Buku Indahnya Persahabatan ini tergolong cerita fabel yang lumayan tebal. Maklum, buku setebal 96 halaman ini memuat 6 cerita menarik, lucu sekaligus haru. Cerita-cerita yang disajikan melukiskan betapa berharganya sebuah hubungan persahabatan.
Sebut saja Boni si gajah yang baik hati, Wally si paus yang kesepian, Kemi si unta yang ramah, Dillo si buaya yang pemarah, Kedi si kuda yang gagah, dan Bob si penguin yang pintar memasak. Semuanya dituturkan dengan memukau dan memikat hati pembaca untuk melanjutkan kisahnya hingga akhir.
Selain itu, buku karya Naning Chandra ini dilengkapi dengan ilustrasi indah dari para iustrator berbakat, yaitu Juliaty Lie, Hanny Alexandra, Adlina, Clay Studio, Ferry Magenta, Dies, Billy, dan Dinni, hingga cerita yang disuguhkan menjadi lebih hidup, serta berpotensi menjadi salah satu buku favorit anak-anak.
Secara garis besar, cerita-cerita dalam buku terbitan Buana Ilmu Populer ini memuat tentang persahabatan. Bahkan, persahabatan lintas generasi dan spesies. Seperti persahabatan antara gajah dengan gorilla, ikan paus dengan ikan kecil seperti nemo, dan lain sebagainya.
Dalam cerita bertajuk Belalaiku, seekor anak gajah sedang murung akibat perlakuan binatang lain kepadanya. Ia pun ingin menenangkan diri dengan lari ke arah hutan. Nyaris sampai di tengah hutan, Boni si gajah kecil itu bertemu gorila tua yang tubuhnya tertimpa pohon. Dengan belalainya, Boni mengangkat pohon yang menimpa tubuh Kakek Dong si gorila tua itu.
Tak hanya mengangkat pohon dari tubuh Kakek Dong, Boni juga menggendong si gorila tua sampai ke rumahnya. Melihat kebaikan Boni kepadanya, Kakek Dong menyangka Boni pasti punya banyak teman, sebab ia begitu baik. Namun, sangkaan Kakek Dong meleset. Boni justru diejek-ejek oleh temannya karena ia punya belalai.
Oleh teman-temannya, belalai Boni seringkali ditarik-tarik dan dibuat tali simpul. Ia mendapat hinaan dari teman-temannya lantaran belalai yang dimilikinya itu. Kakek Dong malah membuat tegar Boni. Ia menasihati bahwa belalai Boni tidak aneh. Justru belalai itu sangat berguna, bisa menolong Kakek Dong yang tertimpa pohon.
Saat berada di atas punggung Boni itu, selama menuju rumah, Kakek Dong memberikan pesan.
"Ingatlah Boni, Tuhan menciptakan setiap kita unik dan berharga. Tak peduli kata mereka, kamu tetaplah berharga. Jika teman-temanmu berbuat jahat, jangan takut untuk melaporkan kepada guru atau orang tuamu atau kepada kakek. Jangan biarkan mereka terus menjadi jahat."
Ketika sampai di rumah Kakek Dong, gerombolan gorila yang merupakan anak dan cucu Kakek Dong menyambut hangat kedatangan sang kakek dan bertanya perihal musibah yang menimpa Kakek Dong. Ia akhirnya menceritakan awal tragedi itu dan sosok pahlawan yang telah menolongnya.
Sambil lalu Kakek Dong terus mendesak Boni untuk menjawab siapa yang telah menghina dan mengejeknya hingga membuatnya bersedih hati. Dengan terpaksa Boni si gajah itu menjawab bahwa yang mengejek fisiknya selama ini adalah anak-anak dan cucu-cucu Kakek Dong.
Betapa malu dan kecewa Kakek Dong mendengar penuturan Boni. Ia marah kepada cucu-cucunya dan meminta maaf kepada Boni atas perlakuan mereka. Anak gorila itu pun sangat malu dan meminta maaf kepada Boni. Dan sejak itu, mereka akhirnya menjalin hubungan persahabatan.
Kisah ini mengajarkan sekaligus menyadarkan kita bahwa apa yang mereka anggap kekurangan justru menjadi kelebihan, dan tentunya mengejek orang lain itu sangatlah tidak baik. Selamat membaca!
Identitas Buku
Judul: Indahnya Persahabatan
Penulis: Naning Chandra
Penerbit: Buana Ilmu Populer
Cetakan: I, Agustus 2014
Tebal: 96 Halaman
ISBN: 978-602-249-705-9
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Imajinasi Terjun Bebas Tanpa Batas dalam Buku Puisi Telepon Telepon Hallo
-
Kiat Jemput Karunia Tuhan yang Berkah Melimpah dalam Buku Dongkrak Rezeki
-
Diperkirakan Bakal Rilis Oktober 2025, Berikut Bocoran Fitur Terbaik Realme GT 8
-
HP Infinix Hot 60 Pro, Usung Chipset Helio G200 Terbaru Demi Dukung Produktivitas dan Gaming
-
Poco M7 Plus 5G Debut di India 13 Agustus 2025, HP Murah Rp 2 Jutaan dengan Baterai 7000 mAh
Artikel Terkait
-
Quandary: Mumetnya Skripsi Bertemu Isu Naik Ranjang dan Pacar Ngebet Nikah
-
Romansa yang Kelam di Buku Puisi Pada Suatu Hari Aku Tidak Mencintaimu Lagi
-
Perjuangan Mati-Matian Seorang Ibu, Ulasan Buku 'Jangan Buang Ibu, Nak'
-
When Life Gives You Lemons: Perjalanan Hidup Ibu Tunggal Setelah Perceraian
-
Ulasan Buku Jangan Mau Jadi Orang Rata-rata, Gunakan Masa Muda dengan Baik
Ulasan
-
Ulasan Buku Make It Happen, Now! Panduan Perencanaan Finansial Keluarga
-
Ulasan Novel Notes on an Execution: Catatan Terakhir Seorang Terpidana Mati
-
Review Film The Bad Guys 2: Kombinasi Sempurna Antara Aksi dan Komedi!
-
Novel Onwards and Upwards: Perjalanan Wanita Paruh Baya Menemukan Harapan
-
Review Film The Girl with the Needle: Sepi yang Menjerat Begitu Kejamnya
Terkini
-
Komunitas Buku sebagai Safe Space: Pelarian dari Kegaduhan Dunia Digital
-
Ceria dan Penuh Energi, NCT Wish Siap Warnai Dunia Lewat Lagu Baru 'Color'
-
OOTD Gaeul IVE: 4 Gaya Kasual yang Fleksibel Buat Segala Momen
-
Bukan Lagi Panjat Pinang, Begini Cara Gen Z Rayakan HUT RI di Era Digital
-
4 Serum Buah Peach yang Bantu Kulit Auto Glowing dan Skin Barrier Kuat!