Magrib merupakan salah satu waktu penting dalam Islam. Pada saat ini, umat muslim diwajibkan untuk melaksanakan salat magrib. Selain itu, terdapat beberapa larangan yang berlaku saat magrib, salah satunya adalah larangan bagi anak kecil untuk bermain.
Lalu, apa saja alasan anak kecil dilarang bermain saat magrib? Berikut adalah beberapa di antaranya, yuk disimak ulasannya.
1. Mitos tentang setan yang berkeliaran
Alasan paling umum yang sering didengar adalah bahwa setan berkeliaran saat magrib dan akan mengganggu anak-anak yang bermain. Hal ini didasarkan pada hadis yang diriwayatkan oleh Jabir bin Abdullah, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Ketika malam tiba, laranglah anak-anakmu (keluar rumah), karena setan itu berinteraksi dan bertebaran pada waktu itu." (HR. Muslim)
Namun, ada juga yang berpendapat bahwa hadis ini tidak boleh diartikan secara literal. Setan tidak hanya berkeliaran saat magrib, tetapi juga pada waktu-waktu lainnya. Oleh karena itu, larangan ini lebih kepada upaya untuk melindungi anak-anak dari bahaya yang mungkin terjadi, baik dari setan maupun dari hal-hal lain.
2. Anak-anak rentan terhadap kecelakaan
Waktu magrib adalah saat hari mulai gelap. Pada kondisi ini, anak-anak akan lebih rentan terhadap hal-hal yang dianggap rentan terjadinya insiden. Oleh karena itu, larangan ini bertujuan untuk menjaga keselamatan anak-anak.
3. Anak-anak perlu istirahat
Setelah seharian beraktivitas, anak-anak perlu istirahat untuk memulihkan energinya. Waktu magrib adalah saat yang tepat bagi anak-anak untuk beristirahat sebelum tidur. Oleh karena itu, larangan ini bertujuan untuk membantu anak-anak mendapatkan istirahat yang cukup.
4. Anak-anak perlu belajar salat magrib
Waktu magrib adalah waktu salat magrib. Oleh karena itu, anak-anak perlu belajar salat magrib agar dapat menunaikan kewajibannya sebagai umat muslim. Larangan bermain saat magrib dapat membantu anak-anak untuk fokus belajar salat.
5. Anak-anak perlu belajar mengaji
Waktu magrib juga merupakan waktu yang tepat untuk belajar mengaji. Larangan bermain saat magrib dapat membantu anak-anak untuk fokus belajar mengaji.
6. Anak-anak perlu makan malam
Waktu magrib adalah saat makan malam. Oleh karena itu, anak-anak perlu makan malam agar memiliki energi untuk beristirahat dan belajar. Larangan bermain saat magrib dapat membantu anak-anak untuk makan malam dengan tenang.
7. Anak-anak perlu istirahat
Waktu magrib adalah waktu yang tepat untuk istirahat. Oleh karena itu, anak-anak perlu rehat agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Larangan bermain saat magrib dapat membantu anak-anak untuk memahami pentingnya istirahat.
8. Anak-anak perlu menjaga kesehatan
Waktu magrib adalah saat udara mulai dingin. Oleh karena itu, anak-anak perlu menjaga kesehatannya dengan beristirahat dan tidur lebih awal. Larangan bermain saat magrib dapat membantu anak-anak untuk menjaga kesehatannya.
Dari beberapa alasan di atas, dapat disimpulkan bahwa larangan anak kecil bermain saat magrib tidak hanya sekadar mitos, tetapi juga memiliki dasar yang kuat. Larangan ini bertujuan untuk melindungi anak-anak dari bahaya, menjaga keselamatannya, dan membantunya untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
Namun, perlu diingat bahwa larangan ini tidak boleh diartikan secara berlebihan. Anak-anak masih perlu bermain untuk mengembangkan kreativitas dan imajinasinya. Oleh karena itu, orang tua perlu memberikan pengawasan dan bimbingan kepada anak-anak saat bermain.
Di bawah ini adalah beberapa tips untuk orang tua yang ingin menerapkan larangan anak kecil bermain saat magrib:
- Jelaskan kepada anak-anak alasan dari larangan tersebut.
- Berikan alternatif kegiatan yang lebih positif bagi anak-anak saat magrib.
- Lakukan pengawasan dan bimbingan kepada anak-anak saat bermain.
Dengan penerapan yang tepat, larangan anak kecil bermain saat magrib dapat memberikan manfaat yang baik bagi anak-anak.
Baca Juga
-
Sudah Tahu Well Being? Ini Cara Mewujudkannya agar Hidupmu Jadi Lebih Baik
-
Mengulik Polemik Iuran Tapera yang Diprotes Banyak Pekerja
-
7 Cara Menghadapi Orang Sombong Menurut Psikolog Klinis, Hadapi dengan Santai!
-
Orang Tua Harus Waspada, Apa Saja yang Diserap Anak dari Menonton Gadget?
-
Tidak Harus Karier dan Finansial, 8 Hal Ini Bisa Dijadikan Resolusi Tahun 2024
Artikel Terkait
-
Apakah Malam Ini Malam Jumat Kliwon? Waspada, Ini Pantangannya!
-
Bawa Anak Saat Kampanye Akbar RK-Suswono di Kalideres, Emak-emak: Nanti Ditinggal Nangis Nggak Ada yang Jagain
-
Mobil Listrik Tak Boleh Dipakai Buat Balap Drag, Ini Alasannya
-
Kapan Waktu yang Tepat Beri Anak HP? Ini Saran Bill Gates
-
Larangan Ekspor Tembaga Berlaku 2025, Kemenkeu Ungkap Dampak Positifnya
Ulasan
-
Ulasan Novel Seribu Wajah Ayah: Kisah Perjuangan dan Pengorbanan Ayah
-
Ulasan Buku Gaga dan Ruri: Ajari Anak agar Tidak Mengambil Milik Orang Lain
-
Mengulik Misteri Denah Rumah Tak Lazim Lewat Buku Teka-Teki Rumah Aneh
-
Ulasan Novel Waktu Aku Dilayoff: Kisah saat Menghadapi Kehilangan Pekerjaan
-
Ulasan Novel Home Sweet Loan:Impian di Tengah Tantangan Finansial
Terkini
-
Sinopsis Film The Sabarmati Report, Kisah Dua Jurnalis Mengungkap Kebenaran
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Melihat Jadwal Tur Linkin Park, Jakarta Satu-satunya Kota di Asia Tenggara
-
Wajib Beli! Ini 3 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Banyak Pilihan Shade
-
3 Rekomendasi Drama China yang Dibintangi Cheng Yi, Terbaru Ada Deep Lurk