Apa jadinya kalau sekolah yang harusnya mencetak insan jujur nan bermoral malah melanggengkan sistem korupsi, kolusi dan nepotisme di balik nama besarnya. Temuan mencengangkan itu didapati oleh Rose dan teman satu kelasnya, Surf ketika ikuti program aktivitas wajib siswa para penerima beasiswa.
Diceritakan, Rose diterima di Sekolah Sudruthai, institusi pendidikan terbaik di Thailand. Di sana ia diterima sebagai siswa penerima beasiswa berprestasi terbaik, disusul Surf yang kemudian menjadi sosok yang langsung akrab dan menjadi teman baik Rose.
Sewaktu menempuh pendidikan di sana, Rose cukup dikagetkan dengan sistem beasiswa di SMA Sudruthai, di mana terdapat perbedaan yang sangat mencolok di antara siswa non beasiswa dengan siswa penerimaan beasiswa.
BACA JUGA: Segera Debut Solo, V BTS Beberkan Kisah Unik saat Proses Pembuatan Albumnya
Siswa penerima beasiswa seperti Rose dan Surf mendapat beban aktivitas tambahan di luar aktivitas belajar. Mereka diwajibkan mengumpulkan sejumlah uang lewat penggalangan dana yang nantinya uang tersebut akan disetorkan ke bank sekolah lewat seorang guru bernama Chak.
Menurut keterangan sang guru, uang tersebut nantinya bakal digunakan untuk menutupi biaya olimpiade yang bisa diikuti Rose dan Surf dan kegiatan menggalang dana tersebut tentunya tidak berlaku pada siswa non beasiswa meskipun mereka ikut ke dalam perlombaan yang sama. Anehnya lagi, SMA Sudruthai memiliki sistem beasiswa yang cukup unik. Di mana siswa penerima beasiswa harus mengganti sejumlah biaya pendidikan di waktu yang telah ditetapkan.
Untuk siswa yang cerdas seperti Rose dan Surf, mereka dapat mencicil hutang biaya pendidikan mereka melalui prestasi yang mesti mereka dapatkan dari berbagai lomba olimpiade yang mengharumkan nama sekolah. Nantinya tiap kemenangan yang mereka peroleh akan menjadi poin senilai nominal uang yang dapat mengurangi hutang biaya pendidikan mereka.
Sepintas sistem yang dilaksanakan sekolah tampak sah-sah saja, mengingat menurut penjelasan mereka, sistem beasiswa yang diterapkan tersebut adalah cara yang efektif untuk memacu semangat belajar siswa penerima beasiswa. Namun, setelah ditelisik lebih dalam, ada banyak kejanggalan dan ketidakadilan yang para siswa penerima beasiswa dapatkan. Atas statusnya tersebut sekolah, dalam hal ini oknum-oknum di dalamnya meraup lebih banyak keuntungan dari mereka.
BACA JUGA: Kalahkan BLACKPINK, NewJeans Duduki Puncak Brand Reputation Agustus 2023
Berbeda dengan siswa non beasiswa, siswa penerima beasiswa dapat ditekan lebih mudah, dan mudah diperalat untuk melakukan hal-hal di luar belajar yang menguntungkan pihak sekolah. Tak sampai di situ, Rose dan Surf pun menemukan banyak kejanggalan lain ketika mereka satu tim dengan Lily, si ratu sekolah, yang ayahnya adalah salah satu anggota asosiasi orang tua.
Melihat dengan nyata banyak hal istimewa yang didapatkan Lily sebagai siswa non penerima beasiswa, juga sebagai anak dari sosok berpengaruh di sekolah membuat Rose dan Surf tersadar betapa menyenangkannya menjadi kaya raya.
Di samping itu, mereka terus mencari cara untuk mengungkap kebusukan yang mereka endus dari guru Chak yang jelas tertangkap telah menilap berkali-kali sejumlah uang hadiah lomba yang dimenangkan Lily, Rose dan Surf.
Berhasilkah mereka mengungkap kebobrokan yang telah dilanggengkan lama di sekolahnya? Saksikan kisah lengkapnya di layanan streaming resmi, ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
