang bisa kita pilih. Menariknya lagi, kita bisa memilih yang sesuai dengan hobi yang kita senangi. Misalnya, ketika kita menyukai dunia fashion, kita bisa menjadi host live TikTok, atau mencoba berjualan beragam busana sendiri lewat berbagai media sosial.
Bagi yang hobi menulis, kita bisa melatih skill menulis kita, lalu menjadi penulis lepas di berbagai platform atau media massa. Selain itu, masih ada begitu banyak pilihan pekerjaan freelance lainnya yang bisa kita pilih sesuai minat kita.
Dalam buku “99 Tips Jitu Jadi Freelancer Sukses untuk Mahasiswa” dijelaskan, menjadi freelancer populer semakin populer belakangan ini karena kehadiran internet. Freelance berarti tenaga lepas atau pekerja lepas.
Orang yang bekerja secara freelance disebut freelancer. Mereka bekerja mandiri, tidak terikat pada satu perusahaan atau pada pemberi pekerjaan tertentu.
Salah satu keuntungan menjadi freelancer, sebagaimana diungkap dalam buku ini adalah: memiliki waktu yang fleksibel. Freelancer bisa memilih waktu yang sesuai untuk bekerja.
Karena itu, kamu bisa mengatur waktu kerjamu di sela-sela kuliah. Namun, kamu harus tetap ingat peran utamamu adalah mahasiswa. Jadi jangan sampai pekerjaan freelance membuatmu lalai mengerjakan tugas.
Keuntungan lainnya adalah: bisa bekerja sesuai skill atau keterampilan kita. Sebagai freelancer pemula, pilihlah pekerjaan sesuai kemampuan. Jangan langsung kecil hati, jika honor yang didapatkan di awal tidak besar. Jika pekerjaan yang diberikan bisa diselesaikan dengan baik, akan menambah jam terbangmu. Yang perlu diingat, perbarui portofolio setelah menyelesaikan proyek. Klien pasti memperhitungkan pengalaman dan jam terbang, mengingat banyak sekali freelancer dengan kemampuan yang sama (hlm. 2).
Terbitnya buku yang ditulis oleh Ery Yuni Wijianti dan Dewi Anggiani (diterbitkan oleh Grasindo) ini sangat cocok dijadikan sebagai motivasi sekaligus sumber inspirasi bagi para mahasiswa atau siapa saja yang ingin menekuni pekerjaan sebagai freelancer.
Baca Juga
-
Seni Mengatur Waktu dengan Baik dalam Buku "Agar Waktu Anda Lebih Bermakna"
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
Artikel Terkait
-
Pecat Mahasiswa dan Tuding Aksi Demo Dikomandoi Preman, PA GMNI Sumut Kecam Pernyataan Pihak UNPRI
-
Masih Dianggap Tabu, Mahasiswa USM Edukasi Soal Pendidikan Seks Remaja
-
Ulasan Buku 'Jalan Kebahagiaan', Manusia Tercipta untuk Bahagia
-
Hasil Kelulusan UM-PTKIN 2023 Telah Diumumkan, Cek Segera di Sini!
-
Hasil UM-PTKIN 2023 Diumumkan, Siapa Tahu Anda Lulus, Cek di Sini!
Ulasan
-
Ulasan Buku Generasi 90an, Kenangan Jadul dan Nostalgia Kaum Milenial
-
Ulasan Film Night Always Comes: Perjuangan Sengit di Malam yang Kelam
-
Ulasan Film The Sun Gazer: Drama Romansa yang Menyayat Hati
-
Review Film Labinak: Praktik Sekte Kanibalisme dalam Keluarga Bhairawa
-
Horor Kanibalisme dalam Film Labinak yang Memunculkan Sumanto
Terkini
-
Kesabaran Jack Miller Habis, Ancam Bakal Tinggalkan Pramac yang 'Gantung'
-
Mulai dari Kita: Mengelola Sampah Rumah Tangga Demi Bumi Lestari
-
Rp100 Juta Per Bulan Hanya untuk Joget? Momen yang Mengubur Kredibilitas DPR
-
Electric Heart oleh 8TURN: Emosi Cinta yang Meledak Seperti Aliran Listrik
-
Ingin Bebas Balapan, Jorge Martin Tak Pasang Target untuk GP Hungaria 2025