Persiapan timnas Indonesia U-23 untuk menatap ajang Sea Games 2025, AFF Cup U-23 2025 dan juga Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 memang masih mencapai tahap awal.
Dilansir dari akun Instagram pribadi dari pelatih timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, pelatih yang juga mantan pemain timnas Belanda era 1970-an ini sudah melakukan pemantauan beberapa pemain yang bermain di liga lokal dan luar negeri.
“Persiapan sudah berjalan dengan baik untuk mempersiapkan tim saya menghadapi U23 Indonesia. Namun, pertama-tama, kami memiliki pekerjaan lain untuk melakukan pertandingan dengan tim utama melawan Tiongkok dan Jepang,” ujar Gerald Vanenburg di akun Instagram pribadinya, @geraldvanenburgofficial.
Skuad timnas Indonesia U-23 sendiri memang menjadi salah satu pondasi utama bagi skuad timnas Indonesia senior di masa depan.
Banyak pemain yang masuk ke dalam skuad timnas Indonesia U-23 juga pernah merasakan bermain untuk timnas senior. Beberapa nama di antaranya adalah Marselino Ferdinan, Rafael Struick, Ivar Jenner, Doni Tri Pamungkas, Kadek Arel, Muhamnad Ferarri, dan beberapa nama lainnnya.
Tentunya persiapan skuad timnas Indonesia U-23 jelang agenda padat di tahun ini memang harus dipersiapkan secara matang. Namun, di sisi kedalaman skuad, pelatih timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg sepertinya tak perlu terlalu risau, khususnya jika berbicara di sektor bek tengah.
Pasalnya, di sektor bek tengah sendiri timnas Indonesia U-23 diketahui memiliki beberapa pemain diaspora dan keturunan yang bisa masuk ke dalam skuad. Siapa sajakah para pemain tersebut? Berikut adalah ulasannya.
1. Elkan Baggott
Nama pertama yang kemungkinan besar akan turut dipanggil masuk ke skuad timnas Indonesia U-23 adalah Elkan Baggott. Dilansir dari laman transfermarkt.co.id, bek keturunan Inggris-Indonesia ini memang secara usia masih bisa bermain di timnas Indonesia U-23 hingga tahun 2026 mendatang.
Usia Elkan Baggott yang masih 22 tahun tentu menjadikannya salah satu pemain yang sarat pengalaman di skuad garuda U-23 saat ini.
Elkan Baggott sendiri juga menjadi salah satu dari sekian banyak pemain di timnas Indonesia U-23 yang pernah merasakan bermain di level timnas senior.
Dirinya sudah mengoleksi 22 caps bersama timnas Indonesia senior dan mencatatkan 2 gol. Bek berpostur 196 cm ini juga diprediksi akan menjadi pilihan utama Gerald Vanenburg jika nantinya masuk ke dalam skuad timnas U-23.
2. Dion Markx
Nama bek keturunan lainnya yang bisa turut dipanggil oleh Gerald Vanenburg dan memperkuat timnas Indonesia adalah Dion Markx.
Dilansir dari laman transfermarkt.co.id, pemain yang kini membela klub Belanda, Top Oss tersebut juga merupakan mantan pemain timnas Indonesia U-20 di era kepelatihan Indra Sjafri. Bersama skuad garuda U-20, Dion Markx sendiri sudah bermain sebanyak 2 kali sejauh ini.
Kini, pemain yang berposisi sebagai bek tengah tersebut memang menjadi salah satu aset jangka panjang bagi timnas Indonesia.
Usianya yang masih 19 tahun membuatnya masih bisa membela timnas Indonesia U-23 selama 3-4 tahun mendatang. Dirinya juga kemungkinan besar akan menjadi tandem bagi Elkan Baggott di sektor bek tengah jika turut dipanggil masuk ke skuad U-23.
3. Meshaal Hamzah
Nama berikutnya yang juga bisa dipanggil oleh Gerald Vanenburg adalah Meshaal Hamzah. Bek tengah keturunan Sudan-Indonesia ini kini bermain untuk klub liga Thailand, Nakhompathom United.
Mantan punggawa timnas Indonesia U-19 ini juga pernah sukses meraih gelar AFF Cup U-19 2024 dan juga sempat bermain untuk timnas Indonesia U-20. Kini, pemain berpostur 183 cm ini tengah meniti karier di liga Thailand sejak awal tahun 2025 ini.
Memiliki postur 183 cm, Meshaal Hamzah dikenal sebagai bek tengah yang tak kenal kompromi dan bermain lugas. Hal inilah yang membuatnya beberapa kali masuk ke dalam skuad timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri kala itu.
Nah, itulah 3 pemain keturunan di sektor bek tengah yang bisa menjadi opsi bagi Gerald Vanenburg di skuad timnas Indonesia U-23.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
