Missing Woman adalah film arahan sutradara Lee Eon Hee dengan Uhm Ji Won dan Gong Hyo Jin, dua aktris kenamaan Korea yang didapuk sebagai pemeran utama.
Film ini menceritakan tentang Ji Sun, seorang ibu anak satu yang tengah disibukkan oleh sengketa hukum perebutan hak asuh anak dengan sang mantan suami.
Sebab perceraiannya, Ji Sun mesti bekerja keras menata kembali karirnya dari nol demi membiayai hidupnya bersama anaknya yang masih balita. Oleh karena itulah, Ji Sun tak punya pilihan lain selain mempercayakan tumbuh kembang anaknya pada seorang pengurus bayi.
Suatu hari Ji Sun dikenalkan kepada seorang pengasuh bernama Han Mae. Han Mae adalah seorang warga berkebangsaan Tiongkok yang menurut Ji Sun cukup telaten dalam mengasuh anaknya.
Semula, tak ada hal yang ganjil dari Han Mae, dia tampak tulus dan bekerja dengan sangat baik. Sampailah di suatu malam, Ji Sun mendapati Han Mae dan anaknya tak ada di rumah.
Untuk dihubungi pun, Han Mae tak bisa. Hingga kemudian, setelah tak ada satu pun yang dapat membantu Ji Sun menghubungi Han Mae, barulah ia tersadar kalau Han Mae memang wanita yang sengaja mendekatinya untuk menculik anaknya.
Ulasan
Film yang bakal buat kamu ikutan panik, putus asa, sampai iba sewaktu menyaksikannya! Kamu akan dihamparkan kehidupan dua wanita yang sama-sama seorang ibu dan sama tidak beruntungnya dalam urusan kehidupan berumah tangga. Film yang cukup emosional ini dibangun dari premis cerita sederhana yang dikembangkan cukup dalam.
Cerita bergerak dari kasus pengasuh yang menculik anak dan seorang ibu yang mati-matian mencari keberadaan anaknya. Semula saya berpikir alur cerita akan berkutat pada perjalanan seorang ibu mencari anaknya, namun ternyata tidak sesederhana itu.
Cerita berkembang dengan menunjukkan takdir tragis yang menjadi mula dari penyebab mengapa penculikan itu terjadi.
Tak hanya itu, film ini menjadi kian menarik sebab tokoh antagonis di sini dalam hal ini adalah si pengasuh tidak seperti tokoh antagonis pada umumnya, begitupun dengan tokoh protagonis, Ji Sun di film ini, ia bukan karakter yang "murni," juga punya kesalahan fatal yang mendatangkan petaka di hidupnya sendiri.
Dengan demikian, lewat film ini sineas Missing Woman seolah hendak menyampaikan kalau bisa jadi tindakan kriminal seseorang didasarkan pada ketidakadilan masyarakat tempat kita tinggal.
Secara keseluruhan, film ini layak kamu saksikan sebab memiliki alur cerita yang kuat, didukung kemampuan akting para pemeran yang hebat, juga disempurnakan oleh teknik pembuatan film yang mengagumkan!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Film Hitman 2: Hadirkan Narasi dan Aksi Lebih Menantang!
-
Ulasan Film The Noisy Mansion, Misteri di Balik Teror Bising Dini Hari
-
Ulasan YADANG: The Snitch, Film Aksi Kriminal Korea Terbaik Sepanjang 2025
-
The Old Woman with the Knife, Film Laga Solid dengan Karakter yang Impresif
-
3 Film Korea Beragam Genre Tayang Bulan Juli, Wajib Masuk Watchlist Kamu!
Artikel Terkait
-
Teori-Teori Siksa Kubur dari Netizen Dibacain Joko Anwar, Membagongkan!
-
Lesunya Peningkatan Jumlah Penonton 'Film Dua Hati Biru'
-
Film Dokumenter Harta, Tahta, Raisa Siap Tayang 6 Juni 2024
-
3 Film Horor Mancanegara tentang Hantu yang Suka Nyulik Anak Manusia!
-
Ulasan Film Ode to My Father, Kisah Pilu yang Auto Bikin Banjir Air Mata
Ulasan
-
Ulasan Novel Tanah Para Bandit: Ketika Hukum Tak Lagi Memihak Kebenaran
-
5 Drama Korea Psikologis Thriller Tayang di Netflix, Terbaru Queen Mantis
-
Review Film Menjelang Magrib 2, Nggak Ada Alasan Buat Dilanjutkan!
-
Kala Film The Conjuring: Last Rites, Mengemas Lebih Dalam Arti Kehilangan
-
Review Film The Conjuring: Last Rites, Penutup Seri Horor yang Menyeramkan!
Terkini
-
Polemik Bu Ana, Brave Pink, dan Simbol yang Mengalahkan Substansi
-
Adrian Wibowo Jadi Aset Berharga Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Setuju?
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Inside Out oleh Day6: Pengakuan Cinta yang Tak Bisa Lagi Ditunda
-
Shotty oleh Hyolyn: Melepaskan Diri dari Seseorang yang Tak Menghargaimu