Keluarga cemara selalu jadi gambaran keluarga sederhana yang penuh cinta dan kehangatan. Meski hidup dengan segala keterbatasan, mereka selalu mengutamakan kebersamaan dan kasih sayang di atas segalanya. Siapa yang tidak kenal dengan Abah, Emak, dan anak-anaknya yang selalu saling mendukung, meski tantangan hidup datang silih berganti, cerita Keluarga Cemara mengajarkan bahwa kekayaan yang sebenarnya bukanlah harta benda, tapi cinta dan kepedulian antaranggota keluarga. Dengan nilai-nilai yang begitu sederhana tapi kuat, Keluarga Cemara selalu menjadi inspirasi tentang pentingnya saling menjaga dan mendukung dalam suka maupun duka.
'Before We Were Yours' adalah novel karya Lisa Wingate yang dirilis pada 2017, mengangkat kisah mengharukan tentang keluarga, cinta, dan masa lalu yang penuh luka. Berdasarkan kisah nyata skandal adopsi yang melibatkan Tennessee Children's Home Society pada tahun 1930-an, buku ini memadukan fiksi dan sejarah dengan indah. Wingate menyajikan narasi yang kuat tentang anak-anak yang terpisah dari keluarga mereka dan dipaksa masuk ke dalam sistem adopsi ilegal. Kisah ini membawa emosi yang dalam dan pesan yang kuat tentang pentingnya keluarga dan identitas.
Sinopsis Cerita Buku 'Before We Were Yours' karya Lisa Wingate
'Before We Were Yours' mengikuti dua alur cerita yang berjalan paralel: masa lalu dan masa kini. Di masa lalu, cerita berpusat pada Rill Foss, seorang gadis berusia 12 tahun yang tinggal di kapal sungai bersama keluarganya pada tahun 1939. Kehidupan mereka yang sederhana tiba-tiba berubah drastis ketika anak-anak Foss diculik oleh pihak Tennessee Children's Home Society dan dijual ke keluarga-keluarga kaya. Rill berjuang untuk melindungi adik-adiknya, tetapi mereka akhirnya terpisah satu sama lain, menghadapi realitas baru yang menyakitkan di panti asuhan.
Di masa kini, alur cerita mengikuti Avery Stafford, seorang pengacara sukses dari keluarga terkemuka di Carolina Selatan. Ketika Avery menemukan petunjuk yang mengarah pada sejarah kelam keluarganya, dia mulai menggali masa lalu dan menemukan hubungan tak terduga antara keluarganya dengan kisah Rill dan adik-adiknya. Pencarian Avery akan kebenaran membuka rahasia besar yang tersembunyi selama puluhan tahun.
Ulasan Buku 'Before We Were Yours' karya Lisa Wingate
'Before We Were Yours' adalah novel yang sangat emosional dan berkesan. Lisa Wingate berhasil memadukan fakta sejarah dengan fiksi yang kuat, membuat pembaca benar-benar terikat dengan karakter-karakternya. Salah satu kelebihan utama dari novel ini adalah cara Wingate menghidupkan dua perspektif waktu yang berbeda masa lalu yang penuh trauma dan masa kini yang berusaha mengungkap kebenaran. Kedua alur ini saling melengkapi dengan sempurna, memberikan dimensi yang kaya pada cerita.
Karakter Rill Foss, dengan keberanian dan kegigihannya, menjadi pusat emosional cerita. Pembaca akan merasa terhubung dengan perjuangannya dalam menjaga keluarganya di tengah ketidakpastian yang menakutkan. Sementara itu, Avery Stafford menghadirkan perspektif yang berbeda, di mana ia mencoba mencari tahu lebih banyak tentang masa lalu keluarganya yang selama ini tersembunyi.
Namun, ada beberapa bagian yang terasa agak lambat, terutama di alur masa kini dengan Avery yang beberapa kali terjebak dalam dialog internalnya. Meskipun demikian, cerita ini tetap mampu menarik pembaca dengan gaya penulisan yang halus dan dialog yang kuat. Buku ini juga memberikan pandangan yang menyentuh tentang keluarga, kehilangan, dan bagaimana masa lalu bisa memengaruhi masa kini.
'Before We Were Yours' mendapatkan banyak pujian dan menjadi bestseller di berbagai daftar, termasuk 'New York Times Bestseller'. Buku ini juga memenangkan Southern Book Prize dan Goodreads Choice Award untuk kategori Historical Fiction pada tahun 2017. Popularitasnya di kalangan pembaca dan kritikus membuatnya menjadi salah satu novel bersejarah paling berpengaruh pada dekade ini.
Secara keseluruhan, 'Before We Were Yours' adalah kisah yang kuat dan menggugah emosi tentang hubungan keluarga yang terputus dan rahasia masa lalu. Bagi pembaca yang menyukai novel sejarah yang menggali kehidupan nyata dengan sentuhan fiksi yang kuat, buku ini sangat direkomendasikan.
Baca Juga
-
Ulasan Buku 'A Time For Mercy', Menekuni Semesta Kepolisian yang Unik
-
Ulasan Buku 'The Light We Carry', Persepsi dari Perempuan Afrika-Amerika
-
Ulasan Buku 'Ready Player Two'; Teknologi Masa Kini yang Semakin Canggih
-
Ulasan Buku Friends, Lovers, and The Big Terrible Thing Karya Matthew Perry
-
Ulasan Buku 'Fairy Tale', Kekuataan Horror yang Bikin Bulu Kuduk Merinding
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Sabar, Syukur, dan Ikhlas: Kunci Sukses Bahagia Dunia Akhirat
-
Ulasan Novel Quatre Karya Venita Beauty: Memilih Antara Mimpi Atau Realita
-
Selalu Best Seller, 3 Buku Ini Gak Pernah Nangkring di Event Cuci Gudang
-
Ulasan Buku Jack Ma Karya Adhani J. Emha: From Zero to Hero
-
Menggali Potensi Diri Lewat Buku 10 Jalan Memahami Diri Sendiri
Ulasan
-
Ulasan Buku Sabar, Syukur, dan Ikhlas: Kunci Sukses Bahagia Dunia Akhirat
-
Ulasan Novel Quatre Karya Venita Beauty: Memilih Antara Mimpi Atau Realita
-
Selalu Best Seller, 3 Buku Ini Gak Pernah Nangkring di Event Cuci Gudang
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
-
Doyoung NCT 'The Story': Ceria Hidup Layaknya Healing dan Pelukan Hangat
Terkini
-
Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024, Mahar Emas 3 Gram dan Uang 200 Ribu
-
Spoiler! Hunter X Hunter Chapter 403: Balsamilco vs Pangeran Halkenburg
-
Hazelight Studios Umumkan Game Baru, Siap Hadirkan Inovasi Co-Op Unik!
-
Rencana Timnas Indonesia Panggil 3 Bintangnya Buat Vietnam Ketakutan
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya