5 Tanda Kalau Insecurity yang Kamu Miliki Mulai Merugikan Orang Lain

Tri Apriyani | Ribka
5 Tanda Kalau Insecurity yang Kamu Miliki Mulai Merugikan Orang Lain
Ilustrasi Perasaan Cemas dan Insecure (freepik.com/cookie_studio)

Semua orang pasti pernah memiliki perasaan insecure atau tidak percaya diri. Karena itu, wajar sekali bila kita pernah merasa ada yang salah dengan diri kita. Tetapi, apakah perasaan itu menandakan diri kita mengalami insecure?  Bisa jadi kita sendiri tidak menyadari kalau perasaan insecure itu menghampiri kita.

Nah, kenali yuk tanda-tanda insecure supaya kita dapat memahami diri sendiri dan segera mendapat solusi atas rasa insecure kita. Beberapa ciri yang biasanya muncul bila perasaan insecure tinggal di dalam diri kita seperti :

1. Kamu cenderung berpusat pada diri sendiri

Dalam segala hal, kamu selalu memikirkan dirimu dan perasaanmu. Hal ini membuat kamu menjadi kritis dalam menganalisa dirimu sehingga kamu semakin menemukan banyak kekurangan-kekurangan dalam diri.

Daripada membuang waktu untuk mengulas kekuranganmu, lebih baik alihkan pikiranmu pada hobi atau hal-hal yang kamu suka dan tekuni itu, supaya kamu merasa lebih berharga. Dengan begitu, hidup tidak melulu soal kelemahan dan kekurangan, tapi bagaimana mencari kelebihanmu yang membuat dirimu berdaya.

2. Kamu selalu berpikiran negatif

Apapun yang terjadi dalam diri kamu, selalu ada pikiran negatif yang muncul sehingga membuat kamu melupakan hal-hal positif. Contohnya, ketika kamu melihat orang-orang di sosial media yang memperlihatkan sisi bahagia hidup mereka lalu, kamu menilai hidupmu tidak seberuntung mereka. Padahal, penilaianmu itu belum tentu benar, bisa jadi hidup kamu jauh lebih bahagia dari orang-orang di sosial media.

Pikiran negatif itu tidak boleh membuat kita salah menilai diri kita sendiri. It happens only when we let it come to our mind! Jadi, sebelum berpikir negatif, pikirkan kembali hal-hal menyenangkan dalam hidupmu yang mungkin tidak dimiliki oleh orang lain .

3. Kamu membandingkan hidupmu dengan orang lain

Ketika kamu merasa temanmu jauh lebih pintar, lebih cantik, dan lebih beruntung bukan berarti kamu tidak memiliki semuanya, justru kita perlu mencari keunikan di dalam diri yang membuat kita semakin bernilai. Because everybody is unique!

4. Kamu menjadi sangat bergantung pada orang lain

Rasa insecure akan membuat kamu bersandar pada orang lain yang kamu anggap bisa menenangkanmu di saat perasaan itu muncul. Contohnya, kamu menganggap sahabatmu adalah orang yang selalu memberikan dukungan, sehingga kamu jadi sulit kehilangan mereka bahkan merasa hampa bila beraktivitas tanpa mereka.

Kamu bisa mengatasinya dengan menenangkan dirimu sejenak ketika perasaan insecure itu muncul lalu, yakinkan dirimu bahwa perasaan  itu hanyalah sementara.

5. Kamu menguras energi orang lain

Sejuta keluhan dan ketidakpercayaan dirimu membuat orang di sekitarmu merasa lelah secara emosional. Mereka mulai tidak tertarik untuk mendengar keluh kesahmu lagi, bahkan protes kepada dirimu yang tidak mendengarkan saran dan nasihat mereka.

Cobalah untuk tidak kukuh terhadap keluhanmu sendiri, tetapi dengarkan saran positif yang mereka berikan agar mereka merasa dihargai.

Rasa tidak percaya diri memang hal yang wajar, karena semua orang pernah mengalaminya. Namun, jangan sampai membuat kita menjadi rendah diri dan kehilangan kesempatan untuk bangkit dan menemukan kebahagiaan di dalam diri kita sendiri. So, just believe in yourself  and show your true color!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak