Ada banyak orang yang menyikapi rasa takut kehilangan pasangan adalah sebuah hal yang romantis. Akan tetapi, hal tersebut justru bisa berdampak buruk, bila kamu jadi menuruti rasa takut tersebut.
Berikut ini akan dibahas kenapa rasa takut kehilangan orang yang kamu cintai, malah bisa berdampak gak baik bagi hubungan. Simak terus pembahasannya, yuk!
1. Dapat memunculkan sikap posesif
Alasan kenapa rasa takut kehilangan yang sudah berlebihan akan buruk bagi hubungan, yakni bisa mendorongmu bersikap posesif. Dan inilah yang menjadi cikal bakal hubungan cinta gak sehat.
Saat menjalani hubungan, akhirnya fokus kamu jadi bergeser. Bukannya berusaha saling mencintai, melainkan memastikan dia tak pergi. Ini yang kemudian mengakibatkan sikapmu yang terlalu cemburu, atau sering berprasangka buruk pada pasangan.
2. Kamu jadi menggantungkan kebahagiaan pada pasangan
Kendati sudah punya pasangan, tetap saja kebahagiaan diri adalah tanggung jawabmu pribadi. Bukan tanggung jawab pasangan.
Ini yang sulit dipahami, apabila kamu terlalu takut kehilangan pasangan. Karena kebahagiaanmu tergantung padanya, kamu jadi selalu menuruti apa pun maunya. Dan sikap ini akan mendorong hubungan yang berat sebelah. Selalu kamu yang jadi pihak pemberi, sementara dia hanya menjadi penerima. Ini, karena kamu kebangetan takut dia akan pergi!
3. Kamu jadi kehilangan diri sendiri
Mencintai seseorang itu penting, tapi kalau sudah berlebihan, akan buruk akibatnya. Mencintai pasangan sampai begitu takut kehilangan, membuatmu jadi rentan kehilangan jati diri.
Segala hal kamu lakukan untuknya, meski dirimu sendiri gak nyaman untuk melakukan itu. Misalnya, mengubah penampilanmu sesuai dengan seleranya, melakukan hobi yang ia sukai, tapi sebenarnya kamu benci, dan berbagai tindakan lain yang gak sesuai nurani kamu sendiri.
4. Rentan dimanfaatkan
Sikapmu yang selalu mengikut kemauannya, akan rentan membuatmu jadi dimanfaatkan. Gak hanya itu, kamu pun jadi gak lagi dihormati oleh pasangan, atau teman-teman yang menyaksikan sendiri, gimana kamu jadi berubah akibat terlalu mencintainya.
Punya pasangan atau tidak, kamu sudah berharga. Maka dari itu, jangan menggantungkan kebahagiaanmu pada pasangan. Bagaimana pun, tiap hal itu punya dua sisi. Ada pertemuan, ada pula perpisahan. Toh, kamu gak akan bisa menjamin seratus persen, kan, kalau hubungan kalian bakal kekal?