Semula saya terbuai rasa penasaran pada buku Gusti Mboten Shareloc ini. Saya pesan lalu membacanya lantaran kalimat yang tertulis di sampul buku: Kumpulan Cerpen Main-Main. Juga kalimat pada anak judul yang membuat saya tergelitik: dan Beberapa Cerita Tidak Jelas Lainnya. Kata 'cerpen main-main' dan 'cerita tidak jelas' yang menarik tangan saya untuk segera membayarnya di kasir.
Setelah saya buka dan pelajari, ternyata memang benar. Sembilan belas kisah di dalamnya memang tidak jelas, namun tidak keseluruhan. Ada pula yang agak jelas, jelas dan sangat jelas. Salah satu dari sembilan belas cerpen tersebut berjudul Cerita yang Menyebalkan di Hari Jumat, Asmaradana, Merak di Langit, Musyawarah Iblis, Mbah Nan, Legenda Monumen Lilin, Pak Mukhlis, Bersama Ayah, Cara Lain Menyeduh Kopi, Gusti Mboten Shareloc, Cerita-Cerita Tidak Jelas, Tukang Suwuk Mbelgendhes, dan Menjadi Penyair.
Pada cerpen bertajuk Menjadi Penyair, sosok 'aku' ingin mencoba peruntungan menjadi penyair. Sebab, di media sosial ia melihat pria-pria yang pandai merangkai kata atau puisi selalu mempunyai banyak penggemar dari kalangan perempuan yang cantik-cantik. Sontak, si 'aku' ingin segera mahir menulis puisi bagus untuk jiwa-jiwa kesepian, atau semacam sajak-sajak yang melelehkan hati budak-budak cinta.
Selain itu, ia juga ingin membuktikan pameo yang sering disebut-sebut oleh banyak orang: 'kalau banyak perempuan bertekuk lutut di hadapan puisi, maka penyair adalah profesi paling buaya'. Ia pikir akan menyenangkan jika ia bisa memperoleh banyak penggemar wanita walau ia tidak berniat menjadi buaya.
Ia akhirnya diajari oleh guru untuk berlatih membuat majas dari hal-hal sederhana, semisal kupu-kupu, senja, rindu, kunang-kunang, air mata, dan lain semacamnya. Ia disuruh merangkai kata kupu-kupu dengan berjalan-jalan ke taman bunga, melihat kupu-kupu yang terbang, dan membayangkan keindahan sayapnya.
Ia juga diminat agar belajar membuat kalimat yang menggabungkan kata benda dengan kata sifat, seperti semangkuk rinduku tumpah melalui air mata. Namun ia bingung, ke mana hendak mencari kupu-kupu di tengah kota yang tak banyak taman dan penuh polusi. Apakah ia harus memelihara ulat, menunggu ia menjadi kepompong, lalu menjelma kupu-kupu? Ia tidak bisa merasakan keindahan kupu-kupu, senja, rindu dan patah hati.
Kemudian si 'aku' mengharuskan dirinya untuk jatuh cinta, menahan rindu, harus mengalami kegagalan cinta dan patah hati agar bisa memahami dan merasakan keindahan dari jiwa-jiwa yang layu, sehingga ia bisa melahirkan sajak-sajak asmara yang bisa menyentuh jiwa, melelehkan hati wanita-wanita yang gampang terharu pada nuansa-nuansa kepedihan rindu dan cinta.
Baca Juga
-
Ponsel Honor 400 Bakal Rilis Akhir Mei 2025, Usung Kamera 200 MP dan Teknologi AI
-
Realme Neo 7 Turbo Siap Meluncur Bulan Ini, Tampilan Lebih Fresh dan Bawa Chipset Dimensity 9400e
-
Realme GT 7T Segera Hadir dengan Sensor Selfie 32 MP dan Baterai Jumbo 7000 mAh
-
Infinix Note 50X 5G+ Masuk ke RI Bareng Note 50S 5G+, Harga Tidak Sama
-
Resmi Rilis, Oppo Reno 14 Pro Chipset Kencang dan Triple Rear Camera 50 MP
Artikel Terkait
-
Diam-diam Menghanyutkan, Arya Saloka Rupanya Masih Sering Main Bareng Amanda Manopo, Ada Apa?
-
Ulasan Buku 'Sebelum Gerimis Jatuh di Kening', Mati Bersama karena Cinta
-
Arya Saloka Mendadak Sebut Nama Amanda Manopo, Kenapa? Cek Faktanya
-
Tak Cinta, Nagita Slavina Ternyata Kepincut Raffi Ahmad karena Wajahnya Mirip Sosok Ini
-
Ulasan Buku 'Hantu Gamelan', Kumpulan Cerita Horor Menyeramkan
Ulasan
-
Perpustakaan Cikini: Ruang Publik Modern Favorit di Jakarta
-
Konspirasi Lucu Ikan yang Penuh Edukasi di Buku Don't Trust Fish
-
Batu Night Spectacular: Siap Menguji Adrenalin di Malam Hari!
-
Lagu ONEWE Rain To Be: Hujan, Harapan, dan Luka yang Tak Kunjung Usai
-
Malang Creative Centre: Rumah Kolaborasi Para Kreator Masa Kini
Terkini
-
Film Legenda Kelam Malin Kundang Persembahan Joko Anwar, Apa yang Menarik?
-
5 Drama Korea Seru Jung Kyung Ho, Terbaru Bisa Lihat Hantu di Oh My Ghost Clients
-
Alasan Half-Cold Half-Hot Quirk Cocok untuk Shoto Boku no Hero Academia
-
Aktor Karate Kid Dilaporkan Main The Hunger Games: Sunrise on the Reaping
-
Baekhyun EXO Rilis MV Elevator, Gambarkan Emosi Naik Turun Saat Jatuh Cinta