Proses perceraian Lady Nayoan dan Rendy Kjaernett saat ini masih dalam tahap sidang mediasi. Walaupun sebenarnya Lady Nayoan sendiri menolak adanya mediasi.
Ibu tiga anak tersebut ingin proses cerainya langsung di tahap persidangan pisah.
BACA JUGA: Hendric Shinigami Ogah Perbaiki Tato Wajah Syahnaz Demi Rendy Kjaernett Rujuk: Bukan Hal Mulia
"Sebenarnya dari Bu Lady itu udah deadlock, sudah nggak pengen ada mediasi lagi. Kita menolak mediasi langsung ke proses persidangan," kata Ezra Simanjuntak kuasa hukum Lady Nayoan saat di program Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Rabu (26/7/2023).
Penolakan mediasi itu berarti Lady Nayoan telah bertekad bulat untuk cerai dari Rendy Kjaernett.
"Ya (niat bercerainya sudah bulat)" ucap Ezra.
Namun, mediasi tetap dilakukan dan dijadwalkan terjadi lagi pada 2 Agustus 2023 nanti. Hal ini karena Rendy Kjaernett mengajukan permohonan ke Majelis Hakim.
"Tapi karena Pak Rendy mengajukan di depan hakim minta belas kasihan. Akhirnya majelis beri dua minggu diusahakan oleh pihak Pak Rendy," tutur Ezra Simanjuntak.
"Mediasi kedua, dalam peraturan Mahkamah Agung dari pihaknya Pak Rendy harus bikin resume. Apa saja yang mau diambil hati Bu Lady apa aja?. Tapi kita masih menunggu dari pihak Pak Rendy," jelasnya.
BACA JUGA: Aurel Hermansyah Tak Pernah Curhat dengan Kris Dayanti: Kalau Inget Masa Lalu Jadi Mikir Negatif
Adapun soal kemungkinan mereka rujuk peluangnya sangat kecil. Harapan rujuk itu bisa terjadi kalau ada kehendak Tuhan membukakan hati Lady Nayoan memaafkan suaminya.
"Kemungkinan rujuk kalau bukan karena Tuhan jauh deh. Kalau karena manusia ini udah bulat deh," ujar kuas hukum Lady.
Terkait dengan tato wajah Syahnaz yang ditimpa Rendy Kjaernett demi rujuk. Pihak Lady Nayoan akan memastikan bagaimana gambar pengganti tato tersebut apakah baik atau tidak.
Jika gambar pengganti berarti baik kemungkinan bisa jadi pertimbangan Lady Nayoan dalam keputusan cerai ini.
"Kita mau tanya ke tatto artistnya juga sih. Bentuknya apa, artinya apa, filosofinya apa. Bu Lady harus tahu juga kalau itu bagus bisa jadi pertimbangan," terang Ezra Simanjuntak.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS