Kejadian dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami Venna Melinda ternyata menorehkan luka untuk dua putranya yakni, Verrel Bramasta dan Athala Naufal. Kedua putra Venna dari pernikahannya dengan Ivan Fadilla ini mendukung sang mama berpisah dengan Ferry Irawan.
Verrel Bramasta sebagai putra sulung Venna Melinda mengungkapkan perasannya saat awal pernikahan sang mama dan Ferry Irawan. Ia mengaku tak nyaman dengan sikap pasangan yang menikah Maret 2022 lalu ketika mengumbar kemesraan di pubik.
BACA JUGA: Pemotretan Terbaru Mirip Tinkerbell, Wajah Fuji Diomongin: Ini Nggak Real
Menurut Verrel, seharusnya Venna dan Ferry tak membahas perihal urusan ranjang di publik secara terus terang. Meskipun begitu, Verrel tidak ingin ikut campur terkait urusan rumah tangga sang mama.
"Bahagia, tapi jujur itu agak mixed feelings karena di satu titik aku senang lihat mama happy. Tapi di sisi lain agak ngerasa enggak nyaman sebagai anak. Karena ada beberapa hal yang diceritain kayak soal malam pertamanya atau apa. Menurut aku harusnya hal-hal kayak gitu enggak perlu eksplisit (diceritakan)," kata Verrel Bramasta dikutip Yoursay.id dari kanal YouTube Melaney Rizardo, Selasa (31/01/2023).
Verrel saat itu masih memaklumi sikap orangtuanya demikian lantaran sedang dimabuk asmara atau bucin sebagai pasangan baru. Terlebih Venna Melinda sudah hampir 10 tahun lamanya hidup sendiri sejak bercerai dari Ivan Fadilla.
BACA JUGA: Nonton Betrand Peto Main Bola, Reaksi Anak Sarwendah dan Ruben Onsu Jadi Sorotan
"Aku sempat lihat dan dengar. Mungkin karena mama kan awal-awal happy banget kayak lovebirds. Jadi menurut aku ya wajar sih," sambungnya.
"Cuma lagi-lagi kita enggak bisa nge-judge orang karena mungkin mama saat di posisi itu, dia happy dan ingin berbagi kebahagiaannya. Jadi aku sebagai anak hanya bisa support dan lihat dari jauh," timpal Verrel.
Di sisi lain mantan kekasih Natasha Wilona tersebut ingin menegur Venna Melinda sang terlampau bucin ke suaminya. Namun, ia memilih mengurungkan niat menegur sang mama karena tidak ingin timbul kesalahpahaman di antara mereka.
"Kalau ngomong kan enggak enak nanti takutnya jadi berantem atau gimana. Kalau aku kan, enggak bisa fake dan blak-blakan. Kalau aku enggak suka, aku bilang. Menurut aku ngapain sih? Aku lebih suka to the point. Aku takutnya mama menerima teguran aku jadi beda karena dia kan lagi happy," tegas Verrel Bramasta.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS