Tergabung di Grup Berat di Piala Dunia U-17, Bagaimana Peluang Indonesia Lolos dari Fase Grup?

Sekar Anindyah Lamase | M. Fuad S. T.
Tergabung di Grup Berat di Piala Dunia U-17, Bagaimana Peluang Indonesia Lolos dari Fase Grup?
Nova Arianto saat menangani Timnas Indonesia U-17 (pssi.org)

Induk sepak bola dunia, FIFA telah merilis hasil drawing pembagian grup gelaran Piala Dunia U-17 edisi 2025. Sepertimana dirilis oleh laman resmi mereka, pada proses pembagian grup yang dilakukan di Doha, Qatar pada Minggu (25/5/2025) tersebut, Timnas Indonesia berada di grup H.

Dari laman yang sama diinformasikan bahwa, Pasukan Muda Merah Putih bakal berjibaku melawan tim-tim kuat dari tiga konfederasi yang berbeda. Selain akan bertarung melawan Brazil yang berasal dari Conmbebol Amerika Selatan, anak asuh Nova Arianto tersebut juga akan bertarung melawan Honduras dari zona Concacaf alias Amerika Utara dan Tengah, serta Zambia yang berasal dari zona CAF alias Afrika.

Jika dilihat dengan seksama, lawan-lawan yang bakal dihadapi oleh Timnas Indonesia yang menurut rencana bakal digelar di Qatar mulai tanggal 3 hingga 27 November mendatang tersebut tentunya tak bisa dianggap enteng.

Selain Brazil yang pernah menahbiskan diri menjadi kampiun ajang ini pada empat edisi berbeda, juga ada Honduras yang menurut catatan FIFA berhasil menjadi tim perempat finalis pada edisi 2013 lalu.

Dari statistik yang ada, tentunya hanya Zambia saja yang dapat dikatakan minim pengalaman dan pencapaian di ajang ini. Pasalnya, dari informasi yang dirilis oleh laman FIFA, Zambia baru kali ini turut serta di turnamen alias menjadi debutan.

Bagaimana Peluang Timnas Indonesia untuk Melaju ke Fase Berikutnya?

Berbeda dengan edisi sebelumnya di Indonesia tahun 2023 yang mana penentuan peserta ke fase berikutnya hanya diberikan kepada juara, runner-up grup dan empat tim peringkat ketiga terbaik, kans setiap tim untuk melaju ke fase gugur di turnamen kali ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Pasalnya, dari 48 kontestan putaran final pada edisi kali ini, nantinya akan ada 32 tim yang akan melaju ke putaran kedua. Itu artinya, dengan konstelasi 12 grup di turnamen, akan ada 12 juara grup, ditambah dengan 12 runner-up grup yang langsung lolos otomatis dan dilengkapi dengan 8 tim yang lolos dari skema peringkat ketiga terbaik.

Dan itu berarti, hanya akan ada 16 tim yang tersisih, yang mana 12 di antaranya adalah mereka yang menghuni posisi dasar klasemen masing-masing dan 4 tim dari peringkat ketiga terbawah.

Berkaca dari hal tersebut, maka tentunya untuk bisa lolos ke fase berikutnya, Timnas Indonesia harus bisa menyegel posisi juara grup, runner-up grup, atau bahkan peringkat ketiga di grup H.

Peluang untuk itu sejatinya terbuka cukup lebar. Pasalnya, secara perhitungan, Pasukan Muda Merah Putih bisa mendapatkan poin saat mereka bertanding melawan Honduras dan Zambia.

Secara perhitungan matematis, laga melawan Brazil tentunya sulit untuk ditargetkan poin. Namun untuk dua laga lainnya, yakni melawan Honduras ataupun Zambia, skuat Garuda Muda berpotensi untuk bisa mendapatkan poin guna modal bertarung memperebutkan satu tiket ke fase gugur.

Satu kemenangan dan satu hasil imbang, jika dianalisis sudah cukup untuk membawa Indonesia melaju ke putaran selanjutnya. Dan jika disandingkan dengan tim-tim yang akan dilawan, maka target imbang melawan Honduras dan menang atas Zambia adalah sebuah perhitungan yang cukup logis.

Jadi, pada intinya, kans Indonesia untuk melaju ke putaran berikutnya di Piala Dunia U-17 nanti terbuka sangat lebar jika mereka memiliki 4 poin.

Dengan asumsi Brazil akan sapu bersih seluruh poin dari Indonesia, Honduras maupun Zambia, dan Zambia selalu kalah di tiga laga, maka nantinya Indonesia hanya perlu head-to-head dengan Honduras untuk bisa menentukan posisi kedua dan ketiga di klasemen akhir, yang mana posisi tersebut memiliki peluang besar untuk lolos ke putaran gugur turnamen.

Lantas apakah bisa? Kita doakan bersama, semoga saja bisa!

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak