4 Cara Menghadapi Orang yang Memanfaatkan Kamu, Tak Perlu Ragu!

Hikmawan Firdaus | Keza Felice
4 Cara Menghadapi Orang yang Memanfaatkan Kamu, Tak Perlu Ragu!
ilustrasi wanita (Pixabay/Alisadyson)

Tidak ada yang suka bila kehadirannya hanya dimanfaatkan oleh orang lain, begitu pun dengan kamu, bukan? Saling menolong dan berbuat baik akan terasa menyenangkan daripada kamu hanya memberi tanpa menerima apapun. Meskipun menolong dan berbuat baik tak pantas rasanya bila mengharapkan imbalan, tetapi akan sangat menekan bila kamu berteman dengan orang yang hanya memanfaatkan kamu. Sebab, mereka hanya akan memikirkan keuntungan untuk dirinya sendiri. Kalau kamu sedang mengalaminya, cobalah beberapa cara ini untuk menghadapinya!

1. Menyadari Bahwa Kamu Lebih Baik dari Mereka

Kamu sudah cukup baik apa adanya. Hanya karena kamu dapat melakukan sesuatu, ini tidak berarti kamu harus melakukan apa yang mereka inginkan. Jika  mereka membutuhkan kamu dalam berbagai hal, ini artinya kamu sudah lebih baik daripada mereka. Dan kamu tidak perlu menuruti permintaan orang yang sudah terbiasa memanfaatkan kamu. Biarkan mereka menerima ketidakmampuannya karena kamu bukanlah seseorang yang mereka gaji untuk mengerjakan itu sendirian. 

Lagi pula nilai seseorang tidak diukur dari apa yang bisa kamu lakukan untuk orang lain. Kalaupun kamu ingin memberikan perhatian, waktu, cinta, dan sumber daya, pastikan semua itu diberikan atas dasar ketulusan dari hatimu dan itu merupakan keinginanmu, bukan atas dasar paksaan maupun tekanan. Sadarilah bahwa kamu tidak berhutang apapun kepada mereka hingga mereka bisa semaunya memanfaatkan kamu. 

2. Membuat Batasan

Sering kali orang-orang baik yang dimanfaatkan, tetapi ini tidak berarti bahwa bersikap baik menuntutmu untuk menjadi penurut pada kemauan orang lain. Kamu tidak perlu melakukan sesuatu yang bukan berasal dari keinginanmu sendiri. Jika orang lain meminta bantuan, kamu tetap dapat melakukannya selagi semua itu merupakan dorongan dari hati bukan berdasarkan ancaman ataupun paksaan. Belajarlah untuk menolak dan mengatakan “Tidak” kepada mereka. Tetapkan batasan, apa saja yang akan kamu lakukan, sejauh mana kamu akan menerima, dan apa saja yang akan kamu tolak. Kamu masih bisa memberi dan membantu sambil meminta mereka untuk menghormati batasan yang kamu berikan. 

3. Mengharapkan Hubungan yang Setara

Jika kamu masih berpikir bahwa mereka yang memanfaatkan kamu bisa menjadi teman sejati di beberapa titik, mungkin kamu memang punya keinginan untuk  memperbaiki dan tidak mengakhiri hubungan. Kamu bisa memulai dengan mengatasi permasalahan kamu. Komunikasikan tentang keluhanmu dan ingatkan mereka bahwa rasa hormat akan menjadi jalan untuk hubungan yang  baik. Dan pastikan untuk meminta hubungan yang seimbang. Ungkapkan permohonan maaf karena mungkin kamu akan sedikit berubah karena tidak bisa selalu menuruti keinginannya lagi seperti sebelumnya. Meskipun demikian, kamu harus memperhatikan tindakan mereka bukan hanya janji-janji manis yang mereka ungkapkan.

4. Mintalah Apa yang Kamu Butuhkan

Apabila selama ini kamu selalu saja menuruti apa yang mereka inginkan, kali ini cobalah untuk meminta apa yang kamu butuhkan kepada mereka. Ini menjadi cara agar mereka bisa mengerti bahwa kamu juga membutuhkan mereka dalam beberapa sisi kehidupan. Karena jika kamu hanya diam dan menerima, mereka tidak akan sadar bahwa kamu tidak bisa menerima perlakuan mereka. 

Apakah kamu bisa melakukan beberapa cara ini agar tidak lagi dimanfaatkan orang lain? Kamu harus berani agar kedepannya kamu bisa menjalin hubungan dengan lebih nyaman.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak