Self blaming atau menyalahkan diri sendiri dalam konteks hubungan asmara merupakan fenomena yang umum terjadi. Penyebabnya karena seseorang merasa bahwa semua masalah berpusat dari kesalahannya, meskipun kesalahan tersebut mungkin bukan sepenuhnya akibat tindakan mereka.
Seseorang yang pernah berada dalam hubungan tidak sehat, cenderung menyalahkan diri sendiri. Pola pikir ini bisa berkembang dari rasa takut ditolak, perasaan tidak layak dicintai, atau keyakinan bahwa mereka harus sempurna dalam menjaga hubungan. Self blaming dalam sebuah hubungan bisa digambarkan melalui lagu Bernadya yang berjudul "Apa Mungkin".
Dari lirik "Berkaca, bertanya, apa ku buat salah? Kalaupun iya, apa?" menunjukkan keraguan pada diri sendiri dan terus-menerus merasa bersalah atas masalah yang terjadi.
Kemudian dari lirik "Apakah sebesar itu hingga, Kau pergi tanpa aba-aba?" timbul kecemasan karena ketakutan akan konflik atau kehilangan pasangan.
"Bahkan tanpa alasan, hingga ku harus menerka-nerka, salahku di mana". Ketika seseorang terus-menerus merasa bersalah atas masalah yang muncul, mereka bisa jatuh dalam lingkaran perasaan tidak berharga yang memicu depresi.
"Apa mungkin caraku bicara?, Apa mungkin caraku tertawa?, Apa mungkin dengkurku saat tertidur lelap?, Apa mungkin kamu yang tak lagi cinta?’" alih-alih berfokus pada penyelesaian masalah secara objektif, self-blaming membuat seseorang terlalu terfokus pada kekurangan diri sendiri.
Mereka cenderung memusatkan semua kesalahan pada diri sendiri tanpa mempertimbangkan peran orang lain atau situasi di luar kendali.
Self-blaming juga bisa menyebabkan ketergantungan emosional pada pasangan, ditunjukkan pada lirik "Ku bisa salah, maka itu jelaskanlah, di mana letak yang tak kau suka".
Orang dengan self-blaming mungkin merasa bahwa mereka selalu mengecewakan orang lain dan tidak mampu memenuhi harapan, karena mereka percaya bahwa mereka adalah sumber masalah.
Mereka cenderung merendahkan diri di depan pasangannya, dan mengatakan hal-hal seperti "Ini salah saya" atau "Seharusnya saya bisa melakukan lebih baik" meskipun sebenarnya tidak ada yang menyalahkannya.
Self-blaming dalam hubungan asmara dapat menghancurkan kebahagiaan dan kesejahteraan seseorang jika tidak diatasi. Menyadari pola pikir ini dan mengambil langkah untuk memperbaiki cara pandang terhadap diri sendiri sangatlah penting.
Dalam hubungan yang sehat, masalah harus dilihat sebagai tanggung jawab bersama, bukan sebagai kesalahan satu pihak saja. Membangun komunikasi yang terbuka dan mengembangkan kepercayaan diri dapat membantu mengatasi perasaan bersalah berlebihan dan menjaga kesehatan mental.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Butterfly Era di Balik Lagu Tunggu Apa Lagi Karya Nyoman Paul
-
Belajar dari Dasar, Berikut 2 Rekomendasi Buku Matematika bagi Mahasiswa Baru
-
Anak Polah Bapa Kepradah: Perilaku Anak Memengaruhi Reputasi Keluarga
-
3 Varian Salsa Hair Serum Harga 20 Ribuan, Rambut Jadi Sehat dan Bervolume
-
Ulasan Buku Karya Wachyu Sundayana, Panduan Bagi Guru dan Calon Guru
Artikel Terkait
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Aroma Menenangkan dan Efek Relaksasi, Bantu Gen Z Jadi Lebih Percaya Diri
-
Stres dan Diabetes: Bagaimana Kondisi Mental Memengaruhi Pengelolaan Gula Darah
-
Terbiasa Bicara Kasar, Ini Alasan Bermain Game Memengaruhi Emosi Gamers
-
Nonmuslim, Bernadya Manggung di Aceh Pakai Hijab
Ulasan
-
Ulasan Buku Sabar, Syukur, dan Ikhlas: Kunci Sukses Bahagia Dunia Akhirat
-
Ulasan Novel Quatre Karya Venita Beauty: Memilih Antara Mimpi Atau Realita
-
Selalu Best Seller, 3 Buku Ini Gak Pernah Nangkring di Event Cuci Gudang
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
-
Doyoung NCT 'The Story': Ceria Hidup Layaknya Healing dan Pelukan Hangat
Terkini
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Cetak 2 Gol, Bukti "Anak Emas" Tak Sekadar Julukan bagi Marselino Ferdinan
-
Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024, Mahar Emas 3 Gram dan Uang 200 Ribu
-
Spoiler! Hunter X Hunter Chapter 403: Balsamilco vs Pangeran Halkenburg
-
Hazelight Studios Umumkan Game Baru, Siap Hadirkan Inovasi Co-Op Unik!