Menjadi mahasiswa tentu amat banyak tantangan yang bisa dihadapi, baik faktor mental maupun fisik, tetapi yang masih menjadi problem besar di dunia pendidikan hari ini, yaitu terkait dengan biaya pendidikan. Hal ini sangat dirasakan bagi masyarakat yang ekonominya berada di kelas menengah ke bawah.
Ketidakmampuan dalam menyelesaikan semua biaya pendidikan selama menjadi mahasiswa, ekstrimnya kalau itu menyebabkan mahasiswa sampai dropout dari kampus. Meskipun bukan hanya karena gara-gara ketidakmampuan membayar pendidikan mahasiswa dropout, tetapi tidak bisa dipungkiri kalau itu juga menjadi pemicu besar.
Putus kuliah atau drop out ini masih menjadi salah satu momok bagi mahasiswa yang menempuh studi di perguruan tinggi. Walaupun, hingga tahun 2023 ini memang belum diketahui ada terbaru terkait berapa jumlah angka dropout mahasiswa di Indonesia. Tetapi hal itu bisa dilihat datanya dari tahun-tahun sebelumnya.
BACA JUGA: Di 5 Jurusan Ini Mahasiswa Sering Terjadi Dropout, Apakah Jurusan-Jurusan Populer?
Sebagai bahan referensi, berdasarkan laporan Statistik Pendidikan Tinggi tahun 2020, ia menunjukkan kalau sebanyak 601.333 mahasiswa putus kuliah atau dropout pada tahun 2020. Dari angka tersebut, kelompok bidang ilmu ekonomi yang justru paling banyak menyumbangkan angka putus sekolah atau dropout.
Ada sebanyak 141.393 orang mahasiswa ekonomi dinyatakan dropout ada tahun 2020. Angka ini setara dengan 23,5% dari total mahasiswa dropout. Untuk lebih lengkapnya berapa jumlah angka drop out mahasiswa di Indonesia dan juga dari jurusan apa saja. Berikut penjelasannya:
Jumlah Dropout Mahasiswa di Indonesia Menurut Kelompok Bidang Ilmu (2020)
1. Ekonomi (141.393)
2. Teknik (136.272)
3. Pendidikan (120.655)
4. Sosial (115.553)
5. Kesehatan (26.097)
Dari lima jurusan di atas sebagai penyumbang dropout mahasiswa di kampus, ternyata dari beberapa deretan jurusan tersebut menjadi bagian dari jurusan favorit dan populer, yang selalu saja banyak peminatnya setiap tahunnya.
Termasuk ilmu ekonomi dan ilmu teknik yang selalu saja jadi populer sebagai pilihan jurusan bagi mahasiswa, tapi di balik itu ternyata jurusan tersebut juga sebagai penyumbang terbanyak dropout mahasiswa.
BACA JUGA: 6 Fitur Andalan: Maksimalkan Tugas Mahasiswa dengan Publish or Perish
Angka Putus Kuliah di Indonesia (2017-2020)
Tahun 2017
PTN (7.378 mahasiswa)
PTS (187.798 mahasiswa)
Tahun 2018
PTN (28.893 mahasiswa)
PTS (210.605 mahasiswa)
Tahun 2019
PTN (131.412 mahasiswa)
PTS (550.496 mahasiswa)
Tahun 2020
PTN (101.758 mahasiswa)
PTS (478.826 mahasiswa)
Jumlah Total
PTN (269.441 mahasiswa)
PTS (1.427.725 mahasiswa)
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
10 Cara Mengatur HP agar Bisa Melantunkan Al-Quran Semalaman Tanpa Khawatir Baterai Rusak
-
Gagasan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Perlunya Akses Pendidikan Merata
-
Hari Raya Idul Fitri, Memaknai Lebaran dalam Kebersamaan dan Keberagaman
-
Lebaran dan Media Sosial, Medium Silaturahmi di Era Digital
-
Ketupat Lebaran: Ikon Kuliner yang Tak Lekang oleh Waktu
Artikel Terkait
-
Gen Z Dianggap Bermental Lemah? Ini 4 Tips yang Bisa Bantu Latih Mental
-
Maba Jangan Kaget! Bayar Kuliah Mahal Cuma Dengarkan Teman Presentasi, Begini Penjelasan Dosen
-
5 Langkah Membangun Keterampilan Kerja Sejak Mahasiswa, Bangun Relasi!
-
Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Pertandingan Nasional Gimnastik di Jerman
-
Trik Jitu Mahasiswa: Kuasai Statistik dengan 6 Metode Efektif!
Ulasan
-
Film Audrey's Children, Kisah di Balik Terobosan Pengobatan Kanker Anak
-
Ulasan Novel The Pram: Teror Kereta Bayi Tua yang Menghantui
-
Review Film Magic Farm: Kisah Kru Dokumenter Nyasar yang Dibalut Satir Gokil
-
Ulasan Novel Holly: Rahasia Mengerikan di Balik Rumah Pasangan Terhormat
-
Dari Anak Nakal Jadi Pahlawan Kota: Kisah Seru di Balik The Night Bus Hero
Terkini
-
Asnawi Comeback ke Timnas, Undur Diri dari Tim ASEAN All Stars Bakal Jadi Kenyataan?
-
Mau Gaya Manis Tapi Tetep Chic? Coba 5 Hairdo Gemas ala Zhang Miao Yi!
-
5 Karakter Kuat One Piece yang Diremehkan Monkey D. Luffy, Jadinya Kalah!
-
Infinix Note 50X 5G+ Masuk ke RI Bareng Note 50S 5G+, Harga Tidak Sama
-
PSS Sleman Belum Aman dari Zona Degradasi Walau Kalahkan Persija, Mengapa?