Drawing pembagian grup perhelatan Piala AFF U-23 telah digelar oleh induk sepak bola Asia Tenggara, AFF. Hasil pengundian tersebut menetapkan Thailand, Kamboja, Brunei Darussalam, dan Myanmar berada di grup A, kemudian Timor Leste, Malaysia dan Indonesia berada di grup B, sementara grup C berisikan Vietnam, Filipina dan Laos.
Sejatinya, di kawasan Asean sendiri terdapat dua belas negara yang bisa ikut ambil bagian dalam perhelatan Piala AFF U-23 2023 ini. Selain sepuluh negara tersebut, masih terdapat dua negara lain yang bisa ikut serta, yakni Australia dan Singapura.
Namun sayangnya, pada edisi kali ini Australia dan Singapura memilih untuk absen karena alasan yang berbeda. Untuk Australia, meskipun mereka saat ini tergabung di AFC dan sub konfederasi AFF, namun sedari awal mereka menyatakan bahwa lebih memprioritaskan ajang sepak bola di level Asia daripada di Asia Tenggara, sehingga, mereka seringkali tak mengirimkan wakilnya di event sepak bola kawasan.
BACA JUGA: Tiada Ampun! STY Makin Tegaskan Tak Butuh Pemain yang Tak Hormati Negaranya
Sementara Singapura, hingga saat ini belum memberikan keterangan resmi mengenai absennya mereka kali ini. Disinyalir, penampilan buruk Singapura di beberapa event sepak bola di kawasan Asia Tenggara menjadi penyebab mengapa federasi mereka tidak mengirimkan wakilnya untuk saat ini.
Tidak ikut sertanya kedua kesebelasan tersebut tentu menjadi sebuah berkah tersendiri bagi Timnas Indonesia. Pasalnya, absennya Australia dan Singapura menjadi akan semakin mempersempit peta persaingan bagi skuat Garuda untuk menjadi kampiun.
Lantas, apakah dengan absennya kedua tim tersebut peluang Indonesia menjadi juara terbuka lebar? Belum tentu! Karena kita ketahui bersama, meskipun kedua negara tersebut absen, namun ajang kali ini masih diikuti oleh negara-negara yang menjadi kekuatan utama persepakbolaan Asia Tenggara.
Sebut saja Thailand, Vietnam, atau bahkan Malaysia yang sudah harus bentrok dengan Timnas Indonesia di fase penyisihan grup B. Sebuah misi yang tentunya tak mudah untuk mengulangi kesuksesan Indonesia menjadi jawara di perhelatan edisi 2019 lalu.
Terkhusus Thailand, mereka bahkan memiliki keuntungan yang sangat besar, mengingat perhelatan edisi kali ini akan diadakan di kandang mereka mulai 17-26 Agustus 2023 nanti.
Meskipun sulit, kita berharap agar kejeniusan coach Indra Sjafrie kembali berbuah manis di Thailand nanti ya!