Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Ardina Praf
Novel a Sprinkle of Sorcery (goodreads.com)

Michelle Harrison kembali membawa kisah petualangan magis yang tak kalah seru melalui buku keduanya, A Sprinkle of Sorcery.

Novel ini menjadi seri kedua dari A Pinch of Magic, yang masih mengikuti kisah tiga saudara perempuan Widdershins: Betty, Fliss, dan Charlie.

Sinopsis Singkat Novel A Sprinkle of Sorcery

Kisah ini kembali membawa petualangan menegangkan penuh sihir dan teka-teki. Kedekatan persaudaraan juga tetap menjadi inti pada kisah novel ini.

Keluarga Widdershins akhirnya bisa terlepas dari kutukan lama yang menjeratnya. Ketiga saudari itu akhirnya terbebas dan segera meninggalkan Crowstone, pulau penjara yang selama ini menjadi tempat tinggal mereka.

Namun, kebebasan itu tidak berlangsung lama tanpa gangguan. Hal ini dimulai ketika seorang gadis misterius tiba-tiba muncul di penginapan Poacher’s Pocket.

Ia membawa kantong berisi hagstones, sebuah batu magis yang langka bersama dengan makhluk cahaya kecil.

Kehadiran gadis itu menjadi pemicu rangkaian peristiwa menegangkan yang menyeret ketiga saudari ini kembali ke dunia sihir yang dipenuhi rahasia.

Konflik memuncak ketika Charlie, si anak bungsu tiba-tiba menghilang secara misterius. Tanpa banyak pertimbangan, Betty dan Fliss segera memutuskan untuk memulai pencarian demi menyelamatkan adik mereka.

Dengan berbekal keberanian dan ikatan persaudaraan yang kuat, mereka menempuh jalur berkabut, menghadapi para penangkap wisp, hingga berlayar menuju sebuah pulau rahasia yang bahkan tidak tercantum di peta mana pun.

Petualangan tersebut menjadi ajang pembuktian bahwa sekuat apa pun ancaman yang dihadapi, ikatan persaudaraan tetap mampu menjadi kekuatan yang tak tergoyahkan.

Ulasan novel A Sprinkle of Sorcery

Sebagai sebuah novel Magical Middle Grade, A Sprinkle of Sorcery tampil sangat memikat. Michelle Harrison berhasil menampilkan kisah fantasi dengan gaya yang ringan namun sarat makna. Karakter-karakter yang dihadirkan terasa hidup dan memiliki kepribadian yang unik

Betty dengn sifat pemberaninya, Fliss yang penyayang, serta Charlie dengan sifat ceria dan polosnya menjadi saudara yang saling melengkapi dalam menghadapi berbagai tantangan.

Selain karakter yang kuat, banyak elemen menarik yang bisa dinikmati dari novel ini. Misalnya seperti keajaiban, keberanian, persaudaraan, hingga teka-teki yang sulit dipecahkan.

Semua unsur tersebut dibungkus dengan suasana dunia fantasi yang misterius namun tetap hangat dan bersahabat.

Beberapa makhluk magis dan lokasi eksotis yang muncul di novel ini membuat imajinasi pembaca semakin aktif. Tidak hanya itu, pulau tersembunyi dan jalur berkabut menjadi elemen yang sangat menarik.

Untuk anak-anak SD atau SMP, kiranya buku ini akan sangat cocok untuk mereka baca. Meski ditujukan untuk pembaca muda, cerita ini tetap dapat dinikmati oleh orang dewasa yang menghargai kisah petualangan dengan pesan moral yang kuat.

Dengan caranya yang khas, Harrison mengajak pembaca merasakan kembali dunia anak-anak yang dipenuhi keberanian, rasa ingin tahu, dan kuatnya ikatan keluarga. Pesan tentang jalinan persaudaraan yang kuat juga tersampaikan dengan baik lewat cerita ini.

Yang juga patut diapresiasi dari buku ini adalah desain sampulnya yang begitu cantik dan mencerminkan suasana penuh sihir dalam kisahnya. Desainnya menggambarkan suasana magis yang menjadi inti dari kisah ini.

Tak heran jika buku ini begitu layak untuk dikoleksi, selain karena ceritanya yang menghibur, juga karena tampilannya yang artistik.

Secara keseluruhan, A Sprinkle of Sorcery menjadi sebuah petualangan magis yang menyenangkan dan penuh pesan moral. Siapa pun yang merindukan kisah tentang keberanian, keajaiban, serta ikatan persaudaraan direkomendasikan untuk membaca novel ini.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Ardina Praf