Ketinggalan kereta api adalah salah satu hal yang tidak diinginkan terjadi. Tapi, masih banyak juga yang mengalami bahkan sering. Ada berbagai penyebab mengapa seseorang bisa ketinggalan kereta api.
Salah satunya karena terlambat atau mepet saat berangkat. Penting diingat bahwa kereta api sekarang ini memiliki jam kedatangan lebih awal dari informasi tiket tertera. Jadi, jadwal keberangkatan tepat waktu sesuai dengan jam yang tertulis pada tiket.
Pengecualian bila terjadi hal-hal di luar kehendak, seperti ada kecelakaan pada jalur lewatnya kereta. Supaya tidak tertinggal, usahakan sampai di stasiun 10 atau 20 menit sebelum jadwal keberangkatan dan jangan melakukan 3 hal berikut:
1. Berangkat Mepet Waktu
Pertama, jangan berangkat dengan waktu yang mepet, terutama bila jarak antara tempat tinggal dengan stasiun tujuan cukup jauh. Sebab, ada kemungkinan kereta api berangkat lebih awal dibandingkan jadwal keberangkatan yang seharusnya.
Berangkat dengan waktu mepet berpotensi sampai di stasiun terlambat. Hal ini karena ada kemungkinan mengalami jalanan macet, terjebak lampu merah, adanya perubahan jalur akses menuju stasiun dan hal-hal yang menjadi penghambat lainnya.
2. Keluar Stasiun Saat Mendekati Waktu Kendaraan Tiba
Supaya tidak tertinggal kereta api, jangan keluar stasiun saat mendekati waktu kendaraan tiba. Terlebih lagi jarak tempat yang dituju cukup jauh dari stasiun. Kembali lagi ke pernyataan sebelumnya bahwa ada kemungkinan kereta datang lebih awal.
Jangan sampai karena kecerobohan, kamu tertinggal kereta. Sebaiknya nikmati saja waktu tunggu bila memang sudah mendekati jadwal keberangkatan. Sangat disayangkan tentu saja bila tiket yang sudah dibeli hangus.
Belum lagi kamu harus bingung lagi mencari alternatif kendaraan lain. Bukan hanya menghabiskan lebih banyak pengeluaran, tapi juga tenaga. Metode seperti ini sangat tidak efektif dan efisien.
3. Tidur Saat Menunggu Kereta Datang
Terakhir, jangan tidur saat menunggu kereta datang. Tidak menjadi masalah bila kamu bersama teman-teman karena bisa meminta tolong mereka untuk membangunkan. Bayangkan jika sendirian, kamu tidur dan kendaraan sudah datang tapi tidak bangun.
Jangan terbiasa mengabaikan hal-hal yang tampak sepele karena pilihannya hanya ada dua. Perjalanan lancar atau tertinggal kereta api yang membuat kamu dihadapkan pada situasi lebih rumit karena harus bingung lagi mencari alternatif kendaraan lain.
