Putus cinta dan kecewa merupakan beberapa faktor yang seringkali menyebabkan kita punya keinginan untuk melupakan seseorang dalam kehidupan kita. Hal ini dilakukan agar kita bisa merasa lega dan jauh lebih tenang dalam menjalani hidup. Serta, tidak punya hambatan untuk memulai kehidupan baru dengan kebahagiaan yang baru.
Masa muda, putus cinta adalah hal yang biasa. Bahkan merupakan masa yang harus dinikmati. Karena setelah menikah, kita harus lebih fokus dan bersiap diri menjadi orang tua. Harus setia juga pada pasangan.
Namun, melupakan seseorang juga tidak semudah itu. Ada beberapa hal yang seringkali menyebalkan dan sangat mengganggu. Bikin susah lupa! Berikut ini beberapa contohnya.
1. Bertemu
Hal sederhana seperti bertemu dengan seseorang yang ingin dilupakan merupakan salah satu hal yang sangat menyebalkan. Sayangnya, entah kenapa banyak pertemuan demi pertemuan yang tak terduga. Jangan selalu beranggapan bahwa 'Masih sering ketemu mungkin karena jodoh', nggak gitu ya konsepnya.
Beberapa hal yang seringkali menyebabkan kamu dan mantan bertemu adalah karena satu pekerjaan, satu tempat pendidikan, sudah paham rutinitas, dan lain sebagainya. Bertemu dengan mantan lagi itu tidak menandakan kalau kamu berjodoh dengannya. Cuma hal tersebut bisa dijadikan ujian saja, kamu bisa kuat dengan prinsip atau menjadi luluh seketika meskipun sudah tahu risiko dan kebiasaannya.
Meskipun bertemu secara tidak sengaja itu bikin salah tingkah, tapi pastikan kalau kamu ingat dan paham dengan perbedaan yang memisahkan kalian.
2. Nongol di sosmed
Sosial media menjadi salah satu hal yang tidak bisa kita hindari. Terkadang hanya untuk mencari informasi atau sekadar menghibur diri. Sosial media sudah menjadi tempat untuk mencurahkan banyak perasaan. Dari jatuh cinta, sampai putus cinta.
Hal yang membuat kita benci ketika sedang melupakan seseorang bisa juga bermula ketika secara tidak sengaja melihat akun si doi di sosial media. Atau melihat postingan terbarunya yang seolah tidak ada apa-apa. Bikin kesel!
Makanya, kalau kamu termasuk orang yang tidak bisa menghindari sosial media, maka kamu harus tegas untuk memutuskan hubungan akun dengan si dia. Caranya adalah 'blokir'.
Jangan salah paham dulu, memblokir mantan memang tidak semudah itu. Banyak hal yang seringkali membuat kita berpikir dua kali. Dari mulai masih sayang, sampai kepo dengan dirinya ke depannya akan seperti apa.
Namun, kalau kamu mempertahankan hubungan pertemanan di sosial media dengan alasan apapun itu, maka kamu harus siap juga dengan risikonya. Yakni antara bikin kangen karena lama nggak ketemu, atau bikin patah hati ketika dia sudah punya tambatan hati yang baru. Nggakpapa, kalau sedih dan sudah siap, tombol blokirnya selalu ada, kok!
3. Ditanya-tanya
Ketika kita jatuh cinta, bisa dengan mudah membagikan cerita dan kisahnya pada orang lain. Bahkan kalau bisa, ingin menunjukkan kepada seluruh manusia bahwa kamu sedang jatuh cinta. Namun ketika putus, cukup sulit dan mencekik di kerongkongan ketika harus menceritakan hal pelik itu kepada orang lain. Tak semua paham, tak semua bisa sesuai dengan apa yang kita harapkan. Terkadang, memang lebih baik memendamnya sendirian.
Namun, ketika kamu punya kebiasaan bersama dengan mantan dan hal itu sudah tidak bisa lagi ditunjukkan, akan banyak orang yang merasa penasaran. Lebih tepatnya, mereka ingin tahu dengan yang terjadi. Karena akan menjadikan hal tersebut sebagai bahan gosip di manapun tempatnya.
Sayangnya, semua memang sesedih itu. Ketika ditanya-tanya sama orang lain juga bikin ingat lagi, sedih lagi. Melupakan seseorang memang serumit itu. Apalagi kalau sebelumnya cintanya juga sebesar itu. Wah, jadi rumit sekali, kan?
Jadi, itu dia beberapa hal yang seringkali membuat kita merasa benci dengan keadaan ketika sedang melupakan seseorang. Semangat! Kamu pasti bisa melewati masa yang tersulit ini.
Video yang mungkin Anda lewatkan.
