4 Tips Menjadi Anak Bungsu yang Mandiri, Dijamin Tidak Manja Lagi!

Ayu Nabila | Habil Samsuri
4 Tips Menjadi Anak Bungsu yang Mandiri, Dijamin Tidak Manja Lagi!
Ilustrasi ibu dengan anak bungsunya. (Pexels/AndreaPiacquadio)

Sifat yang melekat pada anak bungsu seperti manja, kurang mandiri, dan bergantung dengan orang tua. Sering mendapatkan kasih sayang lebih dari orang tua dibandingkan dengan saudara yang lebih tua, terkadang membuat si bungsu memiliki sifat seperti itu. Namun, tidak semua anak bungsu selalu manja dan ada kalanya mereka bisa mandiri bahkan lebih bertanggung jawab dibandingkan dengan saudaranya yang lain.

Lalu bagaimana agar terlepas dari sifat manja? Jawabannya menjadi mandiri. Mandiri itu berarti kamu tidak menggantungkan suatu hal kepada orang lain. Namun, jika kamu anak bungsu yang masih melekat dengan sifat manja atau ingin terlepas dengan julukan itu, kamu bisa simak 4 tips menjadi anak bungsu yang mandiri di bawah ini. Berikut penjelasannya.

1. Mengikuti Jejak Baik Kakak

Seorang kakak sering menjadi panutan bagi adik-adiknya dan bahkan menjadi patokan untuk menjadi sukses seperti kakaknya. Kamu bisa mengikuti jejak yang baik dari kakakmu, yang patut kamu contoh dan ikuti. Seperti memiliki prestasi, sukses secara finansial dan hal-hal baik lainnya.

Namun, kerap kali dibandingkan dengan seorang kakak sukses. Hal yang harus kamu ketahui bahwa tidak semua hal yang dimiliki kakakmu ada dalam dirimu. Jangan terlalu memaksakan dan kamu tidak harus sepenuhnya menjadi kakakmu di masa depan.

2. Jangan Selalu Bergantung Kepada Orang Tua

Salah satu faktor yang membuat anak bungsu dijuluki manja adalah selalu bergantung kepada orang tua. Kerap kali kamu pasti merasa sudah banyak hal yang diberikan orang tuamu, sehingga kamu lupa dengan tanggung jawabmu dan menjadi mandiri.

Sama seperti halnya kamu yang selalu meminta dan menerima bantuan terus menerus dari orang tua. Boleh saja sesekali bergantung kepada mereka, tapi cobalah untuk membatasinya. Usahakan dahulu kamu untuk menjalani dan menghadapi suatu persoalan hidup semaksimal mungkin.

3. Tentukan Capaian untuk Masa Depan

Tidak hanya untuk anak bungsu saja, tentu dalam hidup harus ada capaian yang harus kamu dapatkan. Jika kamu sudah tahu nantinya akan menjadi seperti apa dirimu, secara tidak langsung kamu akan berusaha lebih untuk mencapainya. Sehingga sifat manja dan lain-lain akan terlepas dari dirimu.

Walaupun sering dibandingkan dengan kesuksesan kakakmu, tetaplah fokus pada tujuanmu. Jangan merasa terbebani karena ini sudah menjadi tanggung jawab dirimu sendiri. Jika kamu sudah bisa bertanggung jawab dan mandiri artinya kamu sudah siap menjalani hidup seutuhnya.

4. Menerima Saran atau Nasihat Orang Tua dan Kakak

Terkadang, anak bungsu juga memiliki sifat yang egois dan keras kepala, tidak mau mendengarkan saran dan nasihat dari orang tua dan kakaknya. Jika kamu memiliki sifat seperti ini, cobalah untuk merendahkan hatimu untuk menerima masukan dari mereka.

Tidak apa-apa jika tidak semuanya, asalkan jangan sampai tidak mau dengar sama sekali atau bahkan membantahnya. Hal ini menunjukkan bahwa kamu memiliki sifat yang dewasa. Percaya atau tidak, semua saran dan nasihat dari mereka nantinya akan berguna untuk masa depanmu.

Nah, itulah keempat tips menjadi anak bungsu yang mandiri. Semua hal di atas juga harus dibarengi dengan niat dan hal-hal positif yang mampu mengubah dirimu menjadi versi terbaik. Semoga bermanfaat, ya!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak