Sinopsis dan Penjelasan Para Karakter Anime Ramen Akaneko, Menggemaskan!

Hikmawan Firdaus | Raysazahra A.M
Sinopsis dan Penjelasan Para Karakter Anime Ramen Akaneko, Menggemaskan!
Anime Ramen Akaneko (E&H Production)

Bagaimana rasanya jika semangkuk ramen hangat disajikan langsung oleh para kucing yang menggemaskan? Anime Ramen Akaneko menghidupkan ide tersebut lewat kisah sebuah kedai ramen yang dijalankan oleh para kucing.

Season pertama Ramen Akaneko tayang sebanyak 12 episode, mulai 4 Juli hingga 19 September 2024. Kamu bisa menyaksikannya secara legal dan gratis di kanal YouTube Ani-One Indonesia.

Serial slice of life ini disutradarai oleh Hisatoshi Shimizu, dengan Toru Kubo bertanggung jawab atas penulisan naskah seri, Michinori Chiba sebagai desainer karakter, dan Hirotaka Matsuoka sebagai komposer musik.

Kini telah diumumkan bahwa Ramen Akaneko akan berlanjut ke season kedua, dengan tanggal penayangan perdananya masih akan diinformasikan di kemudian hari.

Anime Ramen Akaneko diadaptasi dari manga karya Angyaman yang pertama kali diluncurkan di situs Jump Rookie milik Shueisha, berlangsung dari 26 November 2021 hingga 20 Februari 2022.

Setelah itu, manga ini mulai dimuat di majalah daring Shonen Jump+ pada 14 Maret 2022, sebelum akhirnya mendapat serialisasi reguler pada 2 Oktober 2022.

Anime ini mengawali kisahnya saat seorang gadis berkacamata bernama Tamako mengunjungi Ramen Akaneko, sebuah kedai ramen yang sepenuhnya dijalankan oleh para kucing yang dapat berbicara.

Seekor kucing betina berwarna putih bernama Hana dengan ramah menuntunnya ke kursi dan menawarkan apakah Tamako ingin menikmati semangkuk ramen shoyu. Tamako pun menjawab iya dan segera mencicipi ramen yang disajikan.

Setelahnya, Tamako mengutarakan niatnya untuk bekerja di kedai pada sang manajer, Bunzo. Tugas pertama Tamako di sana menyikat bulu kucing, pekerjaan yang terlihat sederhana namun ternyata jauh lebih menantang daripada yang dibayangkan.

Berikut para karakter yang ada di anime Ramen Akaneko beserta penjelasannya.

Bunzo
Seekor kucing oranye yang menjadi kepala koki di kedai. Ia awalnya adalah kucing liar sebelum diselamatkan oleh seorang pemilik usaha ramen.

Setelah sang pemilik pensiun dan pindah ke panti jompo, Bunzo mengambil alih bisnis tersebut dan kemudian bekerja sama dengan Sasaki.

Sasaki
Kucing abu-abu yang fokus mengurus keuangan dan pekerjaan administrasi restoran, namun tak jarang turun tangan melayani pelanggan dan membantu stafnya.

Seperti Bunzo, Sasaki juga awalnya kucing liar yang diadopsi oleh seorang pengusaha kaya. Ketika pemiliknya menderita sakit parah, ia menjadi perawat hingga pemiliknya meninggal, lalu mewarisi harta yang kemudian digunakan untuk membuka kedai.

Sabu
Kucing hitam yang menjadi sous-chef. Ia bertanggung jawab memasak hidangan pendamping seperti gyoza dan menata ramen di piring.

Sebagai kucing yang dibesarkan di Chinatown sebagai kucing liar sebelum direkrut oleh Bunzo, Sabu memiliki motivasi tinggi terhadap makanan.

Di luar jam kerja, ia juga seorang gamer andal yang mampu bersaing di turnamen online melawan pemain manusia.

Hana
Kucing putih yang menjadi pelayan dan selalu menyambut pelanggan dengan ramah. Namun, kepribadiannya yang sebenarnya lebih sassy dan tsundere. Sebelum bergabung dengan Ramen Akaneko, Hana pernah menjadi influencer.

Krishna
Seekor harimau pemalu yang bertugas sebagai pembuat mie. Lahir dari induk harimau Siberia dan Bengal, Krishna dibesarkan di kebun binatang sebelum direkrut oleh Bunzo.

Walau memiliki ukuran tubuh yang besar, sifatnya sangat pemalu dan baik hati. Biasanya ia tetap bekerja di dapur belakang, namun sesekali dibawa ke depan untuk menakut-nakuti pelanggan yang nakal.

Tamako Yashiro
Satu-satunya karyawan manusia di Ramen Akaneko. Tugas utamanya ialah mencuci piring dan menyikat bulu kucing. Saat melayani pelanggan, ia mengenakan pakaian khusus untuk menyembunyikan identitas.

Tamako meninggalkan karier sebelumnya di perusahaan desain iklan karena lingkungan kerja yang toksik. Ia mengaku lebih menyukai anjing dibanding kucing, namun hal inilah yang justru membuatnya diterima bekerja di kedai bersama para kucing.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak