Masuk Bursa Pelatih Timnas, tapi Kehadiran STY Justru Terhalang Penggawa Korea Selatan

Hayuning Ratri Hapsari | M. Fuad S. T.
Masuk Bursa Pelatih Timnas, tapi Kehadiran STY Justru Terhalang Penggawa Korea Selatan
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong (pssi.org)

Di tengah proses perpanjangan kontrak antara Shin Tae-yong dan PSSI yang belum jelas, tersiar sebuah kabar mengejutkan.

Salah satu media olahraga berbasis di Korea Selatan, Naver Sports pada Sabtu (24/2/2024), memasukkan nama STY sebagai salah satu kandidat pelatih Timnas Korea Selatan, menggantikan Jurgen Klinsmann yang didepak pasca hasil buruk di Piala Asia 2023 lalu.

Dalam pemberitaannya tersebut, Naver Sports menyatakan bahwa selain STY, juga terdapat tiga kandidat lainnya yang digadang bakal mengisi pos pelatih kepala Timnas Korea Selatan.

Mereka adalah Hong Myung-bo yang kini menangani Ulsan Hyundai, kemudian Hwang Seon-hong yang kini membesut Timnas Korea Selatan U-23 dan Choi Yong-soo yang berstatus tanpa klub.

Namun sayangnya, meskipun keempatnya telah masuk radar sebagai calon pelatih Timnas Korea Selatan, hadangan terhadap mereka muncul dari internal skuat.

Menyadur unggahan akun TikTok hamdani_tv pada Minggu (25/2/2024), para penggawa Taeguk Warriors (julukan Timnas Korea Selatan) justru tak menginginkan kembali dilatih oleh pelatih lokal.

Media Korea Selatan, The JoongAng pada 24 Februari 2024 menulis, para pemain Timnas Korea Selatan lebih menginginkan pelatih luar negerilah yang akan memegang tampuk tongkat kepelatihan sepeninggal Jurgen Klinsmann yang didepak oleh KFA.

"Pelatih berikutnya Hong Myung-bo? Shin Tae-yong? Pemain (Timnas Korea Selatan) menginginkan pelatih luar negeri," tulis The JoongAng.

Tentu hal ini menjadi sebuah preseden yang cukup negatif bagi kembalinya Shin Tae-yong ke Timnas Korea Selatan.

Pasalnya, jika nantinya para pemain lebih menginginkan untuk ditangani oleh pelatih luar negeri bukan dari Korea Selatan sendiri, maka hal itu akan berpotensi untuk memunculkan konflik internal di kalangan para pemain maupun antara pemain dan pelatih.

Memang, jika dilihat dari laman history KFA, keberadaan pelatih asing selalu mewarnai perjalanan Timnas Korea Selatan dari waktu ke waktu.

Nama-nama tenar dunia kepelatihan sekelas Guus Hiddink, Humberto Cuelho, Dick Advocaat, Pim Verbeek, Uli Stielke hingga Paulo Bento dan Jurgen Klinsmann pun pernah menjadi nakhoda Taeguk Warriors.

Tak hanya mendampingi, beberapa pelatih itu pun sukses menghadirkan sejarah bagi Korea Selatan, salah satunya adalah Guus Hiddink yang membawa Korea Selatan kali pertama menembus babak semifinal Piala Dunia di edisi 2002 lalu.

Dengan adanya berita ini, Timnas Korea Selatan bakal dilatih pelatih lokal atau kembali ditangani pelatih asing ya?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak