Timnas Indonesia akan melakoni laga perdana babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra tuan rumah, Irak. Laga yang dijadwalkan digelar pada Kamis (16/11/2023) tengah pekan ini di Basra International Stadium, Irak tersebut akan menjadi ujian perdana bagi skuad asuhan pelatih Shin Tae-Yong untuk dapat lolos ke putaran selanjutnya babak kualifikasi Piala Dunia 2026.
Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), timnas Indonesia yang telah tiba di Irak sejak Senin (13/11/2023) kemarin langsung melakukan serangkaian latihan ringan dan pematangan taktik guna hadapi Irak. Timnas Indonesia yang pada laga nanti tidak diperkuat oleh beberapa punggawa andalannya seperti Marselino Ferdinan dan Ivar Jenner yang masih cedera tentunya tidak terlalu diunggulkan untuk meraih kemenangan di laga nanti.
Namun, skuad asuhan pelatih timnas Indonesia dalam kondisi siap tempur dan akan memberikan perlawanan bagi tim tuan rumah yang akan didukung oleh ribuan pasang mata suporternya. Tentunya diharapkan skuad garuda mampu minimal mencuri poin di kandang lawan sebelum melakoni partai kedua kontra Filipina di Manila pada 21 November 2023 mendatang.
Winger Timnas Indonesia Dalam Kondisi Optimisme Tinggi Hadapi Irak
Meskipun timnas Indonesia tidak diunggulkan saat hadapi Irak, akan tetapi beberapa punggawa garuda menunjukkan semangat tinggi dan akan berusaha meraih kemenangan saat melakoni laga tandang di Irak nanti. Salah satu pemain yang menyatakan bahwa timnas Indonesia siap tempur saat hadapi Irak nanti adalah Egy Maulana Vikri.
Winger asal klub Liga Indonesia, Dewa United tersebut berujar bahwa seluruh punggawa garuda telah mengamati pertandingan Irak melalui video dan telah memperoleh instruksi dari tim pelatih mengenai strategi yang akan dilakukan saat hadapi Irak. Pemain yang juga pernah berkompetisi di Liga Slovakia tersebut juga menyatakan akan berusaha meraih kemenangan saat melawan tim tuan rumah, Irak.
“Kami telah melihat video pertandingan Irak sebelumnya, mereka adalah tim yang sangat bagus, tapi kami datang kesini untuk menang. Kami akan bekerja keras bersama bahu membahu, sesuai arahan pelatih. Pelatih sudah memberi tahu kami beberapa taktik bagaimana nanti akan menghadapi dan mengalahkan Irak. Akan menjadi laga yang sulit, seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, kami datang untuk meraih kemenangan disini,” ujar Egy Maulana Vikri dikutip dari laman resmi PSSI (pssi.org).
Timnas Indonesia sendiri sejauh ini belum pernah menang dari Irak dalam 6 pertemuan terakhir. Melansir dari laman 11v11.com, skuad garuda tercatat harus takluk sebanyak 5 kali dan 1 laga sisa berakhir imbang. Diharapkan rekor buruk kontra Irak tersebut tidak membebani skuad garuda dan para punggawa mampu tampil lebih lepas saat laga nanti.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.