Geger tentang pengangkatan Shin Tae-yong menjadi penasihat Seongnam FC beberapa hari ini merebak. Kekhawatiran yang muncul tentu saja berkaitan dengan keberadaan timnas Indonesia. Sebab coach asal Korea Selatan ini masih harus tangani timnas Indonesia hingga Juni 2024.
Spekulasi pun berkembang di sana-sini. Jangan-jangan belum jelasnya kontrak Shin Tae-yong selanjutnya yang menjadi penyebab semuanya. Seperti diketahui sejauh ini kontrak Shin Tae-yong hanya sampai bulan Juni 2024.
Sebagian pihak menganggap langkah Shin Tae-yong sebagai bentuk persiapkan masa depannya dengan kembali ke klub yang pernah dibela dan dilatihnya. Jika hal ini terjadi, maka dipastikan timnas yang baru jalan setengah ambyar.
Namun kekhawatiran tersebut untuk sementara dapat terpinggirkan. Dalam keterangannya di depan wartawan pada Jumat, 29 Oktober 2023, Erick Thohir memberikan jawaban. Apa yang dilakukan oleh Shin Tae-yong sudah direstui oleh Ketua PSSI ini.
Ditambahkan pula posisi sebagai penasihat tidak dilakukan setiap hari, dipastikan Shin Tae-yong akan bisa membagi waktunya. Selain itu Erick Thohir juga mengingatkan sang coach tersebut akan tugas utamanya.
Mendengar ucapan Erick Thohir rasanya benar juga. Untuk seorang pelatih sekelas Shin Tae-yong dalam masalah sportivitas pasti telah melakukan pembicaraan dengan Erick Thohir sebelum melangkah. Tidak mungkin dia akan bertindak sembrono.
Demikian pula dengan status kepelatihannya dalam timnas Indonesia. Dipastikan Shin Tae-yong tidak akan lempar tanggung jawab. Bagaimanapun juga dia mempunyai sebuah komitmen kuat untuk membangun sepak bola Indonesia.
Kesungguhannya selama ini dalam melatih dan mendampingi timnas Indonesia menjadi bukti nyata. Impian yang sering disampaikan dalam setiap kesempatan akan timnas Indonesia, menjadi obsesi yang harus diwujudkan.
Keberadaan Shin Tae-yong sendiri dalam Seongnam FC pasti juga berkaitan dengan ikatan emosi antara keduanya. Klub yang kini hanya bermain di Liga 2 Korea ini, dulu pernah jaya saat dilatih Shin Tae-yong. Bahkan pernah menjuarai Liga Champions Asia.
Bisa jadi ikut sertanya Shin Tae-yong dalam dewan penasihat klub tersebut, sebagai bentuk keprihatinan akan kondisi klub. Namun hatinya tetap dengan timnas Indonesia lengkap dengan mimpi-mimpinya.
