Eddie Murphy pada masanya adalah bintang besar lewat film aksi komedi Beverly Hills Cop (1984). Film ini juga dibuat dua sekuelnya meski nggak sesukses yang pertama.
Setelah hampir empat dekade, siapa sangka Murphy masih nekat bikin sekuelnya, Beverly Hills: Axel F.
Film Netflix ini juga dibintangi oleh kasting regulernya, seperti Judge Reinhold, John Ashton, Paul Reiser, Bronson Pinchot, ditambah Joseph Gordon-Levitt, Kevin Bacon, dan Taylor Paige.
Sinopsis Beverly Hills Cop: Axel F
Detektif Kota Detroit, Axel Foley (Murphy) setelah sekian lama ternyata masih aja dengan gaya ugal-ugalan buat nangkep para kriminal.
Setelah dengar dari sobatnya, Rosewood (Reinhold), bahwa putrinya, Jane (Paige), diancam gangster, dia langsung terbang ke Beverly Hills lagi.
Baru sebentar di sana, Axel udah bikin ulah dan harus berurusan sama polisi setempat yang dipimpin sobat lamanya, Taggart (Ashton).
Selepas dari sana, putrinya yang juga seorang pengacara ternyata masih kesal sama ayahnya karena masa lalu mereka. Membiarkan Axel investigasi sendirian ternyata keputusan yang salah.
Nostalgia Kuat dari Opening
Bagi para fans serinya, dari opening aja film ini udah kasih nuansa nostalgia yang kuat. Banyolan dan aksi konyol kayak gini jelas bisa diterima di era 1980-an, tapi sekarang?
Polah Axel, dialog, gaya investigasi, aksi kejar-kejaran, sampai musiknya, punya roh dan semangat seri sebelumnya. Kalau penonton nyari gaya aksi kekinian, jelas ini bukan buat selera penonton sekarang.
Bad Boys yang baru dirilis ini masih terhitung modern dengan gaya kamera dinamis dan editing cepat. Sementara Beverly Hills Cop bener-bener pakai cara "old school" di semua aspeknya.
Nostalgia dan Aksi "Old-School"
Beverly Hills Cop: Axel F meski udah nggak seenergik dulu, tetap menyisakan nostalgia serinya lewat aksi-aksi "old-school" dan polah konyol sang detektif. Murphy di usianya yang udah nggak lincah lagi, ternyata masih jago mainin peran detektif.
Fans serinya pasti bakal puas dengan seri keempat ini. Selain aksi dan gaya investigasinya, drama antara ayah dan putrinya juga punya sentuhan beda dari seri sebelumnya. Chemistry mereka berdua terjalin dengan cukup apik.
Bisa jadi kebetulan, Bad Boys yang baru-baru ini dirilis juga punya plot selipan yang mirip. Sebagai tribute serinya, seri keempat ini terbilang lumayan, tapi semoga nggak ada lagi sekuel lanjutan.
Baca Juga
-
Ulasan Film Ditto, Kisah Cinta Remaja di Tahun Berbeda
-
Ulasan Film We Have a Ghost, Kisah Hantu Misterius Penunggu Rumah
-
Ulasan Film Jin Qorin: Kisah Horor Jin Pendamping Manusia
-
Ulasan Film Diponegoro 1830, Akhir Kisah Penangkapan Pangeran Diponegoro
-
Ulasan Film Dungeons & Dragons Honor Among Thieves, Aksi Mencuri Relik
Artikel Terkait
-
Review Film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai, dari Ritual Mistis sampai Jumpscare Kejam
-
5 Pilihan Film Netflix yang Tayang April 2025, dari Horor hingga Sci-Fi!
-
Review Jumbo: Cara Menghadapi Kehilangan dan Belajar Mendengarkan Orang Lain
-
Film Muslihat: Tipu Daya Iblis di Panti Asuhan, Siapa yang Akan Tersesat?
-
3 Beda Film Pabrik Gula Versi Cut dan Uncut, Pahami Dulu Sebelum Nonton!
Ulasan
-
Ulasan Novel Dunia Sophie: Memahami Filsafat dengan Sederhana
-
Review Film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai, dari Ritual Mistis sampai Jumpscare Kejam
-
Review Novel A Scandal in Scarlet: Acara Lelang yang Berujung Tragedi Mengerikan
-
Review Jumbo: Cara Menghadapi Kehilangan dan Belajar Mendengarkan Orang Lain
-
Lezatnya Bakso Lava Aisyah, Pilihan Tepat untuk Pencinta Kuliner Pekanbaru
Terkini
-
Kai EXO Siap Sambut Musim Panas di Teaser Video Musik Lagu 'Adult Swim'
-
Real Madrid Babak Belur Demi Final Copa del Rey, Carlo Ancelotti Buka Suara
-
Remake Film Mendadak Dangdut: Apa yang Berubah?
-
Piala Asia U-17: 3 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Tampil Gemilang
-
5 Pilihan Film Netflix yang Tayang April 2025, dari Horor hingga Sci-Fi!