Beberapa waktu lalu, publik pencinta sepak bola nasional dibuat bertanya-tanya mengenai keputusan coach Shin Tae Yong dalam melakukan pemanggilan pemain. Kala itu, Stefano Lilipaly yang bermain konsisten di liga, tak masuk dalam daftar pemanggilan.
Ironisnya, nama seorang Egy Maulana Vikri yang tampil biasa-biasa saja di liga, justru kembali mendapatkan slot satu tempat di tubuh Timnas Indonesia. Sebuah keputusan yang membuat banyak pihak mengernyitkan dahi memang.
BACA JUGA: Bertandang ke Madura United, Persib Bandung Dipastikan Kehilangan Beberapa Pemain
Seolah ingin membuktikan bahwa dirinya masih layak untuk mendapatkan panggilan ke Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly belakangan ini menunjukkan kualitas permainannya. Selain sukses membawa Borneo FC Samarinda menjadi penguasa paruh musim, penampilan individu Lilipaly juga membuat banyak kalangan menilai dirinya masih sangat layak untuk berseragam Timnas Indonesia.
Disadur dari laman transfermarkt, perbandingan statistik antara Lilipaly dan Egy Maulana Vikri bahkan bisa dikatakan sangat jomplang. Dari laman yang sama, Lilipaly yang saat ini tercatat telah memainkan 17 laga di Liga 1 Indonesia, telah mengemas 9 gol serta 8 assist. Bahkan, di laga terakhir kontra Dewa United pada 28 Oktober kemarin, Lilipaly tampil over power dengan melesakkan 3 gol ke gawang Dewa United, tim yang notabene diperkuat oleh Egy Maulana Vikri.
Berbeda halnya dengan Lilipaly, penampilan Egy Maulana di Liga 1 Indonesia bahkan mengalami pasang surut. Bersama Dewa United, Egy telah memainkan 15 pertandingan dan hanya mampu menyumbangkan 4 gol serta 4 assist.
BACA JUGA: Alami Cedera Horor, Sandy Walsh Justru Sebut Dirinya Baik-Baik Saja
Memang, catatan tersebut bukanlah statistik yang buruk, namun jika diadu secara head-to-head dengan Lilipaly, capaian Egy yang mendapatkan panggilan Timnas masih kalah jauh dengan Lilipaly yang terlempar di pemanggilan terakhir.
Memang, persoalan pemanggilan pemain merupakan hak mutlak dari pelatih Shin Tae Yong. Namun, jika berdasarkan statistik yang ada, dengan posisi bermain keduanya yang relatif tak jauh berbeda, tentu dirinya harus kembali membuka pintu Timnas Indonesia bagi Lilipaly.
Terlebih, pada dua pertandingan melawan Brunei Darussalam lalu, penampilan Egy Maulana mendapatkan sorotan tajam karena kerap melakukan kesalahan yang akan sangat berbahaya jika melawan tim yang memiliki kekuatan lebih mapan.
Mungkin sepertinya coach Shin bisa menepikan untuk sementara seorang Egy Maulana Vikri untuk kemudian memberikan kesempatan bagi Stefano Lilipaly di Timnas Indonesia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS