Jakarta terkenal dengan kota yang sering terkena macet dan banjir. Stigma tersebut mungkin sudah tidak asing. Penyebab adanya masalah sampah yang dihasilkan warga setempat dan tidak dikelola dengan baik, ternyata dapat menimbulkan banjir. Lantas bagaimana cara mengurai sampah agar kebersihan lingkungan terjaga? Di antara kalian mungkin bertanya-tanya bagaimana caranya?
Salah satu cara menjaga kebersihan lingkungan yaitu dengan adanya “Bank Sampah”. Mungkin sebagian kalian ada yang baru mendengar hal ini. Nah, cara ini ternyata cukup efektif untuk mengurangi sampah. Kalian mengumpulkan sampah lalu ditimbang dan ditukar dengan uang. Bagaimana, cukup menarik, bukan?
Selain mendapatkan lingkungan yang bersih, kalian juga menuai manfaat lainnya, seperti mendapatkan uang dari program bank sampah ini. Bank sampah yang didirikan dengan awal tujuan untuk mengurangi sampah di lingkungan masyarakat, lambat laun juga membantu masyarakat yang tidak bekerja, seperti ibu rumah tangga, agar mempunyai penghasilan lebih.
Sebenarnya siapa sosok pendiri di balik program “Bank sampah” ini? Program ini didirikan oleh salah satu masyarakat yang berinisiatif ketika beliau melihat banyaknya sampah di wilayah Bantar Gebang, namanya Ibu Ani.
Untuk mengurangi sampah di wilayahnya, Ibu Ani yang merupakan sosok pendiri program Bank Sampah menyumbangkan inisiatif itu. Selanjutnya, Dinas Kebersihan dan Wali Kota Jakarta, memberi keputusan agar di setiap kelurahan, kecamatan dan wilayah masing-masing mendirikan program Bank Sampah. Bank Sampah di wilayah Kelurahan Pesanggrahan ini sudah berdiri sejak tanggal 4 Januari 2018. Mungkin sebagian dari kalian masih ada yang bertanya, lantas apa saja manfaat dan tujuan dari program ini?
Manfaat dan tujuan dari “Bank Sampah”
Bank sampah ini tentu memberikan banyak manfaat kepada lingkungan sekitar dan juga masyarakat yaitu:
1. Kebersihan lingkungan jadi terjamin dan lebih bersih
Pasti kalian semua menginginkan lingkungan tempat tinggal yang bersih dan juga bebas dari sampah. Nah, program ini dapat kalian terapkan untuk menjadi sebuah solusi
2. Menyadarkan masyarakat akan pentingnya kebersihan
Sebab, tak sedikit manusia kurangnya sadar dalam menjaga lingkungan. Pasti kalian juga masih sering menemukan orang membuang sampah sembarangan, bukan? Program ini juga termasuk efektif dalam mengatasi masalah sampah.
3. Membuat sampah menjadi barang ekonomis
Manfaat lain yang bisa dirasakan yakni menambah penghasilan. Sebab, saat menukarkan sampah di bank tersebut, mereka akan mendapatkan imbalan berupa uang yang dikumpulkan dalam tabungan. Tabungan ini dapat disimpan dan boleh diambil apabila mereka memerlukan uang untuk kebutuhan mendesak.
Tujuan utama dari program ini tidak lain untuk mengurangi sampah yang berada di Indonesia dan membantu pengolahan sampah. Bank sampah juga didirikan untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam masyarakat. Misalnya untuk kerajinan dan pupuk yang memiliki nilai ekonomis.
Tidak disangka, cara ini disambut antusias oleh masyarakat setempat. “Oh antusias masyarakat sangat bagus, bahkan sebelum saya buka mereka sudah berkumpul untuk melakukan penimbangan” Kata ibu Ani selaku pengelola bank sampah ketika ditanya bagaimana antusias masyarakat itu sendiri.