Performa skuad timnas Indonesia U-20 di ajang Piala Asia U-20 2025 terbilang cukup buruk. Merujuk dari laman resmi AFC (the-afc.com), pasalnya, skuad garuda hanya meraih 1 poin saja di fase grup C turnamen tersebut dari hasil menelan 2 kekalahan dan 1 kali hasil imbang. Ironisnya lagi, selain gagal lolos ke babak selanjutnya, timnas Indonesia U-20 harus kebobolan sebanyak 6 gol dan hanya mencetak 1 gol saja selama fase grup C.
Satu-satunya gol yang dilesatkan oleh timnas Indonesia U-20 selama ajang Piala Asia U-20 2025 kemarin dicetak oleh striker andalannya, yakni Jens Raven.
Pemain keturunan Belanda-Indonesia tersebut memang hanya mencetak 1 gol di ajang Piala Asia U-20 2025 kemarin, tentunya hal ini berada di luar ekspektasi yang berharap penyerang berusia 19 tahun tersebut mencetak lebih banyak gol lagi guna membuka peluang promosi baginya ke skuad timnas senior.
Namun, meskipun hanya mencetak 1 gol di ajang Piala Asia U-20 2025 kemarin, Jens Raven tentunya dianggap masih cukup layak promosi ke timnas Indonesia senior jika melihat rekam jejaknya bersama skuad U-20 dan U-19.
Dirinya dianggap sebagai ujung tombak utama di sektor depan dan menjadi andalan skuad garuda U-20.
Patrick Kluivert Harus Memberikan Kesempatan Bagi Jens Raven
Di sisi lain, meskipun cukup lama absen dari klubnya, yakni FC Dordrecht karena banyaknya agenda bersama tim nasional, Jens Raven sejatinya tetap layak dipromosikan ke skuad timnas Indonesia senior di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert.
Menyadur laman transfermarkt.co.id, striker berpostur 189 cm ini cukup membuktikan kualitasnya dengan mencetak 9 gol sejauh ini bersama timnas Indonesia U-19 maupun U-20.
Bahkan, dirinya juga menjadi salah satu topskor di ajang AFF Cup U-19 2024 kemarin dengan raihan 4 gol. Selain itu, gaya permainan dari Jens Raven sendiri dinilai cukup cocok jika nantinya diterapkan oleh Patrick Kluivert di timnas Indonesia.
Performanya sebagai striker tunggal sekaligus predator di lini depan tentu cukup diperlukan oleh Patrick Kluivert mengingat minimnya stok striker bertipe Target-man di sektor penyerangan timnas Indonesia saat ini.
Tercatat, hanya ada nama Ramadhan Sananta yang berperan sebagai striker murni di sektor depan. Semetara itu, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick dan Ole Romeny lebih ke second-striker atau striker sayap
Jadi, apakah menurutmu Jens Raven memang layak promos ke timnas Indonesia senior di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert?
