Sanggupkah Les Parisiens memetik kemenangan berharga di laga kontra Metz yang merupakan pekan ke-38 Ligue-1? Ya, betul memang, Kylian Mbappe dan kawan-kawannya itu memang sudah juara di liga domestik tersebut. Tapi kok ya rasanya kurang enak aja, sih bila sudah juara, melakoni laga terakhir, berlaga di kandangnya sendiri Parc des Princes lalu harus menelan kekalahan? Duh, ya nggak papa juga sih. Tapi, ya itu tadi, masak sang juara harus tumbang? Kurang enak saja gitu.
Maksudnya, kalau ngomongin enak, ya enak. Tapi, "kurang" enak saja. Kayak nggak ada pedes-pedesnya gitu. Hihi. Masak nggak mau main dengan ofensif? Ya harus lah. Masak di laga terakhir tidak mau mengakhiri laga dengan manis? Ya, pedih, Masseh. Lagi pula, Kylian Mbappe, kan kabarnya mau dipertahankan agar nggak jadi pindah ke Madrid. Kalau, di laga kontra Metz PSG kalah, bisa jadi mikir dua kali itu Mbappe untuk bertahan. Hiks.
Oh iya, lagi pula, katanya, katanya sih, laga ini lebih difavoritkan ke PSG yang akan meraih kemenangan. Karena apa? PSG siap membantu bomber muda itu meraih top skor Ligue-1. Andai Mbappe mencetak gol dan jadi top skor, misalkan, tapi PSG kalah, ya kurang manis lah bagi dia.
Lagi pula nih, ya. Metz ini adalah tim yang bisa dikatakan sangat jauh dengan PSG. Metz sedang berjuang, butuh kemenangan agar tak terdegradasi. Kalau diibaratkan, yah, ibarat langit dan pohon kelapa. Masak iya PSG nggak mau meraih kemenangan. Ya harus, Mazzeh.
Bahkan, dalam rekor lima pertemuan terakhirnya, per 2018 silam, PSG sukses memenangkan laga atas Metz. PSG menyapu bersih dengan kemenangan. Artinya, Metz tak sekalipun menang atas PSG. Tapi, siapa yang tahu akan keajaiban?
Artinya, selain PSG harus menang di laga terakhir ini agar menutup laga dengan manis, itu juga agar pertemuan manis atas Metz tak ternodai dengan satu kekalahan. Di atas kertas, PSG jelas jauh lebih difavoritkan untuk menang di laga ini. Akankah itu betul-betul terjadi? Lihat saja hasil akhirnya. Semua akan terjawab.
Terima kasih.