Sebagian besar kaum remaja saat ini mematok kebahagiaan dari status. Jika seorang remaja statusnya tengah menjalani hubungan dengan seseorang, maka remaja tersebut akan dianggap seseorang yang bahagia. Begitu sebaliknya, remaja yang jomblo dianggap sebagai seseorang yang jauh dari kata bahagia. Padahal, kita tidak bisa mematok kebahagiaan seperti itu.
Sebab, yang pacaran belum tentu bahagia, begitu juga sebaliknya. Di era modern sekarang ini, tak jarang ada hubungan asmara yang justru malah membuat orang yang terikat di dalamnya merasa sedikit tertekan, sehingga membuat kadar kebahagiaannya berkurang.
Remaja yang tengah menjomblo pun bukan berarti ia tidak laku. Mungkin saja, ia tengah menikmati masa-masa sendirinya untuk lebih meningkatkan kualitas diri atau mengejar mimpinya. Itu hal yang wajar-wajar saja, mengingat setiap orang mempunyai standar kebahagiaannya masing-masing. Kita tidak bisa menyamakan standar kebahagiaan orang yang satu dengan yang lainnya.
Atas beberapa alasan itu, seharusnya kita tidak perlu merasa minder atau tidak percaya diri dengan status jomblo kita.
Selain itu, pada artikel kali ini, telah dirangkum beberapa alasan harus bangga menjadi jomblo.
1. Bebas pergi kemana saja dan kapan saja
Alasan pertama kenapa kita harus bangga menjadi jomblo adalah karena kita bahas pergi kemana saja dan kapan saja tanpa adanya suatu kekangan. Selain itu, kita juga tidak perlu memikirkan berbagai alasan untuk diberikan kepada sang pacar saat hendak bepergian.
Dengan demikian, secara tidak langsung kita juga terhindar dari teror yang berisi pertanyaan-pertanyaan seputar kepergian kita.
2. Mempunyai banyak teman
Alasan berikutnya ialah karena kita akan memiliki jauh lebih banyak teman. Jika saat berpacaran, pertemanan kita dikekang, seperti hanya boleh berteman dengan teman sesama jenis, atau hanya boleh dengan teman sepergaulan.
Maka, saat jomblo, kamu bebas berteman dengan siapa saja. Baik yang sesama jenis, lawan jenis, teman sepergaulan, teman berbeda usia dari tua hingga muda, dan lain sebagainya. Secara tidak langsung juga, kita mempunyai potensi untuk memperluas jangkauan relasi kita.
3. Memiliki banyak waktu untuk fokus menata diri
Berikutnya, sebagai jomblo, kita akan memiliki lebih banyak waktu berkualitas untuk memperbaiki juga menata diri kita. Selain itu, kita juga bisa fokus mengejar cita-cita tanpa adanya batasan waktu karena dikekang oleh pasangan.
Itu adalah 3 alasan harus bangga menjadi jomblo. Satu hal yang perlu diingat lagi, seorang yang jomblo biasanya akan lebih banyak didoakan. Yang tentunya, didoakan untuk kebaikan.
Akan tetapi, ini bukan berarti kita harus menjomblo seumur hidup. Pertahankanlah status sendiri kita sampai kita menemukan seseorang yang dapat menjadi pasangan yang baik bagi kita. Semoga bermanfaat.
