Gadis kretek merupakan sebuah novel karya Ratih Kumala yang sangat populer. Saking populernya, novel ini sempat diangkat menjadi film yang berhasil mencapaian kesuksesan dalam penjualan film tersebut. Novel “Gadis Kretek” ini sangat disukai oleh banyak penggemar, hal tersebut dapat di buktikan dalam penjualan novelnya.
Lantas, bagaimana untuk alur ceritanya? Untuk jalan ceritanya sendiri lebih mengutamakan alur cerita dari tokoh seorang gadis yang merupakan pemilik industri tembakau atau rokok bernama Djagat Soeraja yang diawali dengan kisah Soeraja atau ayah dari tokoh utama tersebut dalam kondisi sakit yang sangat parah. Pada saat Soeraja menerima ajalnya, beliau menyebut nama seorang gadis yang bernama Jeng Yah. Hal tersebut membuat cucunya penasaran, kira-kira siapa Jeng Yah?
Alur cerita berubah saat usaha rokok tersebut mengalami banyak masalah, ketika seorang Jeng Yah muncul dan bertemu dengan seseorang yang sering membantunya. Hingga pada akhirnya Soeraja membuat sebuah keputusan untuk membuka usahanya sendiri.
Novel “Gadis Kretek” ini lebih menekankan terhadap propoganda masa lalu saat era penjajahan bangsa Portugis hingga masa penjajahan Belanda, yang menyatakan bahwa tanaman tembakau merupakan sebuah produk yang kolonialisme dan menjelaskan tentang sejarah dari tanaman tembakau.
Novel ini juga memberikan kita fun fact yang tidak pernah kita duga sebelumnya, seperti sebuah pernyataan di masa sekarang di mana rokok digadang-gadang bisa membunuh, tetapi pada masa penjajahan dulu, rokok dijadikan sebagai sebuah obat pereda rasa sakit dan asma.
Seperti biasa, novel ini memiliki kelebihan di antaranya adalah kisah yang sangat epik dengan menyuguhkan tradisi masa lalu nusantara yang sudah hampir dilupakan oleh masyarakat Indonesia modern, di dalam novel ini juga terdapat berbagai keunikan sang penulis untuk merubah pemikiran seseorang atau stereotip bahwa perokok juga ada dari kalangan wanita.
Namun, layaknya seperti novel lain, buku ini juga memiliki sebuah kelemahan yang menurut saya sangat bikin ambigu, contohnya seperti, alur cerita yang tidak diceritakan secara jelas atau gantung, dan kesan dari kisahnya yang begitu cepat sehingga tidak mendapatkan feel dari setiap cerita yang disajikan.
Nah, itulah ulasan dari novel “Gadis Kretek” karya dari Ratih Kumala yang sangat bombastis ini. Apakah kamu tertarik untuk membacanya? Jika tertarik, silahkan beli bukunya di toko buku kesayangan kaliah. Selamat membaca dan menikmati alur ceritanya.
Baca Juga
-
Wisata Alam Hits dengan Pemandangan yang Instagramable di Goa Pinus Malang
-
Wisata Petik Buah yang Seru dan Edukatif di Lumbung Stroberi, Malang
-
Ulasan Buku Harry Potter Christmas at Hogwarts: Sekuel Harry Potter Versi Natal
-
Ulasan Buku Impossible Creatures: Kekuatan Persahabatan dan Keadilan
-
Ulasan Buku The Lightning Thief: Dunia Dewa yang Penuh Legenda Misteri
Artikel Terkait
-
Melahirkan Generasi Muda Nasionalis dalam Buku Indonesia Adalah Aku
-
Di Antara Luka dan Pulih: Lika-Liku Luka, Sebuah Perjalanan Menjadi Manusia
-
Ulasan Novel Love, Mom: Surat Berisi Teka Teki Meninggalnya Sang Ibu
-
Raih Nobel Sastra 2024, Han Kang Siap Rilis Buku Baru 'Light and Thread'
-
Novel Petualangan ke Tiga Negara: Perjalanan Edukasi yang Sarat Pengetahuan
Ulasan
-
Review Film In the Lost Lands: Perjalanan Gelap Sang Penyihir dan Pemburu
-
Melahirkan Generasi Muda Nasionalis dalam Buku Indonesia Adalah Aku
-
Di Antara Luka dan Pulih: Lika-Liku Luka, Sebuah Perjalanan Menjadi Manusia
-
Film Home Sweet Home: Rebirth, Benturan Antara Dunia Nyata dan Supranatural
-
Ulasan Novel Love, Mom: Surat Berisi Teka Teki Meninggalnya Sang Ibu
Terkini
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
4 Padu Padan Kasual Anti Mainstream ala J-Hope BTS, Cocok Buat Daily Style
-
Fresh dan Trendi, Ini 4 Ide Padu Padan OOTD Kasual Sporty ala Yuqi (G)I-DLE
-
3 Episode Terbaik Moonrise, Anime Fiksi Ilmiah yang Tayang di Netflix
-
Rayakan Ulang Tahun ke-42, Ini 5 Drama Xu Hai Qiao yang Tayang di WeTV