Red Bull dikabarkan bakal mempertahankan Sergio Perez untuk seri-seri berikutnya setelah jeda musim panas, berita ini muncul setelah adanya pertemuan yang dilaksanakan pada hari Senin kemarin (29/07/24).
Tidak hanya kabar soal perpindahan pembalap, jagat Formula 1 juga sedang diramaikan dengan rumor seputar pergantian pembalap yang akan dilakukan di pertengahan musim ini.
Salah satu pembalap yang akan terancam digusur dari posisinya adalah Sergio Perez, jika tidak memenuhi syarat yang diajukan oleh timnya, Perez bakal digantikan oleh pembalap RB, Daniel Ricciardo.
Akan tetapi, melansir dari laman Motorsport, Red Bull telah memutuskan untuk tetap mempertahankan Perez. Meskipun belum ada pengumuman resmi dari pihak tim, Motorsport meyakini bahwa Christian Horner, Kepala Tim Red Bull, telah berbicara kepada staf tim dan mengatakan Perez akan bertahan ketika musim 2024 dilanjutkan.
Penampilan Checo (nama panggilan Sergio Perez) yang menurun drastis di beberapa race terakhir berbuntut panjang dan menjadikan nasib pembalap asal Meksiko ini berada di ujung tanduk.
Di GP Belgia kemarin (28/07/24), Perez sempat memberi angin segar dengan mengamankan front row di sesi kualifikasi. Dia menempati P3, tapi karena Max Verstappen dikenai penalti dengan mundur 10 grid, Checo pun mendapat keuntungan dengan naik ke P2.
Sayangnya, Perez masih kesulitan mempertahankan posisi tersebut dan turun ke P8 saat menyentuh garis finis, kemudian mendapat keuntungan naik satu posisi ke P7 karena George Russell didiskualifikasi.
Setelah GP Belgia nasib Sergio Perez di Red Bull diyakini akan segera berakhir, ketertinggalan ini membuka jalan bagi McLaren yang sedang bagus-bagusnya untuk memangkas jarak di antara mereka di klasemen konstruktor sementara.
Kini jarak antara Red Bull dan McLaren tersisa 42 poin, jika mereka terus tertinggal bukan tidak mungkin dalam 10 balapan berikutnya mereka akan segera disalip.
Namun, dalam rundingan yang diikuti oleh manajemen tim termasuk Christian Horner dan penasehat Helmut Marko, masa depan Perez sepertinya masih diselamatkan.
Lantas, apakah keputusan Red Bull dalam mempertahankan Sergio Perez ini sudah benar atau justru semakin menjatuhkan mereka dalam perebutan gelar konstruktor? Mari kita nantikan kelanjutannya setelah jeda musim panas berakhir.
