Apakah kamu termasuk orang yang sedang dilanda perasaan gundah gulana karena memikirkan tawaran untuk tinggal bersama dengan mertua? Kata orang, memang tidak semuanya orang mau untuk tinggal bersama dengan mertuanya. Lantas, bagaimana denganmu?
Sebenarnya kita tidak bisa menjudge segala sesuatu sebelum mengalaminya sendiri. Termasuk untuk hal yang satu ini. Sayangnya, terkadang kita merasa ragu dan takut terjebak dalam satu tempat, di mana di dalamnya kita menjadi terkurung. Tapi mau menolak, bingung.
Nah, beberapa hal di bawah ini bisa kamu lakukan untuk menolak tawaran tinggal bersama mertua.
1. Komunikasikan dengan bahasa yang sopan
Meskipun kamu menolak, tapi kamu tetap harus menyampaikannya dengan bahasa yang sopan. Dahului dengan kata terima kasih karena telah dibukakan pintu untuk pulang kapanpun dan diterima dengan baik. Lalu, kamu harus mengatakan yang sebenarnya. Dan katakan juga bahwa kamu sudah mempertimbangkannya dengan matang.
2. Beri alasan
Pasti ada alasannya, dong? Untuk membuat mertua ataupun pasangan tidak tersinggung, maka kamu harus mengatakan alasannya. Misalnya, karena pekerjaan jauh, sudah nyaman di rumah sendiri, dan lain sebagainya.
Seharusnya sih kalau kamu sudah menolak dan memberi alasan, mertua bisa memahami. Apalagi kalau pasangan kamu bisa bekerja sama dengan baik dan memahami apa yang kamu mau. Kalau masih terus dipaksa, itu artinya kamu butuh usaha yang lebih.
3. Beri solusi yang lain
Kalau tinggal bersama mertua muncul sebagai usulan karena suatu alasan, maka cobalah untuk memikirkan cara atau solusi yang lain.
Misalnya karena mertua sudah menjadi orang tua tunggal, tentu pasanganmu ingin kalian menemaninya. Namun kalau tempatnya jauh dari tempat kerja, tentu kamu tidak akan tega kepada pasangan yang seolah merantau sendirian. Nah, maka dari itu, kamu harus memberikan solusi yang lain. Misalnya menawarkan kepada mertua untuk tinggal bersama di rumahmu. Meskipun ada mertua, namun kamu tetap memiliki kuasa atas rumahmu.
Itu dia 3 hal yang bisa dilakukan untuk menolak tinggal bersama dengan mertua. Apakah kamu merasakan hal yang sama?
