Mengenal Culling Game di Seri Jujutsu Kaisen, Permainan Brutal oleh Kenjaku

Sekar Anindyah Lamase | Ervina E. W.
Mengenal Culling Game di Seri Jujutsu Kaisen, Permainan Brutal oleh Kenjaku
Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)

Culling Game merupakan salah satu arc paling penting dan intens dalam serial Jujutsu Kaisen. Permainan brutal ini dirancang oleh Kenjaku, yang bertujuan untuk memaksimalkan energi kutukan dan mengaktifkan rencana besarnya. Ini adalah sebuah ritual massal yang memaksa para penyihir dan manusia biasa untuk saling bertarung demi bertahan hidup.

Dengan aturan-aturan yang kompleks dan taruhan yang sangat tinggi, Culling Game mengubah seluruh Jepang menjadi arena pertarungan yang kacau. Para karakter utama harus beradaptasi dengan cepat. Mereka menghadapi tantangan dan musuh-musuh baru yang sangat kuat. Sebab terdengar menarik, yuk, membedah apa pun tentang Culling Game yang patut diketahui. 

1. Tujuan sebenarnya di balik permainan

cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)
cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)

Tujuan utama Culling Game adalah untuk merealisasikan ambisi besar Kenjaku yang telah dia rencanakan selama ribuan tahun. Dia ingin menyatukan manusia di Jepang dengan makhluk abadi bernama Tengen. Peristiwa ini dikenal sebagai "Merger," yang bertujuan untuk menciptakan makhluk baru yang tidak pernah ada sebelumnya.

Untuk mencapai tujuannya itu, Kenjaku membutuhkan energi kutukan dalam jumlah yang sangat besar. Permainan ini bertindak sebagai wadah untuk mengumpulkan energi tersebut. Culling Game memaksa ribuan penyihir dan non-penyihir untuk saling bertarung dan membunuh, melepaskan energi kutukan yang akan dia manfaatkan.

2. Aturan-aturan dasar yang mematikan

cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)
cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)

Culling Game memiliki beberapa aturan ketat yang harus dipatuhi oleh para pesertanya. Salah satu yang paling penting adalah pemain harus berpartisipasi dalam permainan dalam waktu 19 hari setelah teknik kutukan mereka diaktifkan. Jika tidak, teknik mereka akan dihapus secara paksa, yang berujung pada kematian.

Sistem poin juga menjadi bagian krusial dari aturan dasar Culling Game. Pemain mendapatkan 5 poin jika berhasil membunuh penyihir lain, sementara membunuh non-penyihir hanya memberikan 1 poin. Jika total poin seorang pemain tidak berubah selama 19 hari, teknik kutukan mereka akan dihapus, yang membuat mereka mati di tempat.

3. Koloni dan batas-batas permainan

cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)
cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)

Culling Game tidak berlokasi di satu tempat, melainkan terbagi menjadi beberapa "koloni" yang tersebar di seluruh Jepang. Setiap koloni berfungsi sebagai arena pertarungan yang terisolasi dari dunia luar. Batasan-batasan ini dikelola oleh Kenjaku dan dirancang untuk memastikan para pemain tidak bisa keluar dari area yang telah ditentukan.

Siapa pun yang memasuki area koloni secara otomatis akan dianggap sebagai pemain. Hal ini tidak memandang apakah orang tersebut penyihir atau manusia biasa. Ini membuat koloni-koloni, yang sebelumnya adalah kota-kota besar, berubah menjadi medan perang yang penuh bahaya.

4. Peran dan kekuatan para pemain baru

cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)
cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)

Culling Game memperkenalkan sejumlah karakter baru yang kuat dengan berbagai kemampuan unik. Banyak dari mereka adalah penyihir kuno yang telah dihidupkan kembali oleh Kenjaku, yang tubuhnya dijadikan wadah bagi roh mereka. Mereka memiliki pengetahuan dan teknik yang tidak biasa.

Selain itu, ada juga manusia biasa yang teknik kutukannya bangkit secara tiba-tiba sebagai bagian dari rencana Kenjaku. Keberadaan para pemain baru ini sangat beragam, mulai dari sosok yang ingin mencari kebebasan hingga mereka yang hanya ingin bertahan hidup. Kekuatan mereka membuat permainan semakin sulit untuk diprediksi.

5. Tujuan Megumi Fushiguro dan Yuji Itadori di dalam permainan

cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)
cuplikan Culling Game Arc dalam manga Jujutsu Kaisen (jujutsu-kaisen.fandom.com)

Megumi Fushiguro dan Yuji Itadori memasuki Culling Game dengan tujuan yang sangat jelas. Prioritas utama mereka adalah mencari Angel, seorang pemain yang memiliki teknik kutukan unik untuk membatalkan teknik kutukan lainnya. Mereka berharap Angel dapat membantu mereka membuka segel Gojo Satoru dari Prison Realm.

Selain itu, ada juga misi pribadi yang diemban Megumi. Dia harus menyelamatkan saudara perempuannya, Tsumiki Fushiguro, yang dipaksa untuk ikut berpartisipasi dalam permainan. Misi penyelamatan ini menambahkan lapisan emosional pada perjuangan mereka. Misi ini membuat mereka harus berjuang keras di tengah kekacauan yang ada.

Culling Game adalah fase krusial dalam cerita Jujutsu Kaisen yang berhasil meningkatkan taruhan dan intensitas narasi. Permainan ini memaksa para karakter untuk menghadapi musuh yang tidak terduga, mendorong mereka untuk berkembang, dan menyiapkan panggung untuk klimaks yang akan datang. Dengan demikian, permainan ini adalah elemen penting yang membentuk jalannya cerita.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?