Toy Story, film animasi komputer Amerika yang disutradarai oleh John Lasseter dan ditulis oleh Joss Whedon, Andrew Stanton, dan Pete Docter. Film ini diproduksi oleh Pixar Animation Studios dan dirilis oleh Walt Disney Pictures pada 29 November 1995.
Film ini mengisahkan tentang Woody, boneka koboi yang menjadi pemimpin para mainan milik Andy. Woody harus menghadapi ancaman dari Buzz Lightyear, mainan baru Andy.
Toy story tercacat sebagai film animasi komputer pertama di dunia dan merupakan salah satu film animasi terlaris sepanjang masa. Film ini juga memenangkan Academy Award untuk Film Animasi Terbaik pada tahun 1995. Keren bukan?
BACA JUGA: Film Animasi 'Coco', Pesan Moral tentang Keluarga dan Tradisi yang Relatable
Jalan Cerita
Film ini berlatar di dunia di mana mainan adalah makhluk hidup yang berpura-pura tidak bernyawa ketika manusia hadir. Woody adalah boneka koboi yang telah menjadi milik Andy selama bertahun-tahun. Dia adalah pemimpin para mainan Andy dan dicintai oleh Andy.
Suatu hari, Andy menerima mainan baru bernama Buzz Lightyear, seorang pahlawan luar angkasa. Buzz adalah mainan canggih yang bisa terbang dan memiliki berbagai fitur. Andy langsung menyukai Buzz dan Woody merasa terancam.
Woody mencoba untuk menyingkirkan Buzz, tetapi Buzz malah dibuang ke luar rumah. Woody dan teman-temannya, Rex, Hamm, dan Slinky, pergi untuk menyelamatkan Buzz.
Selama perjalanan, Woody dan Buzz belajar untuk bekerja sama. Mereka juga belajar bahwa persahabatan lebih penting daripada popularitas.
BACA JUGA: 7 Alasan Mengapa Film 'The Nun 2' Lebih Unggul dari 'The Nun'
Karakter utama
Woody adalah karakter utama dalam film ini. Dia adalah boneka koboi yang baik dan penyayang. Dia selalu siap membantu teman-temannya dan dia akan melakukan apa saja untuk melindungi Andy.
Buzz Lightyear adalah karakter sekunder dalam film ini. Dia adalah mainan pahlawan luar angkasa yang populer. Buzz awalnya sombong dan egois, tetapi dia belajar untuk menjadi lebih rendah hati dan peduli.
Nilai yang bisa dipetik
Film ini mengajarkan anak-anak tentang pentingnya persahabatan, pengorbanan, dan menerima perbedaan. Film ini juga mengajarkan anak-anak untuk tidak menilai orang lain dari penampilannya.
Toy Story adalah film animasi yang klasik dan timeless. Namun, film ini masih relevan dan bisa menjadi teman yang menghibur hingga saat ini. Film ini wajib ditonton oleh semua orang, baik anak-anak maupun orang dewasa seperti yang disarikan dari sumber ulasan oleh Gerryaldo. Sinopsis & Review Film Animasi Toy Story (1995), Kisah Mainan Hidup!.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Belajar Membaca Peristiwa Perusakan Makam dengan Jernih
-
Kartini dan Gagasan tentang Perjuangan Emansipasi Perempuan
-
Membongkar Kekerasan Seksual di Kampus oleh Oknum Guru Besar Farmasi UGM
-
Idul Fitri dan Renyahnya Peyek Kacang dalam Tradisi Silaturahmi
-
Antara Pangan Instan dan Kampanye Sehat, Ironi Spanduk di Pasar Tradisional
Artikel Terkait
-
Ada Adegan Pakai Mukena, Alasan Siskaeee Tertarik Main Film Kramat Tunggak: Itu PSK Taubat di Bulan Ramadhan
-
Beberkan Adegan Film Keramat Tunggak saat Pakai Mukena, Siskaeee ke Wartawan: Udah Nonton Belum?
-
Selain Jaane Jaan, Ini 5 Film yang Pernah Dibintangi Kareena Kapoor
-
5 Film Terbaru Ryu Jun Yeol yang Lagi Ultah ke-37, The Night Owl Berhasil Membuatnya Raih Penghargaan
-
Bintangi Keramat Tunggak Produksi Kelas Bintang, Siskaeee Ngaku Dikasih Skenario Film Religi
Ulasan
-
Ulasan Novel Overruled: Ambisi Dua Pengacara dalam Memperebutkan Kemenangan
-
Probabilitas atau Performa? Review Gim Demon Slayer The Hinokami Chronicles
-
Heavenly Blue oleh XngHan & Xoul: Menemukan Penyemangat di Tengah Kehampaan
-
Review Nothing Hill, Pria Biasa yang Menjalin Cinta dengan Aktris Populer
-
Buku Jingwei Menimbuni Lautan: Reinkarnasi Tragis dalam Mitologi Tiongkok
Terkini
-
Baru Main Futsal? Ini Formasi yang Wajib Kamu Coba Biar Nggak Keteteran
-
Futsal Bukan Sekadar Hobi, Tapi Gaya Hidup Anak Muda Zaman Now!
-
7 Drama China yang Dibintangi Zhao Qing, Terbaru The Immortal Ascension
-
Futsal dan Filosofi Hidup: Dari Lapangan, Mimpi dan Karakter Diri
-
BRI Super League: PSIM Yogyakarta Ratakan Menit Bermain dalam Uji Coba