Menjelang bergulirnya Liga Super Indonesia 2025/2026, Persib Bandung akan menjamu klub asal Australia, Western Sydney Wanderers dalam laga persahabatan internasional. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Sabtu (2/08/2025) mendatang sebagai bagian dari perayaan akbar bertajuk Pesta Biru.
Laga ini menjadi kesempatan emas bagi skuad Maung Bandung untuk mengukur kekuatan sekaligus mematangkan kesiapan menghadapi musim baru. Pelatih fisik Persib, Miro Petric mengatakan bahwa kebugaran fisik para pemain memang belum sepenuhnya optimal.
“Laga melawan Sydney, kami tentu saja belum 100 persen. Ini hanya satu pertandingan. Tapi, ini bagus untuk kami. Lawan yang sangat kuat dan bagus. Dari pertandingan ini, kami akan mendapatkan match fitness. Ini akan sangat membantu kami,” ujar pelatih asal Kroasia itu, seperti dikutip dari laman resmi klub, persib.co.id, Kamis (31/7/2025).
Petric menambahkan bahwa secara keseluruhan kondisi fisik para pemain telah menunjukkan peningkatan signifikan. Namun, dengan waktu sekitar dua minggu menjelang pertandingan pembuka Liga Super, sentuhan akhir tetap diperlukan.
“Sekarang kami masih punya sekitar dua minggu sebelum pertandingan pertama. Sekarang kami sedang memberikan sentuhan akhir untuk kebugaran para pemain,” tambahnya.
Duel itu bukan hanya sekadar pertandingan uji coba, melainkan bagian dari rangkaian Pesta Biru, yang menjadi ajang peluncuran dan selebrasi PERSIB menyambut musim baru. Acara ini akan menjadi wadah unjuk cinta Bobotoh kepada klub kebanggaan Jawa Barat.
Sejumlah agenda menarik akan mengisi Pesta Biru, seperti Launching Jersey dan Tim Persib 2025/2026, Re-Launch Passport Persib dan MemberSIB, serta Culinary Corner yang melibatkan UMKM lokal. Tak ketinggalan pula penampilan musisi tanah air dan pengenalan sponsor resmi untuk musim baru.
Antusiasme Bobotoh diperkirakan akan membanjiri stadion, tidak hanya untuk menyaksikan laga bergengsi melawan Western Sydney Wanderers, tetapi juga untuk menyambut harapan baru yang disematkan pada skuad asuhan Bojan Hodak.
Persaingan Makin Berat, Saddil Ramdhani Optimis
Di tengah persiapan tersebut, gelandang serang Persib Bandung, Saddil Ramdani mengungkapkan optimismenya menyambut musim baru yang diprediksi akan lebih berat. Ia menyebut dukungan penuh dari Bobotoh menjadi faktor penting bagi moral tim.
“Harapan daya sendiri ingin Bobotoh bisa mendukung kami, baik di luar maupun dalam lapangan secara penuh apapun ajang yang sedang dijalani oleh Persib,” ujar pemain bernomor punggung 67 itu.
Menurutnya, semangat dari suporter bisa menjadi bahan bakar penting di tengah jadwal padat dan tekanan kompetisi yang semakin tinggi. Terlebih, PERSIB menargetkan gelar ketiga secara beruntun di BRI Super League musim ini.
“Sangat optimis. Jadi, saya sendiri sangat senang berada di sini. Kita sebagai pemain sangat membutuhkan ini, karena dukungan moral dan mental juga sangat penting,” tegasnya.
Optimisme Saddil tentunya cukup beralasan. Musim ini, persaingan di BRI Super League diperkirakan lebih sengit dibanding sebelumnya. Banyak klub peserta melakukan pemusatan latihan intensif dan rekrutmen pemain asing secara agresif.
Seperti Persib yang sempat menjalani pemusatan latihan di Thailand, klub-klub besar lain seperti Bali United dan Dewa United juga memperkuat tim dengan legiun asing dari Brasil, Belanda, hingga Balkan. Regulasi baru yang memperbolehkan hingga 11 pemain asing didaftarkan (8 bisa dimainkan sekaligus) turut meningkatkan daya saing antar tim.
Tak hanya klub besar, tim-tim promosi pun tak mau ketinggalan. Mereka memperkuat skuad dengan serius dan menargetkan posisi aman atau bahkan kejutan di papan atas. Situasi ini menjadikan setiap pertandingan di musim 2025/2026 akan terasa seperti final.
Di tengah persaingan yang makin berat, Persib bertekad mempertahankan status sebagai tim unggulan. Laga kontra Western Sydney Wanderers menjadi pemanasan penting untuk mengukur kesiapan teknik dan taktik.
Kehadiran penonton, atmosfer stadion yang semarak, serta kualitas lawan dari luar negeri diharapkan bisa membangkitkan semangat para pemain untuk tampil solid saat kompetisi dimulai pada 9 Agustus mendatang.
Dengan kombinasi antara dukungan penuh suporter, kekuatan pemain lokal, serta kualitas legiun asing, Persib Bandung diyakini akan menjadi salah satu tim yang paling ditunggu kiprahnya di musim ini.
