Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Juwita Anggun
Sate Ayam Kampung Pak Pawiro (youtube.com/dyodoran)

Jogja yang dikenal sebagai kota wisata budaya dan sejarah ini, tidak hanya menyajikan keindahan kebudayaan, tetapi juga memperkenalkan sate sebagai wisata kulinernya. Lewat beragam variasi yang memiliki ciri khas, kuliner satu ini jarang sepi peminat dan menggugah selera.

Dunia per-sate-an di Jogja layak untuk dicoba apabila kamu sedang berkunjung ke kota yang dikenal dengan istilah kota pelajar ini. Ada banyak pilihan sate di sini, mulai dari yang tradisional maupun modern, daging ayam hingga kambing, dan bumbu kacang dan bumbu lainnya.

Nah agar kamu tak bingung, berikut 3 rekomendasi sate di Jogja yang bisa dijadikan menu dinner-mu.

1. Sate Klathak Pak Bari

Sate Klathak Pak Bari (Dok.Pribadi/Juwita Anggun)

Sate klathak merupakan salah satu kuliner khas Jogja dengan bahan utamanya adalah daging kambing. Salah satu sate klathak yang bisa kamu coba adalah sate klathak Pak Bari yang berada di Pasar Wonokromo. Tempat ini juga pernah menjadi viral karena digunakan sebagai lokasi syuting film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC).

Sate di sini memiliki daging yang empuk dan tidak berbau. Disajikan dengan kuah berwarna kuning yang sedap, sate klathak ini cocok disantap sebagai menu makan malam.

Harga: mulai dari Rp 20,000

Jam Buka: Setiap hari, 18.30 WIB sampai 01.00 WIB.

Lokasi: Jalan Imogiri Timur No 5, Wonokromo, Pleret, Bantul

2. Sate Ratu

Sate Ratu. (DocPribadi/Juwita Anggun)

Sate Ratu, salah satu tempat kuliner yang menjadi “mandatory visit” kalau kamu sedang berkunjung ke Jogja. Mengutip dari laman sateratu.id, sate Ratu telah memenangkan banyak penghargaan kuliner salah satunya Unilever Food Solution NGULIK RASA 2019 Kategori Sate.

Berbeda dengan sate yang biasanya menggunakan bumbu kacang ataupun bumbu kecap, sate Ratu memiliki bumbu rahasia yang membuat sate ini berwarna merah.

Lewat irisan daging ayam yang tebal, full daging tanpa kulit membuat perut terasa kenyang walaupun hanya makan 1 tusuk. Tidak hanya sate, di sini juga menawarkan signature dish lainnya seperti, lilit basah, sup kanak, dan ceker tugel. 

Harga: mulai dari Rp 25,000

Jam Buka: 11.00 WIB 21.00 WIB | Senin - Sabtu

Lokasi: JL. Sidomukti, Tiyasan, Condong Catur, Depok, Sleman, Jogja

3. Sate Ayam Kampung Pak Pawiro

Sate Ayam Kampung Pak Pawiro (youtube.com/dyodoran)

Sate Ayam Kampung Pak Pawiro merupakan salah satu “sesepuh” sate ayam kampung di Jogja. Sate ini juga sering dikenal dengan nama sate Gading karena lokasinya berada di Pasar Gading dekat dengan alun-alun Kidul.

Hal yang membuat sate ayam ini istimewa adalah karena menggunakan ayam kampung sebagai daging. Kalau ke sini jangan lupa untuk mencicipi menu best seller-nya, yakni sate brutu.

Selain sate daging ayam dan brutu, Pak Pawiro juga menawarkan menu sate kuli dan sate ati ampela. Perpaduan yang pas antara bumbu kacang dan kecap membuat sate ini memiliki citarasa gurih, apalagi kalau ditambah dengan lontong!

Harga: Mulai dari Rp 28,000

Jam Buka: Setiap hari, 15.00 WIB - 20.00 WIB

Lokasi: JL.Palatehan Kidul No.21, Mantrijeron, Kota Jogja City

Nah, demikian tiga pilihan wisata kuliner sate di Jogja yang bisa kamu jadikan menu makan malammu. Jangan dilewatkan kalau kamu lagi ke Jogja, ya! Selamat menikmati!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Juwita Anggun