Film ini disutradarai oleh Charles Gozali, yang sebelumnya dikenal dengan film horor sebelumnya yakni Qodrat (2022). Diproduksi oleh Rapi Films dan dijadwalkan rilis di bioskop Indonesia pada tanggal 25 Januari 2024.
Film Pemukiman Setan garapan Charles Gozali ini membawa angin segar bagi genre horor Indonesia dengan menggabungkan elemen aksi dan cerita yang menegangkan. Tidak hanya mengandalkan jump scare, tetapi juga membangun atmosfer horor yang mencekam melalui sinematografi yang apik dan efek suara yang detail.
Menceritakan tentang Alin (Maudy Effrosina), seorang gadis muda yang dilanda kesulitan finansial, terjerumus ke dalam dunia perampokan bersama komplotan pencuri. Target mereka adalah sebuah rumah antik di Pemukiman Setan yang konon menyimpan banyak harta karun. Akan tetapi, mereka tidak menyadari bahwa rumah tersebut menyimpan rahasia kelam dan teror supernatural yang siap menerkam mereka.
Ulasan Singkat Film Pemukiman Setan
Berikut beberapa ulasan singkat tentang Film Pemukiman Setan:
- Cerita yang Menarik: Film ini memiliki plot yang tidak mudah ditebak dan penuh dengan kejutan. Penonton diajak untuk mengikuti petualangan Alin dan kawan-kawannya yang terjebak dalam rumah berhantu dan diburu oleh makhluk halus.
- Akting yang Memukau: Para pemain film ini, terutama Maudy Effrosina, berhasil membawakan karakter mereka dengan penuh penghayatan. Emosi ketakutan, ketegangan, dan keputusasaan mereka terasa begitu nyata dan mampu membawa penonton ke dalam cerita.
- Efek Visual yang Memuaskan: Efek visual dalam film ini cukup realistis dan mampu mendukung atmosfer horor yang ingin dihadirkan. Penampakan hantu dan adegan-adegan aksi terasa begitu menegangkan dan mengerikan.
- Sentuhan Aksi yang Menyegarkan: Film ini tidak hanya fokus pada horor, tetapi juga menghadirkan adegan-adegan aksi yang seru dan menegangkan. Perpaduan horor dan aksi ini membuat film ini terasa lebih dinamis dan tidak membosankan.
- Beberapa Jump Scare yang Terkesan Cliché: Beberapa jump scare dalam film ini terasa kurang orisinal dan mudah ditebak.
- Ending yang Terburu-buru: Ending film ini terasa agak terburu-buru dan kurang dieksplorasi secara maksimal.
Jadi bisa saya simpulkan film Pemukiman Setan adalah film horor aksi yang patut ditonton bagi para penggemar genre ini. Film ini menawarkan cerita yang menarik, akting yang memukau, efek visual yang memuaskan, dan sentuhan aksi yang menyegarkan. Meskipun terdapat beberapa kekurangan, film ini tetap mampu memberikan pengalaman menonton yang menegangkan dan menghibur.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Review Film Mungkin Kita Perlu Waktu: Cerita Duka yang Menyentuh Jiwa
-
Ulasan Film Pembantaian Dukun Santet: Bikin Takut, tapi Endingnya Hambar
-
Review Film Tabayyun: Drama Emosional yang Mengaduk Hati dan Pikiran
-
Ulasan Film Pusaka: Horor Sadis yang Bakal Bikin Kamu Jantungan!
Artikel Terkait
-
Alienoid: Film yang Wajib Ditonton Para Penggemar Film Fiksi Ilmiah!
-
Taklukkan Persija 3-1, Borneo FC Kian Kokoh di Puncak Klasemen
-
Sinopsis Film Titip Surat Untuk Tuhan, Tayang Maret 2024!
-
Media Vietnam: Philippe Troussier Terancam Dipecat Andai Kalah Lagi dari Timnas Indonesia
-
Direstui oleh Pihak Klub, Nathan Tjoe-A-On akan Segera Disumpah WNI
Ulasan
-
Film Audrey's Children, Kisah di Balik Terobosan Pengobatan Kanker Anak
-
Ulasan Novel The Pram: Teror Kereta Bayi Tua yang Menghantui
-
Review Film Magic Farm: Kisah Kru Dokumenter Nyasar yang Dibalut Satir Gokil
-
Ulasan Novel Holly: Rahasia Mengerikan di Balik Rumah Pasangan Terhormat
-
Dari Anak Nakal Jadi Pahlawan Kota: Kisah Seru di Balik The Night Bus Hero
Terkini
-
Asnawi Comeback ke Timnas, Undur Diri dari Tim ASEAN All Stars Bakal Jadi Kenyataan?
-
Mau Gaya Manis Tapi Tetep Chic? Coba 5 Hairdo Gemas ala Zhang Miao Yi!
-
5 Karakter Kuat One Piece yang Diremehkan Monkey D. Luffy, Jadinya Kalah!
-
Infinix Note 50X 5G+ Masuk ke RI Bareng Note 50S 5G+, Harga Tidak Sama
-
PSS Sleman Belum Aman dari Zona Degradasi Walau Kalahkan Persija, Mengapa?