'Pada Suatu Hari Aku Tidak Mencintaimu Lagi' adalah buku kumpulan puisi yang ditulis oleh Adi K. Buku ini merangkum puisi-puisi yang mengangkat tema seputar cinta dan romansa yang kelam.
Misalnya ungkapan hati tentang kerinduan, kehampaan, dan perasaan ditinggalkan. Meskipun tema seputar cinta dan romansa ini memang sudah begitu sering diangkat oleh Adi K dalam beberapa buku kumpulan puisinya yang lain, namun dalam buku ini penulis terlihat lebih berani dalam menumpahkan gagasannya.
Hal tersebut bisa terlihat dari bagaimana penulis begitu sering menggunakan diksi yang sensual pada hubungan romansa pasangan dewasa. Tanpa malu-malu, Adi K mengungkapkan berbagai perasaan mengenai sepasang manusia yang saling jatuh cinta lalu tiba-tiba menjadi asing satu sama lain.
Hal-hal tersebut terkadang dibahas dalam konteks hubungan fisik sehingga buku puisi ini memang tidak direkomendasikan bagi pembaca di bawah umur.
Terkait dengan hal di atas, menyampaikan pesan dengan nuansa intim lewat puisi sebenarnya adalah salah satu bentuk mengekspresikan diri tanpa perlu khawatir jika suara-suara itu dikecam. Sebab, lewat puisi sebagaimana yang dituliskan oleh Adi K dalam buku ini, gaya bahasa yang digunakan turut andil dalam memperhalus makna dari hal-hal yang terlihat tabu. Contohnya penggunakan beberapa metafora yang menyamarkan kalimat yang terkesan erotik dalam bentuk kiasan. Sebagaimana kutipan puisi berikut.
Seketika rindu-rindu ini
ingin bermukim di tubuhmu,
menjadikannya rumah
segala gemuruhku
(Halaman 48)
Selain metafora, ada beberapa penggunaan majas simile yang mengungkapkan hal sensitif secara implisit. Hal tersebut memungkinkan sebuah puisi untuk tidak blak-blakan menyampaikan sesuatu yang terkesan tidak sopan. Sebagaimana kutipan puisi berikut.
rinduku
serupa baju
yang akan kusobek-sobek
saat tubuh-tubuh
kita beradu
(Halaman 55)
Secara umum, buku ini merangkum begitu banyak ungkapan perasaan yang barangkali sulit untuk didefinisikan. Adi K mampu meramu hal-hal tersebut lewat puisi yang menggugah.
Terlepas dari konten puisi yang memang hanya tersegmentasi untuk pembaca dewasa, tapi buku puisi ini lumayan menarik untuk disimak. Pada Suatu Hari Aku Tidak Mencintaimu Lagi adalah sebuah buku puisi yang mampu mewakili hal-hal mendalam seputar perasaan cinta yang barangkali sulit diungkapkan!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
-
Ulasan Buku 'Manusia Target', Cara Efektif dan Efisien Mengerjakan Tugas
-
Review Buku 'Gapapa Kok, Gak Semua Harus Terwujud Hari Ini': Reminder saat Gagal
-
Ulasan Buku Untukmu yang Paling Berharga, Sebuah Apresiasi untuk Kehidupan
-
Penuh Momen Hangat! Ulasan Buku 'Papomics: Cerita Para Ayah dalam Komik'
Artikel Terkait
-
5 Fakta Menarik Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film: Borong Piala Citra di FFI 2024
-
Selalu Best Seller, 3 Buku Ini Gak Pernah Nangkring di Event Cuci Gudang
-
Borong 7 Piala Citra! Ini Link Nonton Jatuh Cinta Seperti di Film-Film: Legal dan Resmi
-
Ulasan Buku Jack Ma Karya Adhani J. Emha: From Zero to Hero
-
Ernest Prakasa dan Cast JESEDEF Hadiri FFI 2024 Naik 'Motor Galon': Menang Nggak Menang yang Penting Hura-hura!
Ulasan
-
Ulasan Buku Sabar, Syukur, dan Ikhlas: Kunci Sukses Bahagia Dunia Akhirat
-
Ulasan Novel Quatre Karya Venita Beauty: Memilih Antara Mimpi Atau Realita
-
Selalu Best Seller, 3 Buku Ini Gak Pernah Nangkring di Event Cuci Gudang
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
-
Doyoung NCT 'The Story': Ceria Hidup Layaknya Healing dan Pelukan Hangat
Terkini
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Cetak 2 Gol, Bukti "Anak Emas" Tak Sekadar Julukan bagi Marselino Ferdinan
-
Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024, Mahar Emas 3 Gram dan Uang 200 Ribu
-
Spoiler! Hunter X Hunter Chapter 403: Balsamilco vs Pangeran Halkenburg
-
Hazelight Studios Umumkan Game Baru, Siap Hadirkan Inovasi Co-Op Unik!