'Nyaman Tanpa Beban' karya Kim Suhyun adalah buku yang penuh dengan kehangatan dan panduan untuk menemukan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam hubungan dengan diri sendiri dan orang lain.
Buku ini menjadi karya kedua dari Kim Suhyun, setelah sukses dengan 'Hidup Tanpa Beban', yang sempat viral setelah terlihat dibaca oleh Jungkook BTS.
Mulai dari sampulnya, 'Nyaman Tanpa Beban' sudah berhasil menarik perhatian siapa pun yang melihatnya. Sampul buku ini menghadirkan kesan hangat dan menenangkan, selaras dengan tema besar yang diusungnya.
Judulnya, 'Nyaman Tanpa Beban', menyiratkan sebuah ajakan lembut untuk hidup lebih ringan. Siapa, sih, yang tidak ingin menjalani hidup tanpa beban?
Pesan yang disampaikan melalui judulnya saja sudah membuat pembaca merasa dipahami dan diundang untuk menyelami bagaimana cara mencapai keseimbangan dan kedamaian dalam hidup sehari-hari.
Dalam buku ini, Kim membahas tentang keseimbangan hidup melalui kisah-kisah sehari-hari yang mudah dipahami dan terasa dekat dengan pembaca.
Keunikan buku ini terletak pada ilustrasi dan gaya tulisannya, yang sepenuhnya dihasilkan oleh Kim Suhyun sendiri, memberikan kesan personal dan hangat.
Setiap bab dikemas dalam cerita pengalaman, baik dari penulis maupun orang-orang di sekitarnya, yang mengajarkan bahwa kita bisa belajar dari kejadian sehari-hari untuk lebih menghargai diri dan menjaga keseimbangan.
Salah satu tema utama dalam 'Nyaman Tanpa Beban' adalah pentingnya menjalani hidup tanpa memaksakan diri. Buku ini mengajarkan bahwa hubungan dengan orang lain memang penting, tetapi tetap, kebahagiaan dan ketenangan kita adalah prioritas.
Kim menekankan bahwa menjaga kesehatan mental dan emosional diri sendiri adalah kunci untuk hidup yang lebih damai dan harmonis.
Dengan bahasa yang sederhana dan ilustrasi yang menarik, 'Nyaman Tanpa Beban' menawarkan "healing" atau ketenangan yang dapat dirasakan oleh pembaca yang sering merasa terbebani oleh ekspektasi, baik dari diri sendiri maupun dari orang lain.
Buku ini juga mengingatkan bahwa untuk bisa hidup dengan nyaman, kita perlu belajar untuk merawat diri sendiri dengan baik sebelum membantu orang lain.
Secara keseluruhan, 'Nyaman Tanpa Beban' adalah buku yang cocok bagi siapa pun yang merasa perlu berhenti sejenak untuk mengevaluasi hidup, menemukan kembali apa yang penting, dan hidup dengan lebih ringan.
Buku ini adalah pengingat lembut bahwa kita perlu mencintai dan menjaga diri kita, sehingga kita dapat menemukan kenyamanan yang benar-benar kita cari.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Serunai Maut II, Perang Terakhir di Pulau Jengka dan Simbol Kejahatan
-
Serunai Maut: Ketika Mitos, Iman, dan Logika Bertarung di Pulau Jengka
-
Refleksi Diri lewat Berpayung Tuhan, Saat Kematian Mengajarkan Arti Hidup
-
Ketika Omelan Mama Jadi Bentuk Kasih Sayang di Buku Mama 050
-
Novel Semesta Terakhir untuk Kita: Ketika Ego dan Persahabatan Bertarung
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku LEKSIKON: Kumpulan Karya Penulis Indonesia yang Menginspirasi
-
Review Buku Semua Ada Waktunya, Karya Muyassaroh: Dari Duka Menjadi Harapan
-
5 Cara Menerapkan Hidup Ideal Dalam Buku "I Am The Hero of My Own Life"
-
Rilis Poster Baru, Drama Korea Face Me Kenalkan 4 Karakter Pemeran Utama
-
3 Drama Korea Tayang November yang Worth It Kamu Nantikan!
Ulasan
-
Review Film Jembatan Shiratal Mustaqim: Horor Moral yang Mirip Sinetron
-
Membaca Drama 'Genie, Make a Wish' Lewat Lensa Pengasuhan Kolektif
-
Review Film Ballad of a Small Player: Visual Ciamik tapi Kesan Akhir Kosong
-
The Principles Of Power: Rahasia Memanipulasi Orang Lain di Segala Situasi
-
Review Film Dongji Rescue: Kisah Heroisme Lautan yang Menggetarkan
Terkini
-
Suporter SMAN 3 Cibinong Panaskan Grand Final AXIS Nation Cup 2025
-
Aksi Seru dan Komedi Berpadu, Prime Video Bagikan Trailer Film Playdate
-
Hamil Lagi, Lesti Kejora dan Rizky Billar Siap Sambut Kehadiran Anak Ketiga
-
Ribuan Suara di Tribun Menggema di Grand Final AXIS Nation Cup 2025
-
AXIS Nation Cup 2025: Aksi Panas dan Euforia Grand Final di Istora Senayan!