Sebuah pernyataan kontroversial dikeluarkan oleh Mirwan Suwarso selaku perwakilan Como 1907 FC kala menanggapi rumor merapatnya pemain tengah Timnas Indonesia, Thom Haye ke klub promosi Liga Italia Serie A tersebut.
Melansir laman Suara.com pada Kamis (16/5/2024), Mirwan Suwarso menyatakan bahwa pihaknya sama sekali tak tertarik untuk mendatangkan Thom Haye meskipun beberapa waktu lalu pihak Como tertarik untuk memakai jasa pemain berusia 29 tahun tersebut.
Namun sayangnya, dalam pernyataan yang dilontarkan, Mirwan Suwarso terkesan merendahkan kualitas seorang Thom Haye, dan memastikan bahwa sang pemain hanya akan menjadi cadangan saja jika nantinya bergabung dengan Como.
Selain itu, Mirwan Suwarso dalam wawancara bersama tvOneAI menyebutkan bahwa pemain Indonesia memang ditargetkan dan hanya mampu bermain di Serie B.
"Kita kemarin sudah melihat beberapa pemain Indonesia yang naturalisasi itu, sudah pernah diajak ngobrol juga, seperti Thom Haye. Sebenernya target kita (pemain Indonesia) untuk Serie B kemarin," kata Mirwan dikutip dari kanal YouTube tvOneAI.
"Kalau di Serie B sih rata-rata (pemain Indonesia) masih mampu, tapi untuk di Serie A kayaknya kita harus memprioritaskan bisa survive dulu deh karena ini tantangannya berat banget," sambungnya.
Meskipun hal ini memantik emosi para penggemar sepak bola nasional, namun jika kita analisis secara lebih mendalam, apa yang dikatakan oleh Mirwan Suwarso tersebut juga ada benarnya juga.
Pernyataan bahwa Thom Haye kemungkinan bakal menjadi pemain pelapis di Como memang berpotensi untuk terjadi. Pasalnya, jika kita melihat kualitas kompetisi liga sepak bola tempat Thom Haye berkarir saat ini, memang kualitasnya masih berada di bawah Liga Italia Serie A tempat Como bertarung.
Melansir laman globalfootballrangkings, saat ini Liga Italia Seria A sendiri berada di posisi keempat di daftar liga sepak bola terbaik di dunia, sementara Eredivisie tempat klub SC Heerenveen berkompetisi berada di peringkat keenam dalam daftar liga terbaik dunia musim 2023/2024.
Meskipun hanya terpaut tiga anak tangga saja dalam daftar kompetisi sepak bola terbaik dunia, namun tentu saja tak semudah itu untuk bisa melompat dari satu liga ke liga lainnya jika tak memiliki kapasitas permainan yang jelas nan berkualitas.
Indikatornya pun jelas, banyak pemain bintang yang bersinar di Eredivisie, tapi ketika berpindah ke Liga Italia Serie A, sinar kebintangan mereka menjadi meredup dan pada akhirnya hanya menjadi cadangan saja di Liga Negeri Spaghetti tersebut.
Bahkan jika kita menilik skuat terakhir di Timnas Belanda, kita akan mendapati bahwa para penggawa mereka yang bermain di Liga Italia, tak lebih dari 3 pemain saja dari 22 pemain yang ada. Sisanya, diisi oleh pemain yang berlaga di EPL, maupun Liga Jerman.
Jadi, mungkin inilah yang dimaksud oleh Mirwan Suwarso terkait Thom Haye yang dinilai tak memiliki kemampuan untuk bersaing di level tertinggi klub jika bermain di Como FC. Terlebih lagi, pihak klub pastinya juga telah memiliki planning tersendiri untuk komposisi pemain mereka.
Jadi, tak perlu lah kita menghujat, karena setiap klub pasti sudah memikirkan masak-masak hal itu.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
