Televisi sebagai hiburan paling populer yang membudaya sejak tahun 1970-an telah menjadi konsumsi sehari-hari. Kemelekatan tontonan dalam layar kaca yang ditonton secara berjamaah membuat siapapun merasa dekat dengan tontonan tersebut.
Sinetron sebagai salah satu program acara yang telah ada sejak lama, menjadi salah satu hiburan favorit bersama keluarga. Ceritanya yang ringan dan cenderung bisa diterima oleh semua kalangan membuat sinema elektronik ini seakan menjadi tontonan wajib bersama keluarga.
Kendati beberapa program acaranya telah habis, penonton masa kini tetap bisa bernostalgia melalui beberapa sinetron zaman dahulu yang telah difilmkan. Berikut 3 film Indonesia yang berasal dari sinetron zaman dahulu bergenre keluarga:
1. Keluarga Cemara
Dibintangi Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir, Keluarga Cemara bercerita tentang keluarga Abah (Ringgo Agus Rahman) yang harus pindah ke desa terpencil setelah ditipu oleh saudaranya sendiri.
Penyesuaian yang harus mereka hadapi membuat masing-masing anggota keluarga menjadi semakin dekat satu sama lain.
Berawal dari cerita bersambung dalam majalah Hai, Keluarga Cemara telah melalui berbagai macam transformasi termasuk dalam bentuk novel dan sinetron dengan judul yang sama. Selain itu, Keluarga Cemara versi terbaru juga hadir dalam format film dan series yang rilis pada tahun 2022.
2. Losmen Bu Broto
Berasal dari film seri yang ditayangkan sebanyak 35 episode, Losmen Bu Broto bercerita tentang keluarga Broto (Mathias Muchus) yang hidup dengan tiga anak.
Bu Broto (Maudy Koesnaedi) yang terkenal dengan kepiawaiannya dalam mengelola losmen ternyata memiliki masalah keluarga yang datang dari tiap anaknya.
Secara keseluruhan, film ini tak berbeda jauh dari seri aslinya. Hanya saja terdapat beberapa masalah yang disesuaikan dengan masa kini agar penonton baru bisa tetap merasa dekat dengan filmnya.
Film yang memberikan nuansa Jawa yang kental ini bisa disaksikan ulang di Disney Plus Hotstar.
3. Rumah Masa Depan
Baru rilis di bioskop pada 7 Desember, Rumah Masa Depan berkisah tentang hubungan menantu (Laura Basuki) dan mertua (Widyawati Sophiaan) yang tak akur.
Hubungan mereka yang tak akur disebabkan sang ibu mertua yang bernama Kokom masih ada dendam masa lalu dengan kakek Surti (Laura Basuki).
Berbagai cara Surti lakukan demi mendapat perhatian dari Kokom termasuk membantu para tetangga dengan keahlian memasak yang ia bisa.
Rumah Masa Depan sendiri berasal dari sinetron populer tahun 1980-an. Untuk memberikan kesan berbeda, pemeran anak dalam film Rumah Masa Depan diperankan oleh anak-anak usia 10 tahunan, berbeda dari versi sinetronnya yang diperankan oleh anak-anak yang lebih dewasa. Namun begitu, pemeran tiga generasi tetap ada agar inti cerita tidak jauh berbeda dari versi aslinya.
Itulah 3 film yang berasal dari sinetron bergenre keluarga zaman dahulu. Film mana yang jadi favoritmu?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.