Istilah emotional sponge mungkin masih ada yang asing mendengarnya. Emotional sponge ini salah satu istilah dalam psikologi ketika kamu gampang menyerap berbagai emosi orang lain. Artinya, ketika kamu memiliki tingkat empati yang tinggi.
Melalui emotional sponge tentu akan mudah merasakan atas apa yang dirasakan oleh orang lain, sehingga mendorong diri untuk ikut membantu.
Bukan hanya dengan perasaan senang, perasaan sedih pun akan ikut nimbrung jika memang orang lain merasakannya. Nah, itu hanya dimiliki bagi mereka yang memiliki emotional sponge.
Terkait dengan hal tersebut, lalu seperti apa sih tanda seseorang emotional sponge itu? Mengutip dari akun Instagram @mudahbergaul, berikut setidaknya ada lima tanda seseorang emotional sponge.
1. Merasa suka bertanggung jawab
Tentunya kalau orang yang emotional sponge akan merasa bahwa dirinya bertanggung jawab untuk membantu orang lain yang ada di sekitarnya. Walaupun tidak dimintai pertolongan, tetap juga ada rasa untuk membantu orang lain.
Bahkan tugas yang dilaksanakan itu belum tentu tanggung jawab dia, tetapi karena ngerasa punya rasa empati yang tinggi, eh malah jadi sukanya ngerasa gitu.
2. Energi cenderung cepat habis
Perasaan bagi orang emotional sponge akan cenderung suka capek karena suka kepikiran atau kebawa suasana perasaan orang lain.
Di sisi lain ketika sering membantu orang lain, baik secara pikiran maupun tenaga, jelas tentu dapat menambah tugas selain yang memang telah ditugaskan secara pribadi dan rasa capek pun bisa lebih banyak.
3. Gampang merasa bersalah
Orang emotional sponge cenderung gampang merasa bersalah walaupun belum tentu melakukan kesalahan. Hal ini terjadi karena ada perasaan cemas dan sikap perasaan bersalah jika tidak bisa membantu orang lain.
Ataupun kalau sudah membantu orang lain tetapi merasa tidak maksimal, juga bisa membuat gampang merasa bersalah. Kondisi ini berkaitan erat dengan poin nomor 1, bisa dibilang efek turunan dari nomor 1.
4. Jadi tempat curhat
Umumnya juga dipahami kalau orang yang emotional sponge itu adalah pendengar yang baik. Itu terjadi karena dia memiliki rasa empati yang tinggi dan bisanya jadi suka dijadiin sebagai tempat curhat sama orang lain.
5. Gampang kebawa emosi
Orang emotional sponge juga gampang banget kebawa emosi orang lain, khususnya kalau lagi dengar cerita. Emosi yang dimaksud bukan hanya marah saja, gampang ikut sedih, sedih, kaget, dan sebagainya.
Jadi, intinya akan selalu ada perhatian besar terhadap orang lain. Bukan itu saja, orang emotional sponge juga memiliki perasaan yang cenderung sensitif.
Nah, itulah lima tanda kalau orang emotional sponge. Hal yang mesti diingat bahwa emotional sponge pada dasarnya baik karena kuatnya perhatian kepada orang lain.
Tetapi, hal yang mesti diingat bahwa jangan sampai karena perhatian yang besar itu, justru melalaikan diri sendiri atau bahkan bisa melukai/mengorbankan diri sendiri.
Maka kondisinya jelas tidak baik kalau sudah seperti demikian. Artinya dalam memberikan empati pada orang lain penting untuk tetap berada pada kadarnya sendiri.